Bak Pinang Dibelah Dua, Kenali 15 Perbedaan Kawasaki Ninja ZX-4RR dan Ninja ZX-25RR

Bak Pinang Dibelah Dua, Kenali 15 Perbedaan Kawasaki Ninja ZX-4RR dan Ninja ZX-25RR

 

KEY TAKEAWAYS

  • Tampilan nyaris identik, tapi banyak sekali bedanya

    Setidaknya kami menemukan 15 diferensiasi penting kedua motor sport 4-silinder ini
  • Kawasaki Ninja ZX-4RR dilabeli harga Rp239,9 juta on the road (OTR). PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) ingin kembali menjadi pionir di segmen motor sport Tanah Air. Sebab belum ada merek rival yang memiliki lawannya.

    Bicara visual, Ninja ZX-4RR terbilang identik dengan sang adik ZX-25RR. Bila sepintas melihatnya bak pinang dibelah dua, tampilan antara keduanya memang tak terlalu dibedakan. Kami sudah mengamati langsung Kawasaki Ninja ZX-4RR dan ZX-25RR. Tercatat ada 15 perbedaan detail dari kedua motor ini. Apa saja? Simak rangkuman lengkapnya.

    1. Piringan Cakram

    Pertama dan paling terlihat adalah penggunaan komponen cakram. Ninja ZX-4RR dibekali dengan cakram ganda, sedangkan ZX-25RR hanya berbekal cakram tunggal.

    Ukuran masing-masingnya pun berbeda, kepunyaan ZX-4RR lebih kecil, yakni 290 mm. Sementara Ninja ZX-25RR memiliki ukuran cakram 310 mm.

    2. Tuas Rem Depan

    Masih berkaitan dengan pengereman, bila diamati secara detail tuas rem depan Ninja ZX-4RR lebih besar ketimbang ZX-25RR. Tujuannya untuk memberikan performa pengereman yang lebih pakem.

    Ninja ZX-4RR

    3. Profil Ban

    Tongkrongan Kawasaki Ninja ZX-4RR memang terlihat lebih gambot. Ini berkat penggunaan profil ban yang lebih besar, di mana pelek depan berbalut ban 120/70 dan di belakang menggunakan ban 160/60. Seluruhnya pakai ring 17 inci.

    Sementara Kawasaki Ninja ZX-25RR menggunakan ban depan ukuran 110/70 dan 150/60 di belakang. Keduanya sama-sama menggunakan desain palang yang identik.

    4. Warna Windscreen

    Diferensiasi selanjutnya adalah kelir pada komponen windscreen atau windshield. Kepunyaan Ninja ZX-4RR mengaplikasikan warna smoke clear. Adapun Ninja ZX-25RR menggunakan warna hitam pekat.

    Kawasaki Ninja ZX-4RR

    5. Striping Bodi

    KMI hanya menjual Ninja ZX-4RR varian tertinggi dengan 1 opsi warna saja yakni Lime Green. Detail stripingnya Kawasaki Racing Team-nya mirip dengan kepunyaan ZX-25RR, namun ada beda di penulisan detail isi silinder.

    Memang cukup sulit melihatnya, tapi bila diperhatikan secara detail keduanya memiliki perbedaan.

    6. Takometer di Panel Meter

    Berikutnya seluruh informasi pada panel meter ZX-4RR dan ZX-25RR serupa. Namun ZX-4RR memiliki angka takometer terendah 2.000 rpm dengan red line 16.000 rpm. Sedangkan Ninja ZX-25RR informasi takometer terendah dimulai dari 4.000 rpm dengan red line 18.000 rpm.

    Ninja ZX-4RR panelmeter

    7. Frame Slider

    Perbedaan selanjutnya ada di pengaplikasian komponen frame slider. Ya, Kawasaki Ninja ZX-4RR dalam pembelian standar belum dilengkapi peranti tersebut.

    Tapi untuk pembelian standar Ninja ZX-25RR komponen frame slider sebagai proteksi dari crash sudah menjadi paket dalam pembelian.

    8. Knalpot

    Keduanya sama-sama menggunakan desain knalpot yang mirip. Namun ada perbedaan di dimensi panjang komponen pembuangan gasnya.

    Milik Kawasaki Ninja ZX-4RR diracik lebih panjang dibanding ZX-25RR. Tujuannya untuk menyesuaikan dengan spesifikasi enjin masin-masing.

    Baca Juga: Spesifikasi dan Fitur Kawasaki Ninja ZX-4RR Pasar Indonesia, Cuma Dijual 40 Unit

    Knalpot ninja ZX-4RR

    9. Jalu Setang

    Perbedaan berikutnya ada di komponen jalu setang yang juga punya fungsi sebagai balancer. Kepunyaan Ninja ZX-4RR lebih besar dan panjang, meskipun secara desain terlihat mirip-mirip.

