
Kawasaki W175 2022 tersedia dalam rentang harga Rp 33,8 - 35,4 Juta di Indonesia. Tersedia dalam 4 pilihan warna dan 4 varian di Indonesia. W175 digerakkan oleh mesin 177 cc dengan transmisi 5-Kecepatan. Rem depan menggunakan Disc, sedangkan di belakang Drum. Lebih dari 28 pengguna telah memberikan penilaian untuk W175 berdasarkan fitur, jarak tempuh, kenyamanan tempat duduk dan kinerja mesin. Pesaing terdekat Kawasaki W175 adalah XSR 155, W175TR dan Motobi 200.
Kapasitas | 177 cc |
Tenaga Maksimal | 12.82 hp |
Opsi start | Electric |
Sistem pembakaran | DC-CDI |
Panel Instrumen | Analog |
Indikator Bbm | Analog |
Jenis Transmisi | Manual |
Harga Kawasaki W175 2022 mulai dari Rp 33,8 Juta hingga Rp 35,4 Juta. Simak daftar harga W175 2022 di bawah untuk melihat harga OTR dan promo yang tersedia.
Varian | Harga | Spesifikasi | |
---|---|---|---|
Kawasaki W175 SE |
Rp 33,8 Juta*
Harga OTR
|
177 cc, 12.82 hp, Electric, Bensin | Lihat Promo |
Kawasaki W175 Standard |
Rp 34,3 Juta*
Harga OTR
|
177 cc, 12.82 hp, Electric, Bensin | Lihat Promo |
Kawasaki W175 SE Black Style |
Rp 34,6 Juta*
Harga OTR
|
177 cc, 12.82 hp, Electric, Bensin | Lihat Promo |
|
|||
Kawasaki W175 Cafe |
Rp 35,4 Juta*
Harga OTR
|
177 cc, 12.82 hp, Electric, Bensin | Lihat Promo |
Langganan dan aktifkan notifikasi untuk menerima penawaran terbaik dan berita terbaru.
BerlanggananKawasaki W175 tersedia dalam 4 warna yang berbeda - Blue, Black, Silver and White
Lihat video terbaru Kawasaki W175 untuk mengetahui bagaiamana mesin, desain, konsumsi BBM, performa & lainnya.
Kawasaki W175 dimunculkan untuk mengisi kekosongan, saat segmen retro mulai banyak peminatnya. Motor yang muncul ke publik pertama kali di Kawasaki Bike Week 2017 ini, cocok bagi Anda yang senang dengan gaya jadul. Harga Kawasaki W175 mulai dari Rp 29,8 juta (OTR Jakarta).
Tampilannya memang klasik tak terbantahkan, mengingatkan kita pada motor di era 70-an yang punya lampu depan, spion dan panel instrumen bulat. Pelek jari-jari di kedua rodanya. Knalpot bergaya menggembung atau lebih dikenal dengan nama peashooter dan tangki bahan bakar tanpa sudut, sukses membawa kita bernostalgia ke masa lalu.
Bukan cuma desainnya, Kawasaki W175 juga dibekali mesin motor jadul milik Kawasaki Eliminator yang sudah disegarkan. Jantung mekanis satu silinder SOHC itu, bisa memuntahkan torsi sampai 13,2 Nm pada 6.000 rpm dan tenaga maksimal 13 PS pada 7.000 rpm. Sistem transmisi 5-percepatan manual. Unsur jadul yang selanjutnya, suplai bahan bakar masih karburator.
Agar sensasi masa lalu kian terasa, hampir tidak ada fitur modern yang tersemat di motor ini. Pencahayaan masih mengandalkan bohlam, bukan LED. Panel instrumen tidak tersentuh layar LCD, semua informasi diberikan secara analog. Bannya juga belum tubeless, alias menggunakan ban dalam.
