Gambar Paten Roda Tiga Yamaha Terungkap, Desain Futuristis

Gambar Paten Roda Tiga Yamaha Terungkap, Desain Futuristis

Gambar paten roda tiga dari Yamaha mulai tampak jelas. Kali ini mereka mendaftarkan desain dengan bentuk yang futuristis. Di situ terlihat tidak menggunakan teknologi Leaning Multi-Wheel (LMW) yang terdapat pada model Tricity dan Yamaha Niken.

Kalau sebelumnya hanya beredar gambar paten mengenai rangka dan mesin, kali ini produk roda tiga dari Yamaha terungkap utuh dengan desain bodinya. Bisa dibilang, bentuknya mirip dengan MW Vision yang penah muncul di Tokyo Motor Show tahun lalu. Namun bedanya, motor konsep yang mejeng di pameran otomotif tersebut memakai atap, gaya berkendara seperti mobil, rodanya kecil dan tidak ada kursi untuk penumpang.

Desain yang baru terungkap ini mengambarkan kalau dirinya lebih realistis secara visual. Terdapat tempat duduk tandem, roda lebih besar, dan dimensinya lebih lazim untuk ukuran sepeda motor. Sepertinya ditujukan sebagai motor turing atau penjelajah dengan tingkat ergonomi yang menyenangkan.

Yamaha desain patenDari bentuknya mengingatkan kita dengan salah satu produk dari merek Can Am asal Canada. Komponen roda bagian depan seperti suspensi hidrolik terlihat jelas. Ditambah dengan bagasi besar di belakang lengkap beserta sandaran untuk penumpang. Sepertinya pihak pabrikan lebih mengutamakan kenyamanan untuk unit ini.

Kabarnya ia menggunakan sasis dan rangkaian tenaga yang sama dengan MW Vision. Namun sampai sekarang pihaknya belum menjabarkan secara detail mengenai powertrain yang digunakan. Hanya saja, Yamaha mengatakan kalau unit anyarnya menggunakan teknologi hybrid. Itu berarti ia memadukan mesin bakar konvensional dan motor listrik tenaga baterai sebagai sumber penggerak.

Perbedaannya jelas, motor dengan mesin hybrid memiliki unit drive unit. Dia tidak hanya menggunakan mesin bensin untuk menjalankannya, tetapi juga memanfaatkaan motor/generator listrik. Tentunya dengan teknologi itu menawarkan performa yang baik, dengan konsumsi bahan bakar yang lebih hemat. Sayangnya pihak pabrikan belum memberikan informasi lebih jelas mengenai jenis Hybrid yang digunakan.

Baca juga: Tarform Luna: Naked Sport Elektrik yang Mengadopsi Fitur Mobil

Perbedaannya jelas, motor dengan mesin hybrid memiliki unit drive unit. Dia tidak hanya menggunakan mesin bensin untuk menjalankannya, tetapi juga memanfaatkaan motor/generator listrik. Tentunya dengan teknologi itu menawarkan performa yang baik, dengan konsumsi bahan bakar yang lebih hemat. Sayangnya pihak pabrikan belum memberikan informasi lebih jelas mengenai jenis Hybrid yang digunakan.

Yamaha roda tiga baru

Dari gambar paten yang tersiar pun belum ada kejelasan bagaimana sistem hibrida diatur. Tetapi desain baru yang muncul menunjukkan adanya pipa knalpot di belakang pijakan kaki setiap sisi. Karena berdesain ‘telanjang’, bodi bagian samping tidak terlihat terbuka, hanya ada komponen radiator yang terlihat di situ.

Dengan dua pipa yang terlihat, indikasinya ia menggunakan mesin twin-silinder. Mungkin jantung mekanisnya dipasang di dekat bagian depan atau di antara kaki pengendara. Kalau mengacu dari dua silinder, kemungkinan Yamaha membenamkan mesin 560 cc TMax, 690 cc punya MT-07, atau dari 1.199 cc Super Ténéré. Tentukan dengan ukuran yang harus disesuaikan.

