Adu Gengsi Skutik Canggih! Yamaha Nmax Turbo vs Honda PCX160 Roadsync, Mana Layak Dipilih?

Aroma persaingan semakin memanas di jagat skutik premium Tanah Air. Ada Yamaha Nmax Turbo dengan gebrakan teknologi “Turbo” yang diklaim revolusioner, menjanjikan performa dan sensasi berkendara berbeda. Di sisi lain, sang rival abadi, Honda PCX160 kini punya kasta tertinggi yang diberi nama Roadsync, fitur konektivitas canggih, dan punya desain lebih modern. Pertarungan kedua ikon pabrikan bukan sekadar adu spesifikasi di atas kertas, melainkan perebutan dominasi di segmen skutik canggih yang didambakan para pengendara urban. Lantas, di antara keduanya mana yang layak pilih?

Desain Berkarakter

Masing-masing skutik tipa pabrikan punya ciri khas. Yamaha Nmax Turbo punya tampang sporty, agresif dan futuristik. Sementara Honda PCX160 Roadsync hadir dengan wujud mewah, elegan dan berkelas.

Desain fascia Nmax Turbo tergolong sporty. Sektor pencahayaan depan dilengkapi full LED plus dual projector, secara signifikan meningkatkan visibilitas pengendara, terutama saat berkendara di malam hari atau dalam kondisi minim cahaya. Windscreen dibuat tinggi, secara fungsional memperbaiki faktor aerodinamika.

Garis-garis bodi dari depan hingga belakang dirancang lebih tegas dan tajam. Bagian belakang punya struktur modern. Stoplamp dibuat lebih sipit, sementara lampu sein diletakkan secara vertikal di bagian bawah buntut, menciptakan tampilan unik dan mudah dikenali. Seluruh sistem pencahayaan belakang juga sudah mengadopsi teknologi full LED.

Beberapa elemen dari model lama tetap bertahan, namun dengan sentuhan baru. Seperti garis tegas pada bagian cover tengah, memberikan detail lebih dinamis. Lalu posisi kaki untuk selonjoran (legroom) yang menjadi ciri khas kenyamanan Nmax tetap dipertahankan.

Desain jok baru bergaya elegan, menjanjikan kenyamanan lebih baik untuk perjalanan jarak jauh. Tidak ketinggalan, pelindung radiator kini punya bentuk agresif, selaras dengan keseluruhan desain yang sporty. Terakhir, cover setang didesain lebih dinamis untuk menyelaraskan bentuk tubuh motor.

Sementara Honda PCX160 Roadsync masih dengan desain elegan dan berkelas, namun dengan beberapa penyempurnaan. Ia tampil lebih segar di berbagai sisi. Di bagian depan, konsep dual headlamp yang menjadi ciri khas PCX tetap dipertahankan, namun kini hadir dengan tampilan lebih fresh. Lampu DRL (Daytime Running Light) berbentuk huruf "V" yang stylish terintegrasi apik dengan lampu sein di ujungnya. Tak hanya itu, windscreen juga menggunakan model baru, meningkatkan kenyamanan berkendara dari sisi aerodinamika.

Salah satu perubahan paling signifikan dan menarik perhatian ada di area setang. Jika sebelumnya PCX selalu identik dengan setang telanjang tanpa cover, kini Honda memberikan sentuhan berbeda. Pada generasi kelima ini, area setang dilengkapi dengan cover layaknya Forza atau Scoopy terbaru. Tampilan setang menjadi lebih rapi dan premium. Selain itu, kini juga tersedia Pass Beam Switch di handlebar, menambah fungsionalitas dan kemudahan saat berkendara.

Meskipun fairing samping dan bodi tengah masih dengan identitas model sebelumnya, Honda melakukan penyempurnaan pada bagian tengah dekat pijakan kaki. Kini, ruang kaki untuk selonjoran menjadi lebih luas, diklaim mampu memberikan embusan angin lebih ke arah kaki pengendara.