    10. Ram Air

    Selanjutnya adalah dimensi dari komponen ram air. Ya, saat diamati, terlihat lubang ram air dari ZX-4RR lebih besar tanpa tambahan karet. Sementara ram air ZX-25RR terlihat lebih ramping dengan pengaplikasian karet.

    11. Performa Mesin

    Sektor ini sudah pasti berbeda, meski layout mesinnya juga terlihat mirip-mirip. Kawasaki Ninja ZX-4RR menggendong enjin 399 cc, DOHC, 16-katup, 4-silinder, pendingin cairan, dan pengabut injeksi. Dia punya bore x stroke di 57 mm x 39,1 mm dengan kompresi mesin 12,3:1. Lantas output yang mampu dihasilkan adalah 77 PS (76 Hp) pada 14.500 rpm saat raim air bekerja dan torsi puncak 37 Nm pada 12.500 rpm.

    Lalu Ninja ZX-25RR dipersenjatai mesin 249,8 cc, DOHC, 16-katup, 4-silinder, pendingin cairan, dan pengabut injeksi. Bore x stroke-nya bermain di 50 mm x 31,8 mm dengan kompresi mesin 12,5:1. Sehingga motor ini bisa memproduksi tenaga maksimal 50,2 Hp pada 15.500 rpm saat ram air aktif dan torsi maksimum 22,9 Nm pada 14.500 rpm.

    mesin ninja ZX-4RR

    12. Final Gear

    Dari data spesifikasi masing, perbedaan juga ada di final gear ZX-4RR yang lebih kecil atau 14-48. Adapun Ninja ZX-25RR lebih besar dengan ukuran 14.50.

    13. Dimensi dan Berat

    Dimensi Kawasaki Ninja ZX-4RR lebih panjang dan tinggi sedikit dari Ninja ZX-255R. Namun untuk lebarnya identik.

    ZX-4RR memiliki panjang 1,990 mm lebar 765 mm, dan tinggi 1.110 mm. Sedangkan ZX-25 punya panjang 1,980 mm lebar 750 mm, dan tinggi 1.110 mm. Lalu untuk bobot terpaut 6 kg lebih berat ZX-4RR di 189 kg. Keduanya sama-sama memiliki volume tangki BBM 15 liter.

    Oh iya, ground clearance keduanya pun berbeda, di mana ZX-4RR 135 mm dan ZX-25RR 125 mm. Selisih tinggi kedua joknya terpaut 5 mm lebih tinggi ZX-4RR atau di 800 mm.

    14. Kode Nomor Rangka

    Ninja ZX-4RR yang dijual di Indonesia adalah unit hasil impor utuh atau Completely Built Up (CBU) dari Thailand. Sementara ZX-25RR sudah berstatus rakitan lokal di pabrik KMI di Cibitung, Jawa Barat. Sehingga untuk kode registrasi VIN dipastikan berbeda, baik pada kode di komponen rangka dan juga keterangan pada STNK serta BPKB.

    15. Harga Jual

    Dan terakhir adalah perbedaan harga, sengaja mengkalkulasi ada gap banderol Rp110 juta lebih mahal ZX-4RR. Menariknya, hampir seluruh fitur yang ada di ZX-4RR sudah dimiliki oleh ZX-25RR. Rincian fiturnya sebagai berikut:

    Suspensi Depan Upside Down SFF-BP with spring preload adjustability and top-out springs

    Suspensi Belakang BFRC lite gas-charged shock with piggyback reservoir, compression and rebound damping and spring preload adjustability, and top-out spring

    • Assist & Slipper Clutch
    • Economical Riding Indicator
    • Electronic Throttle Valves
    • Kawasaki Quick Shifter (KQS) up & down
    • Kawasaki Traction Control (KTRC)
    • Power Modes (Full & Low)
    • 4 Riding Modes (Rain, Road, Sport, dan Rider)
    • Smartphone Connectivity
    • Anti-lock Braking System (ABS) 2-channel

    (KIT/ODI)

     

    Baca Juga: Kawasaki Ninja ZX-4RR Resmi Dijual di Indonesia, Harga Setara Toyota Avanza!

    Komparasi Kawasaki Ninja ZX-4RR vs Kawasaki Ninja ZX-25R

    Model Motor Kawasaki

    • Kawasaki D-Tracker
      Kawasaki D-Tracker
    • Kawasaki KX 65
      Kawasaki KX 65
    • Kawasaki Ninja ZX-25R
      Kawasaki Ninja ZX-25R
    • Kawasaki W175
      Kawasaki W175
    • Kawasaki Ninja 250
      Kawasaki Ninja 250
    • Kawasaki KLX 150
      Kawasaki KLX 150
    • Kawasaki KLX 150 SM
      Kawasaki KLX 150 SM
    • Kawasaki W175TR
      Kawasaki W175TR
    • Kawasaki Ninja ZX-25RR
      Kawasaki Ninja ZX-25RR
    • Kawasaki KLX 140R
      Kawasaki KLX 140R
    Harga Motor Kawasaki

