Daihatsu Great New Xenia Kalahkan Honda Mobilio Di Pasar Retail

Jakarta: Model low MPV andalan Daihatsu yakni Great New Xenia kembali menunjukkan perlawanan serius terhadap Honda Mobilio. Ya, produk kembar Toyota-Daihatsu ini berhasil mengalahkan rivalnya dengan peraihan angka penjualan retail sebanyak 3.954 unit di bulan April dan 4.284 unit di Mei.

Sedangkan, untuk Mobilio hanya tercatat mengumpulkan 3.804 unit dan 3.839 unit dalam periode waktu yang sama. Rupanya hasil ini, tidak hanya disumbangkan dari pembuktian eksistensi Xenia yang lebih dari satu dekade di Indonesia, tetapi juga kontribusi dari strategi pembelian menarik yang dijalankan oleh Daihatsu.

“Tahun 2015 dengan adanya brand lain di segmen Low MPV memang berdampak kepada penurunan terhadap Xenia. Akan tetapi pada kuartal pertama 2016 termasuk bulan April dan Mei, Xenia kembali reborn lagi dan menyalip teman-teman dari brand lain. Angka penjualan di bulan kemarin sampai 4.000-an unit, ini seperti yang didapatkannya saat peluncuran perdana generasi pertama Xenia,” jelas Hendrayadi Lastiyoso selaku Marketing & CR Division Head PT Astra International – Daihatsu Sales Operation (DSO) di sela-sela acara Xenia Setia.

Dalam rangka mempertahankan prestasinya tersebut pada bulan Juni, Daihatsu terus menyiapkan paket pembelian kredit yang 'ramah di kantong' konsumen. Pasalnya, sebanyak 80% dari metode pembelian konsumen mobil Daihatsu dilakukan dengan cara kredit.

“Kuncinya adalah menyediakan paket kredit yang terjangkau. Untuk Uang Muka (DP) tidak boleh diubah-ubah, 20% dari OJK. Jadi yang dimainkan, tenornya diperpanjang lalu 'gimmick' untuk angsuran dan juga bunga. Bulan ini, karena kebutuhan lebaran yang tinggi, maka leasing kami minta untuk kemudahan approvalnya. Kami punya paket angsuran Rp 1 Jutaan per bulan dengan tenor 7 Tahun tetapi tergantung kemampuan konsumen itu juga. Promo ini sudah berlangsung dari awal Ramadhan dan akan diteruskan setelah Lebaran,” tambahnya.

Secara singkat, Low MPV 7-seater yang saat ini diniagakan oleh PT Astra Daihatsu Motor (ADM) merupakan generasi ketiga Xenia dengan menyandang nama Great New Xenia. Terdapat dua pilihan jantung mekanis di balik bonnetnya yaitu 1.0L DOHC 3-Silinder VVT-i yang bertenaga 63 PS dan memproduksi momen puntir 90 Nm atau 1.2L DOHC 4-Silinder dual VVT-i yang berdaya 97 PS dan melontarkan torsi 120 Nm.

Sebagai pemindah daya, Daihatsu menginstalasi dua pilihan transmisi yakni manual 5-percepatan dan otomatis 4-percepatan. Perihal banderolnya, Xenia teranyar ini dijual secara on the road wilayah DKI Jakarta mulai dari Rp 155,65 Juta sampai dengan Rp 168,85 Juta untuk edisi mesin 1.0L dan Rp 174,65 Juta hingga Rp 209,8 Juta untuk varian mesin 1.2L.

Pada kesempatan yang sama juga, kami pun mencoba melakukan konfirmasi mengenai penampakan sosok Daihatsu Sigra, LCGC 7-seater yang mulai tren menghiasi laman berita otomotif akhir-akhir ini. Namun, sepertinya Daihatsu masih enggan untuk mengungkapkan sosok dan juga 'timing' peluncuran dari line up yang lebih dikenal sebagai 'adik Xenia' ini. ”Yang itu, Kami belum bisa memberi komentar. Mungkin pada waktunya nanti” ungkapnya.

Sebagai informasi tambahan, Daihatsu Sigra merupakan produk kembar Low Cost Green Car (LCGC) Toyota Calya, hasil kerjasama Toyota-Daihatsu setelah sukses memasarkan dengan Agya-Ayla. Latar belakang dari kehadirannya adalah untuk memperluas segmen 'mobil murah' dengan desain Low MPV, dimana saat ini hanya dinikmati sendiri oleh Datsun GO+ Panca yang berkonfigurasi bangku 5+2 dan didukung dengan depot tenaga berkapasitas 1.2L dengan transmisi manual 5-percepatan.

Baca Juga: Kenapa Daihatsu Enggan Pasarkan Kei Car Di Indonesia?

Foto Utama: Daihatsu.co.id