Desain jok juga masih serupa dengan model sebelumnya, tetap mempertahankan penopang pinggang untuk kenyamanan rider. Seperti pendahulunya, varian ABS dan tipe tertinggi menggunakan jok dengan kulit dual tone, sementara varian CBS hadir dengan jok satu warna yang elegan.

Untuk pijakan kaki penumpang, kini hadir dengan material besi tanpa karet di bagian atasnya. Desain bergerigi ini diklaim lebih kokoh dan stabil, namun tetap dapat dilipat saat tidak digunakan, menjaga tampilan motor tetap ramping.

Di bagian belakang, ada penyegaran pada desain stoplamp dan seinnya. Lampu sein kini ditempatkan secara vertikal dan diposisikan di bawah lampu rem. Selebihnya, detail lain pada bagian belakang masih serupa dengan model sebelumnya.

Fitur Canggih

Nmax generasi ketiga hadir dengan teknologi terbaru yang revolusioner: Yamaha Electric Continuously Variable Transmission (YECVT). Sistem yang menggantikan CVT konvensional, menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih canggih dan responsif.

Berkat YECVT, Nmax Turbo kini dilengkapi fitur Riding Mode yang menawarkan dua pilihan berkendara: T-Mode (Town Commuting): Ideal untuk mobilitas harian di perkotaan, memberikan karakter berkendara yang lebih halus dan efisien bahan bakar. S-Mode (Sport Touring): Dirancang untuk perjalanan jarak jauh atau touring, menawarkan akselerasi yang lebih responsif. Kedua mode ini mudah dioperasikan melalui tombol di bagian depan setang kemudi kiri.

Selain Riding Mode, ia juga memiliki fitur unggulan Y-Shift. Tombol pengoperasiannya terletak di bawah setang kemudi kiri. Y-Shift memberikan sensasi "Turbo" yang mampu membantu pengendara melakukan akselerasi kecepatan secara instan.

Teknologi Y-Shift hadir dengan 3 tingkatan (Low, Medium, dan High). Fitur ini sangat berguna saat ingin mendahului kendaraan di depan atau melewati tanjakan. Tidak hanya untuk akselerasi, Y-Shift juga dapat digunakan untuk deselerasi kecepatan saat menghadapi jalan menurun atau saat masuk tikungan (cornering), memberikan kontrol yang lebih baik. Dan Traction Control System untuk mengurangi resiko ban belakang selip di segala situasi permukaan jalan pada saat akselerasi.

Varian Turbo belum dilengkapi TFT Navigation Display, ia masih mengandalkan Multi Infotainment Display with Y-Connect. Layar negative display berlatar biru hadir dengan tampilan baru dan tambahan indikator Y-Shift. Sama seperti model sebelumnya, dapat terkoneksi dengan aplikasi Y-Connect (Yamaha Motorcycle Connect) berbasis Bluetooth.

Selain YECVT dan Y-Connect, varian ini juga dibekali berbagai fitur modern lainnya, meliputi electric power socket, smart key system, bagasi 25 liter, Stop & Start System, rear subtank suspension, ban tubeless bertapak lebar.

Bila ingin fitur lebih banyak lagi, tersedia Nmax Turbo Tech Max dengan tambahan layar TFT Navigation Display yang didukung oleh Aplikasi Garmin Street Cross, dual ABS channel, power outlet type C dan Tech Max Seat. Sementara versi termahalnya diberi performance damper, dan beberapa aksesori penunjang tampilan.

Pesaingnya juga punya beberapa fitur canggih. Selain pencahayaan sudah full LED dan handlebar cover, inovasi terbarunya yaitu Honda Roadsync. Fitur Smartphone Connection yang memiliki fungsi navigasi, telepon, musik, message, hingga voice command. Semua dapat terlihat jelas di layar seluas 5 inci TFT Panel Meter dengan dua mode yaitu day dan night.

