Besok Toyota Kijang Innova Facelift Meluncur, Simak Fakta Terbaru

Potensi market mobil keluarga di Indonesia senantiasa besar. Selain Low MPV macam Avanza yang terus digemari. Toyota Astra Motor juga menjaga pangsa pasar di segmen medium MPV dengan memunculkan penyegaran. Toyota Kijang Innova dan Venturer facelift mengaspal pada 15 Oktober 2020 di sini. Sejumlah bocoran banyak bertebaran di platform digital seperti Instagram. Untuk itu, simak beberapa fakta terbaru mengenainya.

Melenggang di Vietnam

Rupanya Toyota Vietnam meluncurkan duluan Innova di sana pada 9 Oktober. Dan harganya sangat mahal. Bayangkan saja, untuk tipe bensin 2,0 liter E MT didagang 750 juta dong atau setara Rp 476,9 juta. Sementara varian atas 2,0 V AT dilepas 997 juta dong, sepadan Rp 634 juta. Di sana tidak menyediakan tipe diesel 2,4 liter turbo seperti di Indonesia.

Jantung pacu terpasang sama dari model lama. Bersemayam mesin berkode 1TR-FE 2,0 liter. Toyota membenamkan teknologi Dual VVT-i, tapi tidak banyak berdampak terhadap performa keseluruhan. Tenaga dihasilkan 139 PS plus torsi 183 Nm. Energi kinetik disalur ke girboks manual lima percepatan, atau transmisi otomatis enam percepatan dengan mode shiftmatic. Tapi masih konvensional torque converter.

Selain itu, ia merupakan satu-satunya model MPV yang memenuhi standar lima bintang Asean NCAP. Innova terus dibekali sederet fitur keselamatan Antilock Braking System (ABS), Emergency Brake Assist (BA), Electronic Brake Force Distribution System (EBD). Lanjut Body Stability System, Traction Control System (TRC), Brake Indicator emergency (EBS). Kemudian tujuh airbags plus 3-point seat belts 7/8 positions.

Baca juga: Toyota Kijang Innova Facelift Meluncur Duluan di Vietnam, Simak Ubahannya

Enjin Tidak Berubah

Nah, buat pasar sini tidak terlihat ubahan pada bagian pemompa daya. Ada dua opsi mesin. Pertama 2,0 liter Dual VVT-i bensin. Keluaran tenaga persis seperti spesifikasi unit Vietnam. Pilihan mekanikal pacu selanjutnya, penenggak diesel berkode 2GD-FTV plus turbo (VNT) intercooler. Volume ruang bakar 2,4 liter berkonfigurasi empat silinder. Mengalir buncahan torsi tertinggi 342 Nm pada 1200-2800 rpm via transmisi manual. Dan momen putir 360 Nm pada 1200-2600 rpm untuk transmisi otomatis. Sedangkan tenaga maksimum 149 PS digapai sejak 3.400 rpm.

Suspensi Sama

Kecakapan berkendara (handling) juga dipertahankan. Racikan suspensi depan tipe Double Wishbone with Coil Spring and Stabilizer. Kemudian suspensi belakang pakai 4 Link with Coil Spring and Lateral Road. Redaman suspensi macam ini terbilang nyaman, seperti model eksis. Cocok dipakai serta pas dengan karakter jalanan di Indonesia.

Tampilan Global

Lantaran produk global, tampilan eksterior juga mirip antarnegara. Kisi-kisi tetap berbentuk trapesium. Yang membedakan, pada versi facelift terdapat lima palang horizontal gelap. Kini sebagai pemanis tampilan, bingkai bilah memakai material kromium untuk tipe G ke atas. Sedang varian terbawah yakni E, tampil polos. Sudut jajar genjang di mata utama, sayangnya tidak berubah. Sorot lampu pakai proyektor dibarengi fog lamp di bawah.

Masih di bagian muka. Tepat di bawah apron depan terdapat lekukan berwarna hitam. Di tengahnya tempat bernaung pelat nomor kendaraan. Lantas spion, pilar-pilar mobil, pintu, tak bikin Anda pangling sebagai model penyegaran. Begitu pula tatanan buritan, sama persis. Paling kentara pola pelek ada beda dari unit lawas.

Bocoran Kelengkapan

Fitur keselamatan dari brosur yang beredar. Tersedia tujuh airbags di semua trim Venturer. Baik enjin penenggak bensin maupun solar. Sedangkan Innova reguler termasuk Luxury, hanya memiliki tiga bantalan udara. Kemudian VSC serta HAS tersedia di semua rentang produk. Sebagai model penyegaran, pabrikan mengusung tagline Passion On the Journey. Untuk kelengkapan harga, varian, kemudian spesifikasi produk. Tetap pantau pembaruan OTO.com. (Alx/Tom)

Baca juga: Toyota Kijang Innova Baru, Atau Pilih SUV Seken yang Keren?