Honda City Generasi Baru Mendebut November

Honda City teranyar sebentar lagi mendebut. Ia dua kali tertangkap kamera saat melakukan pengujian. Saudara seplatformnya, Jazz, dipastikan melenggang Tokyo Motor Show 2019 akhir Oktober ini. Setelah Jazz meluncur, barulah City teranyar tampil. Melansir dari Cardekho, diekspektasikan mejeng duluan di Thailand pada November.

City pernah kepergok sedang diuji di Thailand dan India. Siluet tubuhnya sangat mencirikan identitas sebagai versi sedan dari Jazz. Guratan wajah Honda generasi teranyar, mudah tergambarkan di balik kamuflase tipis. Seperti Civic atau Accord, memiliki ornamen grille tebal dan memanjang yang diapit lampu LED. Penerangan belakangnya, juga diharapkan memanfaatkan teknologi LED.

Lain tempat, lain pula model test mule-nya. Menilik perbedaannya, garis buritan versi Thailand kemungkinan lebih sporty. Kami melihat ducktail yang menghiasi ujung bagasi. Selain itu, garis penghubung antara lampu belakang juga membentuk kurva U. Berbeda dari versi India yang tampak lebih sederhana.

Tak ada salahnya menginginkan ubahan signifikan. Datangnya generasi penerus, selalu diekspektasikan membawa ubahan yang lebih baik. Jadi, mungkin saja kabinnya lebih lapang dengan bermacam fitur tambahan. Desain interior ala Jazz seharusnya diadopsi di City. Mengingat keduanya selalu berbagi gaya dasbor. Tampak pada spyshot Jazz di Eropa, perhatian utama tertuju di layar sarana hiburan besar yang mencuat di bagian tengah. Panel instrumen ditampilkan melalui layar digital.

Fitur bawaannya tidak boleh ditinggalkan. Sebut saja AC otomatis, Cruise Control, ventilasi AC belakang dan sunroof. Kami pun berharap fitur sunroof diboyong ketika masuk Indonesia. Tentu City lebih terpandang, karena pintu di bagian atap ini jarang ditemui di mobil sekelasnya. Selain itu, fitur airbag, ABS+EBD+BA, serta stability control wajib menjadi standar. Peranti ini menjadi kebutuhan primer di mobil demi keselamatan bersama.

Di India, City ditawarkan dalam dua opsi mesin. Pilihannya antara unit 1.500 cc i-DTEC Turbodiesel, atau 1.500 cc i-VTEC bensin. Mesin dieselnya tergolong irit karena mampu mencapai 25,6 kilometer per liter, sementara mesin bensin sanggup menempuh 17,4 kilometer per liter.

Varian hybrid mungkin dikenalkan pada City. Pasalnya, Honda Jazz juga mendapatkan jantung pacu modern ini. Teknologinya diberi nama i-MMD, serupa dengan Accord hybrid. Honda menyematkan dua motor listrik sebagai bantuan penggerak dan generator di bonggol transmisi CVT. Tenaga mesin siklus Atkinson terhubung langsung dengan motor listrik, atau diubah penyalurannya menuju CVT, tergantung mode berkendara. Tentu ada penyesuaian kubikasi mesin mengingat dimensi city car ini jauh lebih kecil. (Krm/Odi)

Sumber: Cardekho

Baca Juga: Kelebihan Dan Kekurangan Honda City Dibanding Kompetitor Di Kelasnya