    IIMS 2024

    Anda mungkin juga tertarik

    • Yang Akan Datang
    • Kawasaki Ninja H2SX
      Kawasaki Ninja H2SX
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Kawasaki Ninja H2R
      Kawasaki Ninja H2R
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Kawasaki ZH2
      Kawasaki ZH2
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

    Video Motor Kawasaki Ninja ZX-4RR Terbaru di Oto

    Oto
    • Kawasaki Ninja ZX-4RR, Lebih Mahal Rp100 Jutaan dari ZX-25R, Menarik Buat Dibeli?
      Kawasaki Ninja ZX-4RR, Lebih Mahal Rp100 Jutaan dari ZX-25R, Menarik Buat Dibeli?
      31 Mar, 2023 .
    Tonton Video Motor Kawasaki Ninja ZX-4RR

    Bandingkan & Rekomendasi

    MV Agusta F3
    MV Agusta F3
    Rp 230,17 - 615 Juta
    Tulis Review Harga MV Agusta F3
    MV Agusta Brutale 800
    MV Agusta Brutale 800
    Rp 220,66 - 530 Juta
    Tulis Review Harga Brutale 800
    MV Agusta Dragster
    MV Agusta Dragster
    Rp 214,96 - 635 Juta
    Tulis Review Harga Dragster
    Honda CB650R
    Honda CB650R
    Rp 291,01 Juta
    Tulis Review Harga Honda CB650R
    Tenaga Maksimal 133
    140
    150
    89.17
    Jenis Mesin Three Cylinder, 4-Stroke, 12-Valve
    Three Cylinder, 4-Stroke, 12-Valve
    Three Cylinder, 4-Stroke, 12-Valve
    4 Cylinder, 4-Stroke, Liquid Cooled, DOHC Engine
    Torsi Maksimal 71 Nm
    87 Nm
    87 Nm
    60.7 Nm
    Jenis Kopling Wet, Multi-Plate
    Wet, Multi-Plate
    Wet, Multi-Plate
    Wet, Multi-Plate
    Rem Depan Cakram Ganda
    Cakram Ganda
    Cakram Ganda
    Cakram Ganda
    ABS Ya
    Ya
    Ya
    Ya

    Tren Sport

    • Yang Akan Datang
    Motor Sport Yang Akan Datang

    Artikel Motor Kawasaki Ninja ZX-4RR dari Zigwheels

    • Motovaganza
    • Tips
    • Review
    • Artikel Feature
    • Honda Giorno+ 2024 Edisi Spesial Donald Duck Dijual Rp29 Jutaan
      Honda Giorno+ 2024 Edisi Spesial Donald Duck Dijual Rp29 Jutaan
      Anjar Leksana, Hari ini
    • Deret Skutik dengan Bagasi Luas, Cocok buat Harian Maupun Touring
      Deret Skutik dengan Bagasi Luas, Cocok buat Harian Maupun Touring
      Zenuar Istanto, 19 Apr, 2024
    • Kredit Honda Vario 125 Model 2024 Bisa Dicicil Mulai Ratusan Ribu Rupiah
      Kredit Honda Vario 125 Model 2024 Bisa Dicicil Mulai Ratusan Ribu Rupiah
      Anjar Leksana, 16 Apr, 2024
    • ExxonMobil Kembali Gelar Program Mudik Gratis Untuk Mekanik
      ExxonMobil Kembali Gelar Program Mudik Gratis Untuk Mekanik
      Zenuar Istanto, 09 Apr, 2024
    • Ingin Pakai Supermoto Buat Harian? Ini Pilihannya
      Ingin Pakai Supermoto Buat Harian? Ini Pilihannya
      Zenuar Istanto, 05 Apr, 2024
    • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
      Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
      Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
    • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
      8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
      Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
    • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
      Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
      Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
    • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
      Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
      Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
    • Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
      Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
      Zenuar Istanto, 16 Sep, 2022
    • First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
      First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
      Setyo Adi, 07 Mar, 2024
    • First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
      First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
      Bangkit Jaya Putra, 27 Feb, 2024
    • First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
      First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
      Anjar Leksana, 30 Jan, 2024
    • Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
      Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
      Bangkit Jaya Putra, 27 Mar, 2023
    • First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
      First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
      Setyo Adi, 02 Mar, 2023
    • 11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
      11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
      Bangkit Jaya Putra, 28 Jun, 2022
    • Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
      Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
      Zenuar Istanto, 22 Mar, 2022
    • Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
      Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
      Zenuar Istanto, 08 Mar, 2022
    • Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
      Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
      Bangkit Jaya Putra, 15 Nov, 2021
    • Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
      Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
      Zenuar Istanto, 26 Agu, 2021

    Bandingkan

    You can add 3 variants maximum*