Lalu dirinya memiliki kapasitas ruang penyimpanan di bawah jok 30 liter. Volume tangki bahan bakar juga lebih besar, 8,1 liter. Kemudian di kompartemen depan sisi kiri ada ruang sebesar 1,7 liter. Di situ pula disediakan power charger type C.

Tak lupa Smart Key System yang dilengkapi Anti-Theft Alarm dan Answer Back System, Pass Beam Switch pada handlebar, Subtank Rear Suspension, ABS satu channel serta Honda Selectable Torque Control (HSTC).

Adu Performa

Yamaha Nmax Turbo hadir dengan mesin generasi terbaru yang mengalami banyak pembaruan signifikan. Perubahan paling menonjol adalah penggunaan teknologi YECVT.  Meski banyak ubahan, profil mesin pakai basis yang sama dengan model sebelumnya. Skutik ini masih mengandalkan mesin Blue Core 155 cc berpendingin cairan, 4-tak, SOHC, dan dilengkapi VVA (Variable Valve Actuation). Ukuran diameter x langkahnya adalah 58 mm x 58,7 mm dengan perbandingan kompresi 11,6:1. Konfigurasi ini menghasilkan tenaga 14,2 Hp pada 6.500 rpm dan torsi 13,9 Nm pada 6.500 rpm.

Soal jantung mekanis Honda PCX160 Roadsync masih serupa dengan model sebelumnya. Tetap menggendong enjin satu silinder, 160 cc, SOHC, 4 katup, berpendingin cairan, PGM-FI serta teknologi Enhanced Smart Power Plus (eSP+). Gunakan karakter overbore (60 x 55,5 mm) dengan rasio kompresi 12:1. Di atas kertas, dirinya bisa melontarkan daya sebesar 16 Hp di 8.500 rpm dan torsi 14,7 Nm pada 6.500 rpm.

Soal Kaki-kaki

Kaki-kaki Nmax Turbo mengacu pada komponen suspensi dan ban yang memberikan stabilitas dan performa berkendara. Suspensi depan teleskopik dan rear subtank dengan dua opsi pengaturan. Selain itu, Nmax Turbo juga dilengkapi dengan ban tubeless wide tire berukuran 110/70 - 13 (depan) dan 130/70 - 13 (belakang).

Pesaingnya memiliki peredam kejut yang dirancang untuk memberikan kenyamanan dan stabilitas saat berkendara. Suspensi depan menggunakan sistem teleskopik, sementara belakang pakai suspensi ganda tabung. Ukuran roda beda dengan pesaingnya, ia mengadopsi 110/70-14 di depan ban 130/70-13 belakang.

Harga dan Opsi Warna

Yamaha Nmax Turbo dijual Rp38,615 juta. Ada dua opsi kelir, Elixir Dark Silver dan Magma Black. Sementara Honda PCX160 Roadsync dibanderol Rp40,915 juta. Warna yang tersedia ada Roadsync Red dan Roadsync Matte Black.

Simpulan

Jika Anda mencari inovasi teknologi mutakhir dengan pengalaman berkendara yang lebih responsif dan sporty, terutama dengan fitur YECVT dan Y-Shift, Yamaha Nmax Turbo adalah pilihan yang sangat menarik.

Bila Anda mengutamakan kemewahan, kenyamanan, dan fitur konektivitas canggih untuk mendukung mobilitas urban, Honda PCX160 Roadsync patut dipertimbangkan. Desainnya yang elegan, serta kemampuan konektivitas dengan tambahan navigasi, menjadikannya pilihan ideal bagi Anda yang mencari pengalaman berkendara premium dan praktis.

Di lain sisi, Nmax Turbo memang dijual lebih murah, namun varian tertinggi dengan fitur lebih lengkap bisa jadi alternatif. Namun alangkah baiknya pilih kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda. (BGX/TOM)

Baca juga:

Honda Vario 160 ABS vs Stylo 160 ABS, Ini Perbedaan Fitur, Desain, dan Kelebihannya!

Selisih Ratusan Ribu, Pilih Yamaha FreeGo Connected atau Fazzio Hybrid Lux?