Paten Desain Three-wheeler Kawasaki Beredar, Konfigurasi Menyerupai Mobil

Kawasaki pernah mengajukan hak paten motor tiga roda akhir 2019 lalu. Disinyalir sosok itu bakal menjadi rival berat Yamaha Niken saat sudah mengaspal. Belum sempat terendus wujud produksinya, selang enam bulan, paten desain berilustrasi three-wheeler kembali muncul. Tapi kali ini dengan konsep jauh berbeda. Bukan memakai kendali stang lagi, melainkan steer layaknya mobil.

Peletakkan roda sebetulnya mirip dengan gambaran sebelum ini. Dua di depan dan satu di belakang. Hanya saja diameter ban rata. Ukurannya pun tampak lebih kecil dan sangat berjauhan. Alias memiliki jarak sumbu panjang.

Uniknya, struktur utama sama sekali tak menyiratkan sebuah motor. Kabin dilindungi roll cage. Lantas di dalam tergambar dua bucket seat berdampingan, serta pengendalian roda dari lingkar kemudi. Posisi duduk yang benar-benar menyerupai mobil.

Di area suspensi, sekilas mirip konfigurasi wishbone konvensional. Ternyata tak demikian. Seluruh sasis ikut miring saat berbelok. Tapi di saat bersamaan ban depan tetap berdiri vertikal. Kemungkinan roda belakang saja yang mengikuti sudut tikungan.

Baca juga: Intip Perbedaan Mendasar Kawasaki KLX 150 dan D-Tracker

Persis di belakang pengemudi, tampak ruang untuk meletakkan jantung pacu. Ala supercar mid-engine. Sementara roda belakang, diilustrasikan tetap memakai penggerek rantai atau sabuk. Yang pasti bukan model gardan.

Soal sumber tenaga belum bisa dipastikan. Beberapa menyebut Kawasaki menyiapkan motor elektrik untuknya. Masuk akal, toh memang Geng Hijau sedang dalam tahap pengembangan EV. Boleh jadi ia merupakan salah satu bagian dari proyek teknologi niremisi mereka.

Tapi jika ternyata bertipe combustion engine, sepertinya lagi-lagi milik H2 yang dipinjam. Mengingat basis ini mendulang sukses, bahkan beredar rumor hampir semua tipe bakal kebagian mesin supercharger. Lagipula meski menyerupai mobil, dapur pacu 998 cc bertenaga 197 Hp dan torsi 137 Nm lebih dari cukup untuk tetap terasa buas.

Rival Sejenis

Bentuk semacam ini bukan yang pertama. Masih segar di ingatan, prototipe AKO Trike dari Lithuania baru dirilis. Ia menganut konfigurasi sama persis. Tiga roda, dengan kendali lingkar kemudi. Namun tak seperti milik Kawasaki, kala berbelok semua roda bisa miring menyerupai motor konvensional – terutama di kecepatan tinggi.

Diferensiasi lain ada pada sasis yang dibungkus bodi, lengkap dengan kaca layaknya roda empat. Posisi tempat duduk pun bukan berdampingan, melainkan depan-belakang. Dan tentu jantung elektrik dipastikan jadi sumber tenaga. Bukan sekadar prediksi lagi.

Selain Trike, yang layak dijadikan rival dan sudah dijual ke pasar ialah Polaris Slingshot. Merek asal Amerika Serikat ini mungkin jarang terdengar di kalangan umum. Mereka lebih dikenal oleh pecinta offroad, berkat sesosok tubular kompak yang dikenal tangguh. Dan Slingshot, adalah salah satu jagoan produk On-Road Polaris.

Ia sama-sama memiliki tiga roda. Lengkap dengan kabin bernuansa mobil balap dan dua bucket seat. Namun dapur pacu diletakkan di depan. Dan spesifikasi mesin jauh lebih “mobil”. Berkonfigurasi empat silinder 1.997 cc bertenaga 178 Hp/ 8.500 rpm dan torsi 162 Nm/ 5.500 rpm. Unit ini dijual mulai Rp 250 jutaan di negara asalnya. (Hlm/Tom)

Sumber: Visordown

Baca juga: Modifikasi Kawasaki Ninja ZX-25R, Bagaimana Performanya?