Nissan Terra Raih Rating Tertinggi ASEAN NCAP

Nissan Terra yang meluncur di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 lalu, menunjukkan keunggulan di sektor keselamatan. Dari uji yang dilakukan ASEAN NCAP, Terra berhasil meraih 5 bintang. Alias rating tertinggi uji tabrak independen itu dengan skor total 83,17 poin. Hasil ini membuatnya setara dengan dua kompetitor terberatnya, Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport.

<

Poin tinggi didapat untuk proteksi penumpang dewasa dan anak-anak. Dalam uji Adult Occupant Protection (AOP), Terra mendapat 32,18 dari 36 poin. Berdasar statistik yang dirilis pihak ASEAN NCAP, proteksi untuk melindungi penumpang terbilang memadai. Sementara untuk Child Occupant Protection (COP), poinnya sebesar 40,74 dari 49. 

Pengujian Safety Assist Technologies (SAT) juga meraih nilai bagus. Dengan banyaknya peranti keselamatan, Terra mengantongi 12,73 dari 18 poin. Bagian ini jadi keunggulan tersendiri bagi Terra. Karena sudah tersemat teknologi safety terbaru bernama Nissan Intelligent Mobility (NIM). Memang tidak dalam satu paket lengkap, melainkan sektor fitur keselamatan saja.

Misalnya ada fitur Blind Spot Warning, yang memberi tahu ada kendaraan lain yang tidak terlihat di area titik buta. Peringatannya berupa tanda menyala di spion luar. Lalu ada Lane Departure Warning yang terus memonitor bagian depan kendaraan dan menjaga mobil tetap dalam marka jalan. Jika keluar, maka muncul tanda suara.

Nissan Intelligent Mobility lebih berperan sebagai asistensi pengemudi agar mudah memantau area di sekitar mobil. Teknologi ini termasuk juga fitur Intelligent Rear View Mirror yang terintegrasi dengan kaca spion dalam, serta Around View Monitor untuk memantau sekeliling mobil.

Selebihnya, fitur keselamatan standar Terra sudah sangat memenuhi kebutuhan. Jumlah SRS airbag ada 6, di sektor pengereman ada ABS+EBD dan EBD, serta dilengkapi Vehicle Dynamic Control (VDC) dan Hill Start Assist (HSA).

Hanya saja, model dites ASEAN NCAP adalah Terra 2.3V 2WD dari Thailand yang berbeda dengan versi Indonesia. Mesinnya 2,3-liter twin-turbo diesel bertenaga 190 PS dan torsi 450 Nm yang dipasangkan transmisi otomatis 7-percepatan. Sedangkan Terra yang dijual di Indonesia memakai mesin Nissan Navara, YD25DDTi 2,5-liter turbodiesel dengan keluaran tenaga dan transmisi otomatis sama.

Nissan Terra ditawarkan dengan harga sangat kompetitif. Varian termurah 2.5 (4x2) bertransmisi manual (MT) ditawarkan Rp 464 juta. Sedang di atasnya ada varian E AT dihargai Rp 490 juta. Di atas lagi ada tipe VL AT seharga Rp 515 juta. Sedangkan termahal Nissan Terra 4x4 VL AT senilai Rp 661 juta. (Odi)

Sumber: aseanncap 

Baca Juga: Klaim Bukti Baru, Penahanan Carlos Ghosn Bisa Berlanjut Hingga Akhir Tahun