Kembaran Honda Scoopy Terlibat Kampanye LGBT

Tak cuma menjual motor, AP Honda Thailand ternyata juga membuat kampanye soal LGBT (lesbian, gay, bisexual dan transgender). Khusus kegiatan ini, pabrikan berlambang sayap melibatkan salah satu produknya, Scoopy-i atau di Indonesia dikenal sebagai Scoopy.

Kampanye yang dijuluk iStories LGBT Project by New Honda Scoopy-i, melahirkan empat film pendek, hasil arahan sutradara sohor negeri gajah putih. Masing-masing menceritakan pandangan berbeda tentang seks alternatif. Tujuannya, agar penonton bisa lebih paham LGBT dari berbagai sisi.

"Honda saat ini menjadi bagian dari beragam komunitas. Motor dijadikan simbol yang mengartikan tidak penting siapa Anda, kami siap menjadi teman yang membawa ke tujuan. Layaknya Honda Scoopy-i yang warna-warni, merefleksikan identitas siapa saja, memuaskan kebutuhan setiap generasi masa kini," seperti dikutip dari rilis resmi AP Honda Thailand.

Di sana, LGBT memang ditoleransi masyarakat. Maka tidak heran bila Thailand memiliki Miss Tiffany's Universe selaku pemilihan waria tercantik. Beberapa tempat pun memiliki toilet khusus untuk pelaku transgender. Alasan itu membuat AP Honda Thailand berani melakukan kampanye itu. Berbeda dengan budaya masyarakat dan pemerintah Indonesia yang menolak pelaku LGBT.

Scoopy-i, Kembaran Honda Scoopy

Tampilan Scoopy-i tidak jauh beda dengan Scoopy tanah air. Konsep retro dikedepankan untuk sisi tampilan. Tampak dari bentuk bodi gemuk tanpa sudut, ban donat, serta spion dan lampu bulat. Perbedaannya tampak dari pilihan warna tubuh yang lebih beragam, mulai dari merah muda, oranye, biru, silver, putih sampai hitam. Di Thailand, skutik ini juga ada opsi pelek jari-jari.

Soal fitur, mirip Scoopy. Lampu depan sudah pakai LED, panel instrumen kombinasi yang dilengkapi eco indicator. Ada pula AC socket di kompartemen depan untuk mengisi daya smartphone ketika berkendara. Bagasi bawah jok juga muat helm half face. Hanya saja, Scoopy-i tidak punya remote pintar yang terintegrasi alarm serta answer back system seperti Scoopy di Indonesia. Guna alarm untuk mencegah maling. Sementara answer back system memudahkan pencarian kendaraan di lokasi parkir.

Mesin tidak ada beda, kapasitas 108,2 cc satu silinder SOHC tanpa pendingin cairan yang diklaim irit bahan bakar. Jantung mekanis ini mengadopsi teknologi enhached smart power (eSP) dan injeksi (PGM-FI). Sistem transmisi pakai CVT. (Lod/Odi)

Baca Juga: Honda Scoopy Paling Mahal Tapi Laris, Apa Kelebihannya?