Banyak yang beranggapan kalau mesin konvensional berada di depan, baterai dan motor listrik ada di bawah kursi. Efek dari penambahan komponen hybrid itu tempaknya mengorbankan bagasi. Maka itu ruang penampung barang dibuat di belakang, merangkap sebagai sandaran pembonceng.

Baca juga: Yamaha XSR300 dan Tracer 300 Rilis Tahun Depan?

Di lain sisi, yang pasti transmisi finalnya menggunakan rantai dengan sproket yang cukup lebar. Hal itu menandakan kalau motor ini punya potensi menghadirkan torsi mumpuni. Paling menarik tentunya mengenai sistem suspensi depan. Ia tidak menggunakan teknologi yang bisa kita temukan di Yamaha Niken maupun Tricity.

Yamaha

Teknologi teranyar mengenai peredam kejut depannya meminjam dari perusahaan Brudeli asal Norwegia. Kabar bagusnya, Yamaha telah membeli hak paten itu pada Desember 2017. Tata letak suspensi seperti itu sebelumya dikembangkan oleh Geir Brudeli pada 2004. Desain kaki-kaki darinya menggunakan wishbone ganda seperti mobil.

Model suspensi macam itu diklaim lebih ringan dan sederhana dibanding LMW. Keuntungan lainnya jika terjadi guncangan, sistem geometrinya dapat mengembalikan posisi motor tetap tegak. Sistem ini mampu menggerakkan beban kendaraan lebih jauh ke bawah, memungkinkan pusat gravitasi yang lebih rendah dan dapat membantu stabilitas lebih baik. Sementara yang dipakai Yamaha Niken dan Tricity dianggap berat dengan pusat gravitasi yang tinggi.

Secara teknis, ada komponen tambahan untuk mengontrol sudut kemiringan motor. Terdapat aktuator dan penggerak elektrik yang dipasang di belakang braket suspensi. Komponen ini bisa kita temukan di motor jenis trike, supaya gaya berkendaranya seperti mengendarai roda dua. Tak hanya itu, tepat di depan alat pengontrol mekanis ada rem cakram dan kaliper serta pengunci peredam kejut depan. Ini berarti kendaraan dapat berdiri sempurna, serta menghilangkan kebutuhan side stand atau standar ketika diam.

Yamaha sebenarnya bermaksud mengungkapkan konsep ini di salah satu pameran otomotif, seperti Tokyo Motorcycle Show atau Osaka Motorcycle Show. Sayangnya acara yang dijadwalkan berlangsung di Maret dan April tahun ini dibatalkan karena pandemi covid-19. Di lain sisi, setidaknya perusahaan asal Jepang ini sudah menunjukkan kalau mereka punya produk motor masa depan. (Bgx/Tom)

Sumber : Bennetts, Cycle World

Baca juga: Yamaha MT-07 Melenggang Bersama MT-09?

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang
  • Kawasaki Ninja H2SX
    Kawasaki Ninja H2SX
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Yamaha Niken
    Yamaha Niken
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Kawasaki Ninja H2R
    Kawasaki Ninja H2R
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW R 1200 GS 2024
    BMW R 1200 GS 2024
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Viar E Cross
    Viar E Cross
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Motor Terbaru di Oto

