Sangatlah wajar jika pemburu skutik kelas pemula bakal mencari produk lansiran Honda atau Yamaha, bukan Suzuki. Toh mereka pun tak sedang gembar gembor soal skutik jagoannya. Seakan belum kembali menjadi fokus. Tapi bukan berarti tak punya barang menarik. Suzuki Address, kerap kali terlupakan, bahwa ia memiliki daya pikat lebih di segmen entry level.

Bermain di harga jual Rp 16,975 juta – Rp 17,3 juta OTR Jakarta memang cukup berat. Kompetitor bernama Honda Beat, si penguasa jalanan, hingga jajaran Yamaha Mio, sang legenda, beririsan dengan nilai Address. Merespons itu, sebetulnya Suzuki mempersiapkan satu amunisi sederhana tapi tak ada yang punya.

Adalah bagasi super besar. Ya, hanya Address pemilik utility box bervolume 20,6-liter. Ukuran yang lebih dari cukup untuk titel skutik entry level. Sebagai perbandingan, Beat memiliki kapasitas 12-liter, Genio 14-liter, sementara Mio di bawahnya lagi. Cukup tergambar selisihnya bukan?

Baca Juga: Suzuki Address, Kenali Lebih Dalam Sebelum Membeli

Karena itu, helm half face dipastikan masuk. Bahkan klaim Suzuki dalam gambar promosi, ruang di balik jok sanggup memuat helm full face. Meski kami yakin untuk tipe tertentu saja. Tapi seluas itu pun sudah cukup. Masih bisa menambah barang bawaan lain. Ditambah tersedia dua laci penyimpanan cukup dalam.

Soal fitur lain sesungguhnya memang tak semodern motor lain. Semisal panel meter masih full analog, serta tak ada embel-embel penunjang gawai (Power Outlet). Pencahayaan pun belum memakai LED baik di depan maupun belakang.

Mengenai desain, tergantung selera. Namun rasanya tak begitu ketinggalan zaman jika disandingkan skutik sekelas. Opsi pewarnaan pun sangat banyak. Tipe Playful sendiri memiliki sepuluh kelir mencolok, dengan grafis ekspresif. Lantas varian FI, dikemas dalam lima pilihan warna, mayoritas berfinishing matte. Pas untuk konsumen yang senang minimalis.

Dapur pacu kurang lebih seimbang dengan rival. Menggendong mesin 113 cc dengan tenaga 9,3 Hp. Jangan khawatir, meski tubuhnya tampak gemuk, bobot totalnya 95 kg. Daya itu terbilang cukup dengan beban yang dihela. Kapasitas tampung bensin pun sebesar, 5,2 liter.

Skema Angsuran

Jika berniat mengangsur, Suzuki Finance - perusahaan pendanaan satu grupnya - memfasilitasi berbagai skema. Down Payment terendah dimulai dari sepuluh persen. Sementara tenor paling cepat mulai 11-47 bulan.

Asumsikan saja membeli Address paling murah, seharga Rp 16,975 juta OTR Jakarta. Berarti uang muka terkecil mulai Rp 1,7 juta. Setelah itu tinggal disesuaikan dengan lama cicilan. Jika mengambil tenor panjang, per bulannya mulai Rp 755 ribu. Dan lini masa tercepat menghasilkan angka Rp 2,54 juta sebulan.

Berbeda lagi jika mengambil tipe teratas, Rp 17,450 juta. Paling tidak harus menyetor DP Rp 1,8 juta. Lantas bulanannya mulai Rp 770 ribu hingga Rp 2,605 juta, dengan pilihan tenor sama persis.

Tentu saja skema ini masih bisa berubah, tergantung lokasi pembelian konsumen. Khusus simulasi tadi, mengacu pada area Jabodetabekser. Jumlah uang muka yang diberikan pun ikut berpengaruh. Plus, perhitungan suku bunga dapat berubah sewaktu-waktu. (Hlm/Odi)

Baca Juga: Mesin Sama, Pilih Suzuki Address atau Nex II?