Ada tiga varian Beat yang dijual PT Astra Honda Motor. Seri CBS, CBS-ISS, Street, serta Deluxe. Dari keempatnya, varian Deluxe dan CBS-ISS rasanya lebih layak untuk dipinang. Dengan segala perangkat dan tema yang ditawarkan, perubahan dari seri lama begitu terasa. Lantas, apa yang membuat varian CBS dan Street kurang menggugah untuk dibeli?

Fitur

Selain desain, konsumen membeli Beat baru tentu dengan harapan bertambahnya fitur. Sayangnya varian CBS tak menyajikan itu. Ia tak memiliki power outlet 12V, dengan tutup plastik di kanan laci. Bagian ini dibiarkan kosong layaknya Beat seri lama. Meski soket ini baru bisa bekerja dengan tambahan konektor, kami rasa bukan hal sulit. Masih sangat fungsional.

Seperti CBS, varian Street juga tak punya itu. Entah mengapa ia kini tak diposisikan sebagai varian lengkap lagi. Komposisi laci tameng sama persis. Terbuka tanpa adanya tutup. Namun, Street masih memiliki fitur Idling Start Stop (ISS). Tidak seperti seri CBS.

Untung saja pencahayaan LED tetap ada di dua seri ini. Berikut tombol untuk buka bagasi ditempatkan dekat lubang kunci - yang jadi fitur terbaru Beat. Adanya ini membantu proses buka bagasi jadi lebih praktis.

Baca juga: Honda Beat Model Lama Masih Dijual, Ada Promo?

Tema

Tersedia empat tema warna untuk CBS. Mulai dari kombinasi biru-putih, merah-hitam, putih, serta hitam. Beragam. Namun rasanya membosankan. Tema seperti ini sudah ada di Beat sebelumnya.

Coba intip varian Deluxe. Kelir hitam dan silver benar-benar sebuah diferensiasi dari yang lawas. Belum pernah ada. Tema seperti inipun menurut kami membuat aura Beat agak terasa mahal. Sekaligus elegan.

Lantas untuk Beat Street, khusus pada sub bab ini sulit dikritisi. Tampilan "rebel" dengan stang telanjang, mengekspos kabel-kabel serta spidometernya memang memiliki gaya tersendiri. Beda dari yang lain. Pemasangan panel instrumen full digital juga sekaligus menjadi diferensiasi yang mengobati kekurangannya. Jadi sah-sah saja jika ingin meminang atas alasan gaya. Asal berkompromi dengan absennya power outlet.

Harga

Nah, masuk pada aspek yang paling penting. Seri CBS dijual Rp 16,45 juta OTR Jakarta. Sementara CBS-ISS Rp 17,15 juta dan Deluxe Rp 17,25 juta. Hanya selisih Rp 700 ribu. Tak begitu jauh sebetulnya.

Baik, jika ternyata Anda merasa selisihnya masih besar, coba alihkan perspektif. Berapa banyak yang beli motor ini secara tunai? Kebanyakan memboyong dengan sistem cicilan. Saat dibagi beberapa tahun, percayalah, Rp 700 ribu semakin tak terasa. Dan kami makin yakin, varian termurah lebih baik tak dijadikan opsi.

Lantas bagaimana Beat Street? Ya, ia dijual Rp 17,15 juta OTR Jakarta. Setara dengan CBS-ISS atau beda Rp 100 ribu dengan Deluxe. Sangat tipis. Namun kembali lagi, jika gayanya yang membuat Anda terpikat, mau bagaimana lagi. Yang lain tak ada yang serupa. Selama, rela kehilangan power outlet, fitur terbaru Beat. (Hlm/Ano)

Baca juga: Berikut 5 Fakta Menarik Tentang Honda Rebel 2020