Oto
  • Honda CRF250L, Seenak Apa Buat Offroad dan Harian? | Test Ride
    Honda CRF250L, Seenak Apa Buat Offroad dan Harian? | Test Ride
    26 Mar, 2024 .
  • Test Ride Honda EM1 e:, Seberapa Layak untuk Dibeli?
    Test Ride Honda EM1 e:, Seberapa Layak untuk Dibeli?
    01 Mar, 2024 .
  • New Royal Enfield Bullet 350, Revisi Penting sang Cruiser
    New Royal Enfield Bullet 350, Revisi Penting sang Cruiser
    27 Feb, 2024 .
  • Honda SC e: Concept, Cikal Bakal Vario Listrik Nih?!
    Honda SC e: Concept, Cikal Bakal Vario Listrik Nih?!
    27 Feb, 2024 .
  • Fun Ride Goes To IIMS 2024 Bareng Komunitas Motor Gede!
    Fun Ride Goes To IIMS 2024 Bareng Komunitas Motor Gede!
    21 Feb, 2024 .
  • Impresi Perdana dan Jajal Honda Stylo 160, Incar Penggemar Desain Retro Modern | First Ride
    Impresi Perdana dan Jajal Honda Stylo 160, Incar Penggemar Desain Retro Modern | First Ride
    16 Feb, 2024 .
  • 133 Kilometer Pertama Jajal Yamaha LEXi LX 155, Menarik Sih Tapi….. | First Ride
    133 Kilometer Pertama Jajal Yamaha LEXi LX 155, Menarik Sih Tapi….. | First Ride
    12 Feb, 2024 .
  • Jajal Langsung Suzuki Burgman Street 125 EX, Nyaman Buat Jarak Jauh | First Ride
    Jajal Langsung Suzuki Burgman Street 125 EX, Nyaman Buat Jarak Jauh | First Ride
    30 Jan, 2024 .
  • Yamaha Lexi Lx 155, Performa Lebih Gahar dari Aerox dan Nmax!
    Yamaha Lexi Lx 155, Performa Lebih Gahar dari Aerox dan Nmax!
    30 Jan, 2024 .
  • Mau Tampil Beda, Ini Pilihan Skutik yang Jarang Terlihat di Jalan Raya
    Mau Tampil Beda, Ini Pilihan Skutik yang Jarang Terlihat di Jalan Raya
    08 Jan, 2024 .
Tonton Video Motor

Artikel Motor dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Deret Skutik dengan Bagasi Luas, Cocok buat Harian Maupun Touring
    Deret Skutik dengan Bagasi Luas, Cocok buat Harian Maupun Touring
    Zenuar Istanto, 19 Apr, 2024
  • Kredit Honda Vario 125 Model 2024 Bisa Dicicil Mulai Ratusan Ribu Rupiah
    Kredit Honda Vario 125 Model 2024 Bisa Dicicil Mulai Ratusan Ribu Rupiah
    Anjar Leksana, 16 Apr, 2024
  • ExxonMobil Kembali Gelar Program Mudik Gratis Untuk Mekanik
    ExxonMobil Kembali Gelar Program Mudik Gratis Untuk Mekanik
    Zenuar Istanto, 09 Apr, 2024
  • Ingin Pakai Supermoto Buat Harian? Ini Pilihannya
    Ingin Pakai Supermoto Buat Harian? Ini Pilihannya
    Zenuar Istanto, 05 Apr, 2024
  • Marak Pencurian Baterai Motor Listrik, Alva Punya Fitur Anti-maling
    Marak Pencurian Baterai Motor Listrik, Alva Punya Fitur Anti-maling
    Zenuar Istanto, 04 Apr, 2024
  • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
  • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
  • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
  • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
  • Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Zenuar Istanto, 16 Sep, 2022
  • First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
    First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
    Setyo Adi, 07 Mar, 2024
  • First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
    First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
    Bangkit Jaya Putra, 27 Feb, 2024
  • First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
    First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
    Anjar Leksana, 30 Jan, 2024
  • Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Bangkit Jaya Putra, 27 Mar, 2023
  • First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
    First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
    Setyo Adi, 02 Mar, 2023
  • 11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    Bangkit Jaya Putra, 28 Jun, 2022
  • Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Zenuar Istanto, 22 Mar, 2022
  • Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Zenuar Istanto, 08 Mar, 2022
  • Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Bangkit Jaya Putra, 15 Nov, 2021
  • Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Zenuar Istanto, 26 Agu, 2021

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*