Pemerintah Belum Selesai Revisi Pajak Sedan, Harga Vios Naik Rp 15 Juta

Pajak sedan yang cukup tinggi, membuat pemerintah berkeinginan merevisinya. Pihak Kementerian Perindustrian sudah memberikan rekomendasi pada Kementerian Keuangan. Namun hingga April ini, besaran pajak yang baru belum juga rampung. Meski demikian, hal itu tak mengurungkan niat PT Toyota Astra Motor untuk segera merilis Vios terbaru.

Sedan paling kompak di lini Toyota dijual dengan harga mulai Rp 291,1 juta (OTR Jakarta). Itu untuk tipe E, yang kami catat mengalami kenaikan sekitar Rp 15 jutaan dari sebelumnya Rp 276 jutaan. kami pun mengkonfirmasi pada pihak distributor terkait keputusan harga ini.

“Pada dasarnya, untuk menentukan harga kendaraan ada banyak variabel dan faktor yang mempengaruhi. Selain pajak, salah satunya ada juga volume kendaraan. Semakin besar volume suatu produk, maka harganya juga semakin bisa kompetitif,” jelas Fransiskus Soerjopranoto, Executive General Manager PT Toyota Astra Motor (TAM), ketika kami hubungi, kemarin (3/4).

Tipe lain, kini dibanderol dengan harga Rp 304,1 juta (E CVT), Rp 309,9 juta (G M/T) dan 326 juta (G CVT). Nominal yang memang cukup mahal untuk sebuah sedan berdimensi kecil dengan mesin yang kapasitasnya hanya 1,5 liter. Tapi hal ini masih bisa diapresiasi, soalnya Honda City tipe termurah dilabeli Rp 313,5 juta.

Sebenarnya harga yang dibungkus oleh TAM untuk Vios terbaru terbilang unik. Pasalnya, perubahan yang diemban oleh Vios anyar sangat bernilai. Banyak fitur yang secara ekonomi memiliki nilai cukup tinggi, dan terbenam secara bersamaan. Biasanya, tanpa imbuhan ini, harga mobil sudah naik. Namun kini, kenaikan diiringi tambahan fitur yang beragam. Bahasan lengkap tentang fitur anyar Toyota Vios 2018 bisa dibaca di sini.

Jika boleh kami berasumsi, sebenarnya justru Toyota sedang berbaik hati dengan memberikan banyak value lebih pada Vios. Apalagi jika berkaca pada banderol yang mengemas Toyota Rush. Perubahan signifikan yang diusungnya, ternyata tak diiringi kenaikan signifikan. Apapun dalih Toyota, yang jelas kini masyarakat diuntungkan dengan mendapat mobil dengan valuasi fitur yang setara mereka bayarkan.

“Peluncuran New Vios merupakan bentuk nyata dukungan Toyota terhadap keinginan pemerintah khususnya Kementerian Perindustrian, untuk meramaikan pasar sedan di Indonesia, sekaligus meningkatkan pasar ekspor sedan kita. Pemerintah telah mencanangkan untuk menurunkan pajak barang mewah sedan. Hal ini tentu saja disambut positif oleh pelaku industri otomotif di tanah air,” tutup Suryo. (Van/Odi)

Baca Juga: Apa Saja yang Berubah dari Vios Facelift?