Modifikasi Premium Yamaha Aerox Alpha Terinspirasi Gundam Unicorn

Sepeda motor tidak lagi hanya sekadar alat transportasi, tetapi sudah menjadi simbol gaya hidup. Tren ini semakin terlihat dari menjamurnya modifikasi motor, baik dengan sentuhan minimalis hingga yang totalitas. Salah satu modifikasi motor yang mencuri perhatian datang dari skuter matik premium, Yamaha Aerox Alpha.

Pada event Gathering Team Aerox (GTA) 2025 yang diadakan di Jakarta, Minggu (16/8), modifikasi Aerox Alpha Cybercity milik Giovani Felly menjadi sorotan utama. Motor bernama ELEA ini sukses menyabet dua penghargaan sekaligus, yaitu juara pertama kategori Stand Out Modification Hedon 25 JT UP dan juara kedua kategori Dynamic Modification Sunmori Look. “Setelah banyak percobaan dan kesalahan, akhirnya saya bisa menang di kontes modifikasi Gathering Team Aerox tahun ini,” ujar Giovani.

Modifikasi yang digarap Giovani mengusung konsep Cyber Futuristic, terinspirasi dari karakter Gundam Unicorn Full Armor. Sentuhan antimainstream terlihat jelas di berbagai bagian motor, terutama pada bagian bodi motor yang dilapisi serat karbon secara penuh. Giovani memadukan serat karbon halus dan kasar untuk menciptakan tampilan premium.

Dominasi warna silver mencolok dan aksen grafis kuning emas di berbagai sisinya membuatnya terlihat dinamis. Kombinasi ini tidak hanya memperkuat kesan futuristik, tetapi juga mengangkat karakter Aerox Alpha yang lekat dengan semangat Super Sport, mirip dengan Yamaha YZF-R1M.

Modifikasi ELEA tidak hanya berfokus pada tampilan, tetapi juga pada performa dan kualitas. Berbagai sparepart kelas premium melengkapi motor ini. Di bagian belakang, Giovani memasang suspensi Ohlins YA 767 dengan preload adjuster TBT serta bottom shock dari RSV. Sektor pengereman juga ditingkatkan dengan master rem Brembo RCS, kaliper Brembo 2P Nickel, serta disc brake RPD di depan dan Mufac di belakang.

Performa mesin juga ditingkatkan secara signifikan. Giovani meng-upgrade dapur pacunya menjadi 180 CC. Selain itu, bagian Continuously Variable Transmission (CVT) juga dimodifikasi menggunakan part dari USR dan transmisi CVT dari merek Shijiro. Peningkatan ini membuat ELEA memiliki performa layaknya motor premium Yamaha di kategori flagship.

Sentuhan akhir dari berbagai aksesori aftermarket. Bagian kaki-kaki motor dipercantik dengan velg King Speed Forged ring 14 berwarna kuning emas, dibalut ban Pirelli DRS. Beberapa komponen dibuat secara khusus, seperti plat nomor, stop lamp, dan visor berornamen serigala.

Rifki Maulana, PR, YRA & Community Manager PT Yamaha Indonesia Motor Mfg., menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme para pengguna Aerox Alpha. “Kami sangat senang karena motor ini tidak hanya menjadi pilihan berkendara, tetapi juga telah menjelma sebagai simbol gaya hidup para anak muda,” katanya.

Rifki menambahkan, karya modifikasi seperti milik Giovani membuktikan bahwa Aerox Alpha mampu menjadi media ekspresi bagi para anak muda untuk tampil maksimal. Kehadiran komunitas yang solid juga menjadi bukti nyata motor ini berhasil membangun ikatan emosional kuat dengan penggunanya. “Kami percaya, melalui semangat berinovasi, Aerox Alpha terus menjadi bagian dari perjalanan anak muda Indonesia dalam mengekspresikan diri mereka,” pungkas Rifki. (BGX/ODI)

Baca Juga: 

Fazzio Modifest Bali 2025: Gen Z Tunjukkan Kreativitas Modifikasi Skuter di Bawah Rp1 Juta

Obat Ganteng Yamaha Fazzio Hybrid, Harga Mulai Rp100 Ribu

Yamaha Tawarkan Grand Filano Hybrid Modif Airbrush di PRJ 2023, Harga Tambah Rp3 Jutaan