All New Ertiga hingga Juli ini mampu menempati posisi keempat di segmen LMPV (low multi purpose vehicle). Posisi pertama masih dijagokan Toyota Avanza, diikuti Mitsubishi Xpander dan Xenia. Mobil andalan Suzuki terus dibenahi, terakhir awal 2020 mendapat minor change. Namun, ubahannya tak signifikan. Hanya ketambahan head unit lebih besar dan arm rest bangku baris kedua. Padahal masih banyak perangkat lain yang dirasa masih bisa diimbuhkan. Apa saja?

1. Pengaturan kemudi teleskopik

Untuk memudahkan pengemudi, Ertiga sudah dibekali pengaturan posisi jok dan kemudi. Untuk bangku tersedia empat arah. Dudukan bisa dimaju-mundurkan dan sandaran ditegakkan atau direbahkan. Sementara setir hanya menganut tilt (atas-bawah), tak dibekali teleskopik. Ini menjadi kekurangan. Padahal perangkat yang mengizinkan pengarah roda depan ditarik mendekat atau dimundurkan, sudah banyak diaplikasikan banyak model di levelnya. Tak cuma mobil premium. Setelan lengkap mampu mengakomodasi beragam postur tubuh. Sebagai contoh, pengemudi berbadan tinggi dapat menghindari kaki tertekuk atau tangan membentang jauh.

2. Cruise control

Di segmen LMPV, fitur Cruise Control memang tak umum. Mobil besutan Mitsubishi, Xpander Ultimate sebagai varian tertinggi memilikinya. Keberadaannya memang mempengaruhi banderol, jadi makin mahal. Namun, fungsinya sangat membantu pengemudi. Terutama saat bertualang jauh. Kaki tak cepat lelah, karena tak terus menginjak pedal akselerasi. Sistem secara otomatis mengambil alih. Bila ingin mempunyai nilai lebih, Suzuki bisa saja menyematkan fitur bersifat adaptif. Kendaraan dapat menyesuaikan sendiri kecepatan dengan mobil di depan. Sehingga terhindar dari bahaya kecelakaan. Walau dipastikan banderol ikut melejit.

3. Kamera belakang

Fitur ini sebenarnya sudah ditemukan pada Ertiga varian termahal, Sport. Namun, di bawahnya yakni GX tidak memiliki. Suzuki cuma membekali dudukan, agar memudahkan konsumen yang ingin memasang kamera. Melihat banderolnya, harusnya pabrikan berlambang S bermurah hati sekalian membenamkan. Mengingat perangkat itu bukan barang mewah. Bahkan produsen aftermarket pun sudah banyak menawarkan dengan harga miring. Adanya kamera buritan bakal memudahkan pengemudi, baik yang pemula maupun ahli. Kondisi belakang mobil bisa diketahui karena diproyeksikan di head unit. Benda tak terlihat dari spion samping dan tengah mudah terdeteksi. Menghindari insiden tak diinginkan.

Baca juga: Mau Beli Suzuki Ertiga 2020, Cek Dulu Harga Terbaru dan Biaya Servis Rutin

4. Electronic Stability Programme

Umumnya disebut Vehicle Stability Control (VSC), memastikan pengendalian kendaraan terjaga. Gejala oversteer dan understeer bisa diantisipasi. Sehingga mengemudi terasa lebih aman dan nyaman. Layaknya kamera belakang, fitur hanya tersedia pada varian tertinggi Ertiga Sporty. Mengingat ESP sudah banyak digunakan LMPV, bila dibenamkan ke GX bisa meningkatkan daya saing.

5. Head rest baris kedua

Bangku tengah Ertiga sejatinya dapat mengakomodasi hingga tiga penumpang. Makanya terdapat tiga sabuk pengaman. Sayangnya, perlindungan di area ini tak mencakup semua. Leher penumpang kiri dan kanan diproteksi head rest, sehingga terhindar dari bahaya whiplash. Sementara penumpang di tengah tak dikover head rest. Apalagi bentuk dudukannya terbilang kurang nyaman. Suzuki pun malah menyematkan arm rest. Memang meningkatkan rasa nyaman, sekaligus memberikan kesan lebih mewah.

6. Power socket baris ketiga

Power outlet baik model socket 12V maupun USB sudah menjadi kebutuhan. Lantaran masyarakat kini tak bisa jauh-jauh dari smartphone. Hal itu pun dilihat betul oleh pabrikan otomotif. Banyak yang melengkapi produknya dengan fitur power outlet. Tak hanya di baris depan seperti umumnya, tapi sampai baris ketiga. Sebut saja Mitsubishi Xpander dan Wuling Cortez. Sementara Ertiga masih mengandalkan di dasbor dan konsol tengah. Dengan menyediakan di bangku paling belakang, penumpang tak perlu merepotkan penumpang depan ketika ingin men-charging smartphonenya.

7. Rear Seat Entertainment

Sebagai mobil keluarga, ketersediaan perangkat hiburan menjadi penting. Apalagi ketika berkendara Bersama anak-anak. Rasa bosan karena perjalanan jauh atau terjebak macet dapat melanda. Sementara mereka harus duduk di belakang terkunci sabuk pengaman. Adanya komponen entertainment di belakang menjadi solusi. Anak-anak lebih dekat menyaksikan film kesukaannya di layar yang menggantung di langit-langit mobil. Pengalaman mengemudi pun lebih nyaman dan menyenangkan. Saat ini, LMPV yang sudah mengaplikasikannya adalah Toyota Avanza Veloz. (Hfd/Tom)

Baca juga: Teliti Sebelum Beli Suzuki Ertiga Sport, Lebih dari Sekadar Bersolek