First Drive Nissan Terra VL 4x4: Main Lumpur!

Kami memenuhi undangan Nissan Motor Indonesia untuk menjajal Terra. SUV 7-seater terbaru yang mereka punya, tengah digiatkan popularitasnya. Tak tanggung-tanggung, varian atas VL yang kami uji. Sedang lokasi, sirkuit off road Pagedangan, BSD, Tangerang Selatan. Terra VL ada dua varian pembeda gerak roda, 4x2 dan 4x4. Ya, Anda tidak salah, varian 4x2 juga mampu diajak main di kolam lumpur, dengan syarat tertentu.

Sebelumnya, kita intip kembali jantung mekanisnya. Terra dibekali mesin turbo diesel 2,5 liter yang menyemburkan daya 190 PS pada 3.600 rpm dan torsi maksimal 450 Nm pada 2.000 rpm. Bukan output sembarangan. Bisa dibilang salah satu yang tertinggi di kelasnya. Penyalur daya, otomatis 7-speed dengan mode manual. Mendukung performa, suspensi double wishbone di depan dan 5-link di belakang. Keduanya dilengkapi stabilizer.

Varian penggerak 4x4 yang pertama kami jajal. Medan sudah disiapkan untuk membuktikan Terra bisa menerobos banjir. Tingkat dalamnya genangan 500 mm, sedang ground clearance Terra 225 mm. Pindah transfer case dari posisi 2WD ke 4H untuk mengaktifkan penggerak 4 roda. Tinggal jaga kecepatan rendah konstan, genangan air sedalam 50 cm bisa dilewati dengan mudah. Dengan penggerak 4x4, traksi dan torsi yang disalurkan lebih optimal.

Selepas genangan, jalan tanah yang sempit dan licin. Masih menggunakan 4H, dan untuk melihat sekeliling bisa memanfaatkan around view monitor agar roda tak terjeblos. Sangat berguna. Tanah basah dan licin pasti menyulitkan pengendalian. Beruntung kemudi Terra terbilang ringan namun berbobot dan presisi. Kemampuan empat rodanya pun jempolan.

Medan berikutnya, jalan menanjak cukup ekstrem. Saatnya menguji hill start assist (HSA) dan kemampuan merayap Terra 4x4. Untuk menguji kemampuan crawling, pindah transfer case ke posisi 4 Low dan aktifkan rear differential lock. Mobil bisa merayap naik secara perlahan. Namun karena medannya basah, harus dibantu dengan sedikit injakan pada pedal akselerator. Habis naik, kemudian turun untuk menguji hill decent control (HDC). Fitur itu menahan laju dengan mengaplikasikan rem yang dibantu ABS. Jangan lupa matikan pengunci differential sebelum mengaktifkan HDC.

Pengujian berikutnya paling ekstrem, tanah basah dan berlumpur yang bisa bikin mobil terjebak. Di sini masih harus memakai 4 Low dan aktifkan pengunci differential belakang. Lagi, bisa dengan mudah dilewati. Hanya saja pengemudi dipaksa lebih piawai mengendalikan setir dan akselerasi konstan. Pengujian lain, kadar toleransi kemiringan. Terra bisa miring sampai 20 derajat lebih tanpa masalah. Menariknya, ada indikator kemiringan pada layar MID, bahkan untuk varian penggerak 4x2 sekalipun.

Berbicara Terra VL 4x2, kami juga mencobanya melewati genangan air. Masih mampu meski hanya mengandalkan penggerak roda belakang. Cuma efeknya, kemudi lebih sulit dikendalikan dan harus ekstra hati-hati saat melintas. Ada juga, permukaan tanah bergelombang untuk menguji kenyamanan. Empasan yang dihasilkan, masih terasa nyaman bagi penumpang di dalam kabin. Kami acungi dua jempol untuk bantingan suspensinya. Terra jadi salah satu yang ternyaman di kelasnya.

Saatnya turun ke jalan raya. Meski terbatas, paling tidak bisa merasakan sedikit kemampuan Terra di aspal. Akselerasi terasa hebat, wajar dengan angka torsi yang besar. Pengendalian terbilang baik. Bobot putar kemudi terasa lebih berat, namun responsif. Sedikit putaran bakal langsung direspons. Radius putar juga kecil. Sangat mudah memutar balik atau parkir.

Fitur lain yang dicoba, lane departure warning (LDW) dan blind spot warning (BSW). LDW bakal aktif dengan kecepatan di atas 70 km/jam dan membunyikan peringatan ketika Anda keluar lajur. BSW memberi peringatan tanda pada spion luar. Spion tengah pintar bisa terus diaktifkan untuk tangkapan kamera belakangnya. Sementara kamera sekeliling 360 bisa aktif dengan kecepatan tak lebih dari 30 km/jam. Kombinasi kamera 360, kamera parkir mundur, radius putar kecil dan sensor parkir membuat Anda piawai seketika untuk memarkir Terra yang tergolong bongsor.

Sayang medan pengujian sangat terbatas untuk bisa mengeksplorasi lebih. Namun seperti diucap Isao Sekiguchi, Presdir NMI: "Kombinasi performa dan fitur pintar menjadikan mobil ini sempurna bagi mereka yang sehari-hari berkendara di perkotaan, namun ingin berpergian ke luar kota atau merasakan sensasi off road saat akhir pekan."

Nissan Terra VL 4x2 AT dibanderol Rp 515 juta. Sementara harga Nissan Terra VL 4x4 Rp 661 juta on the road Jakarta dan sekitarnya. (Tom/Odi)

Baca Juga: First Drive Honda Mobilio E CVT 2019