Kawasaki memasarkan W175 dalam dua varian: Standar dan Special Edition (SE). Perbedaan keduanya cuma tampilan saja. Khusus varian SE, lebih banyak ornamen seperti sirip mesin berwarna perak, tank pad, jok dengan detail jahitan layaknya W800 dan pelek warna hitam. Varian SE dijual Rp 30,8 juta (OTR Jakarta), tersedia dalam tiga warna: metallic spark black, new silver dan metallic matte covert green. Sementara varian Standar seharga Rp 29,8 juta (OTR Jakarta) hanya ada dalam satu balutan warna, pearl crystal white.
Yang menarik, beberapa waktu yang lalu tersingkap kabar bahwa Kawasaki sedang mempertimbangkan W 175 dengan imbuhan injeksi sebagai sistem suplai bahan bakar. Ini untuk mengantisipasi berlakunya regulasi emisi Euro 4 yang akan segera diterapkan di Indonesia, tahun ini.
UPDATE: Hingga akhir Februari 2018, Kawasaki sukses menjual 1.963 unit motor retro ini. Sebuah angka yang cukup baik untuk motor yang agak 'segmented' seperti ini. Ini juga membuktikan kalau Kawasaki memang patut diacungi jempol soal kelihaian mereka melihat pangsa pasar. Siapa yang sangka kalau motor yang masih karburator ini bisa diterima dengan baik. Ini mengingatkan kami saat Ninja 250 pertama kali keluar. Itulah motor pertama yang menempati pasar sport fairing dengan kapasitas dibawah 300 cc.
Sesuai tema jadulnya, fitur modern hampir tidak ada di sini. Sistem pencahayaan masih pakai bohlam di seluruh lini lampu yang ada. Panel instrumen juga mengandalkan tipe analog. Karet bundarnya pun belum tubeless.
Sosok W175 mengambil DNA keluarga Kawasaki W, seperti W250 (Estrella) dan W800. Dibuat dengan rangka semi-double cradle, menjadikan motor lebih stabil saat berkendara. Motor ini juga ramah untuk pengendara dengan tinggi 168 cm, telapak kaki dengan mudah berpijak ke aspal saat menungganginya. Bobotnya pun ringan, hanya 126 kg.
Peredam kejut depan teleskopik 30 mm dengan aksen kover bergerigi sebagai pelindung, sekaligus mempertegas tampilan tuanya. Suspensi belakang bertipe ganda dengan lima tingkat pengaturan. Pelek jari-jari juga mempertegas karakter retro.
Kawasaki W175 tersedia dalam dua varian: Standar dengan pilihan warna pearl crystal white seharga Rp 29,8 juta (OTR Jakarta) dan Special Edition (SE) seharga Rp 30,8 juta (OTR Jakarta) dengan tiga warna, metallic spark black, new silver dan metallic matte covert green.
Mesinnya mengandalkan stok lama, milik Kawasaki Eliminator. Walau begitu, beberapa revisi sudah dilakukan agar lebih menyenangkan diajak berkendara. Kawasaki mengklaim mesin 177 cc SOHC satu silinder ini bisa mengeluarkan torsi puncak 13,2 Nm pada 6.000 rpm dan tenaga maksimal 13 PS pada 7.500 rpm. Performa yang kurang hebat, bila dibandingkan motor lain dengan kapasitas mesin mirip.
Jantung mekanis ini belum dilengkapi sistem injeksi yang lebih presisi dan stabil dalam menyemportkan bahan bakar ke mesin. Kawasaki rupanya memilih gaya lama dengan mengandalkan karburator. Paduan itu diklaim lebih terjangkau, mudah dimodifikasi dan yang terpenting mampu mengirit konsumsi bahan bakar sampai 30 Kpl. Hanya saja, geng hijau tidak menyebut metode apa yang digunakannya. Transmisi 5-percepatan manual.
