Detail Perbedaan Varian All New Vario 125, Street Jadi yang Termahal

PT Astra Honda Motor (AHM) resmi menghadirkan All New Vario 125 menjelang penutupan tahun ini. Skutik 125 cc yang populer di masyarakat tersebut mendapatkan pembaruan signifikan yang membuatnya layak menyandang status “All New”.

“Kami membuat All New Vario 125 ini dengan arah pengembangan skutik sporty untuk penggunaan harian yang agresif. Ini disesuaikan dengan kebutuhan pengendara, baik dari sisi performa maupun dimensi. Menariknya, motor ini kini memiliki varian Street yang menawarkan kemampuan manuver lincah dan kemudahan pengendalian bagi penggunanya,” ucap Hikaru Yokomura, Large Project Leader Honda R&D Southeast Asia Co. Ltd., dalam peluncurannya, Senin (1/12).

Honda menawarkan All New Vario 125 dalam tiga varian. Pertama, tipe CBS seharga Rp24,41 juta dan CBS-ISS seharga Rp26,065 juta—keduanya masuk dalam kategori varian Sport. Kedua, varian terbaru Street yang dibanderol Rp26,499 juta. Lantas, ubahan radikal apa saja yang dibawa model anyar ini?

Penyegaran Desain: Lebih Agresif

Fokus utama Honda pada model ini jelas terlihat dari revisi tampilan. Sekilas, visualnya kini mendekati sang kakak, Vario 160. Mengusung tema Sport Progressive, garis-garis bodinya tampil lebih tajam, fluid, dan modern.

Fasia depan menjadi area yang paling manglingi. Desain "V" khas Vario tetap dipertahankan, namun kini lebih tajam. Sektor penerangan pun makin canggih berkat headlamp LED yang didesain lebih tipis. Honda mengklaim ubahan ini meningkatkan visibilitas; lampu dekat (low beam) kini memiliki sebaran cahaya 20 persen lebih lebar, sementara lampu jauh (hi-beam) mampu menerangi 10 persen lebih jauh dibanding model lawas.

Varian Street

Pembeda paling mencolok tentu ada pada varian Street. Model ini mendobrak tradisi Vario dengan mengadopsi setang telanjang (naked handlebar) berbahan aluminium layaknya motor sport. Selain mendongkrak tampilan, setang ini lebih lebar 70 mm dan lebih tinggi 40 mm. Posisi duduk pengendara pun dibuat lebih mundur 64 mm dibanding varian Sport, menjanjikan ergonomi yang lebih santai namun sigap.

Secara dimensi, varian Sport memiliki ukuran (PxLxT) 1.919 x 687 x 1.075 mm, sedangkan varian Street sedikit lebih tinggi di angka 1.076 mm. Jarak sumbu roda (wheelbase) tetap 1.280 mm, ground clearance 131 mm, dan tinggi jok 769 mm. Bobotnya tercatat 111 kg untuk Sport dan 112 kg untuk Street.

Urusan estetika, varian CBS hadir dengan warna Sporty Black, Red, dan Mint. Varian CBS-ISS menawarkan Advance Matte Black, Matte Red, dan Blue. Sedangkan varian Street tampil lebih atraktif dengan opsi Black White, Black Purple, dan Black Coral, lengkap dengan sentuhan warna pada velg.

Fitur dan Performa: Lebih Ringan, Lebih Praktis

Sebagai skutik perkotaan, kepraktisan menjadi prioritas. Konsol boks depan kini lebih besar dengan kedalaman 200 mm, menampung volume 1,7 liter (naik 10 persen), dan sudah dilengkapi soket USB Type-C.

Panel instrumen kini sepenuhnya digital dengan tampilan kontras tinggi, menyajikan informasi lengkap mulai dari indikator bensin, konsumsi BBM, voltmeter, hingga indikator penggantian oli. Fitur andalan seperti bagasi 18 liter, functional hook, dan Honda Smart Key System tetap dipertahankan.

Di sektor dapur pacu, mesin 124,8 cc 4-Langkah SOHC eSP berpendingin cairan masih dipercaya. Tenaganya tetap 11,1 PS dengan torsi 10,8 Nm. Meski angka performa di atas kertas sama, sensasi berkendaranya diklaim berbeda berkat reduksi bobot komponen.

Hikaru menjelaskan, area mesin kini lebih ringan sekitar 15 persen. Radiator didesain ulang hingga volumenya berkurang 14 persen, swing arm lebih ringan 10 persen, serta penggunaan L-Cover and Duct yang memangkas bobot hingga 11 persen.

Apakah diet ketat pada komponen ini membuat tarikannya makin responsif? Simak ulasan lengkap rasa berkendaranya pada artikel test ride selanjutnya. (STA/ODI)

Baca Juga: 

All New Honda Vario 125 Resmi Meluncur, Sekarang Punya Varian Street

Honda Vario 125 Street Baru Meluncur, Bisa Dicicil Semurah Ini