Motor harian tapi bisa buat turing dengan gaya jadul tapi ga ketinggalan jaman dgn kapasitas mesin 175 cc punya gigi 6 lonjakan udah bisa ngikutin rombongan hehehee lumayan ngga ketinggalan banget dari temen temen yang pake 250cc ampe 500cc. Buat dijalan banyak lobang masih ok punya ape lagi aspal mulus pasti ngacir dahh dari sisi mesin ga panas banget dan
Motor klasik idaman anak muda jaman now,tokcer ga ngerongrong,irit sparepart murah yg penting servis rutin..anda serasa dylan jaman now,..
kawasaki w175 menurut saya adalah motor yg keren . dengan desain dan warna yg sangat menarik dan posisi berkendara yg nyaman dan tidak membuat kita gampang capek dan mesin yg gk cepet panas membuat motor ini memiliki nilai plus untuk di pake sehari hari maupun jarak jauh .dengan karburasi yg enggak terlalu boros bahan bakar tapi masih bisa dengan kecepatan
Kawasaki w175 motor produksi kawasaki motor Indonesia yg satu ini memiliki gaya retro yg di padu dengan sentuhan modern sangar lincah di jalanan, terlebih jg sangat stabil di jln cocok untuk di pakai sehari hari
Memanasi motor bila dalam kondisi dingin / belum dinyalakan pada satu hari cenderung lama, harus menggunakan chuck kurang lebih 3 menit hingga motor siap untuk digunakan. Kecepatan maksimum motor kurang tinggi hanya mencapai 80 km/jam dengan mesin yang sangat bergetar. Lampu belum LED sehingga sangat panas walaupun hanya digunakan sebentar saja. Build quality jujur saja kurang pada bagian kelistrikan. Kabel
Mengenang kendaraan klasik namun dengan performa kekinian, itulah yang ada pada kawasaki w175. Terkesan klasik, namun makin nyaman dipakai, santai tapi mantaap bro...?
Sekalipun baru punya motor w175 tapi first impression nya langsung cinta. Motornya ringan, handling mudah dan tarikan nya mumpuni mesin nya cocok untuk jenis caffe racer lincah dan ringan. Sekalipun di pakai untuk boncengan tetap lincah. Sekalipun fitur vs harganya masih tergolong mahal tapi buat saya sepadan lah. Motor masih enrijen tapi sudah menunjukan karakter nya. Memakai motor ini sampai
First impression ke motor ini adalah terlihat retro, saat motornya dicoba yang pertama kali dirasakan adalah kenyamanannya. Jok kulitnya halus dan suara motornya yang kalem. Saat gas dibetot, distribusi power motor sangat halus, motor masih bisa dibawa santai dan sangat cocok untuk dipakai di perkotaan. Konsumsi bensin terbilang lumayan irit hanya saja tidak ada fuel gauge, jadi saya tidak tahu
Motor ini keren banget gw suka bentuknya, klasik dan warnanya gagah hijau army krn soesial edition, gw pake keliatan gagah dan banyak orang yg naksir
Jl. Raya Fatmawati No. 108 Ab, Jakarta Selatan, 12430
Kontak DealerKawasaki Motor Indonesia (KMI) rilis warna baru W175 series. Selain tampil dengan kelir anyar, W175 SE, W175 Cafe dan W175TR...
Sudah lama Kawasaki W175 tak mendapat pembaruan besar, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) hanya melakukan strategi penyegaran warna saja untuk...
Penggemar motor bergaya klasik sebenarnya tak perlu pusing. Kawasaki memiliki line-up W175. Ada tiga model yang ditawarkan, W175, W175 TR...
Kawasaki W175 terbilang menarik untuk penggemar motor bertampang klasik. Namun dari segi banderol tidak dibilang murah. Barang dagangan PT Kawasaki...
Klasik tapi keluaran baru. Dua aspek itu sebetulnya cukup memenuhi hasrat para penggemar motor tema lawas. Tak perlu imbuhan futuristik...