Sisa Satu Unit, Ducati 1098R Troy Bayliss Limited Edition Dijual Rp 300 jutaan

Sisa Satu Unit, Ducati 1098R Troy Bayliss Limited Edition Dijual Rp 300 jutaan

Unit terakhir Ducati 1098R Troy Bayliss Limited Edition dijual Rp 300 jutaan di Malaysia. Stok terakhir ini memiliki banyak keistimewaan. Sesuai temanya, pabrikan menggandeng nama pembalap yang berhasil menjuarai World Superbike Championship menggunakan 1098R.

Sejak Ducati mendapat kesempatan untuk berkompetisi di World Superbike Championship, mereka terus berusaha untuk menguasai lintasan. Sebagai upaya untuk meningkatkan persaingan di sirkuit, akhirnya mereka menciptakan motor dua silinder V-twin. Kesempatan itu muncul pada 2007 dengan memproduksi Ducati 1098 dan 1098R, yang juga memiliki sebutan “Ten-nine eight” sebagai penerus model 999. Di kelas serupa, kompetitor terberatnya kebanyakan berasal dari pabrikan Jepang seperti Honda CBR1000RR, Yamaha R1, Suzuki GSX-R1000 dan Kawasaki ZX-10R.

Hasilnya, pabrikan asal Italia ini memenangi ajang Superbike World Championship edisi 2008 dan 2011 dengan model Ducati 1098. Selain itu, di ajang British Superbike Championship musim 2009 pihaknya juga meraih kemenangan. Secara keseluruhan, Ducati sendiri telah memenangi setidaknya 17 kejuaraan dunia sejak ajang Superbike World Championship diperkenalkan pertama kali pada 1988 silam.

Ducati 1098R Troy Bayliss

Tidak hanya dibuat khusus untuk balap, Ducati juga merancang 1098R buat kebutuhan jalan raya. Sejak awal kemunculannya, banyak para pecinta kecepatan tertarik untuk meminangnya. Motor berkapasitas 1198,4 cc ini pun didapuk sebagai yang terbaik di kelasnya kala itu. Produk global ini disukai para penggila Ducati karena memiliki bodi yang proposional dan dinamis.

Baca juga: Begini Tampang Italjet Dragster dan Ducati Panigale Ketika Dikombinasikan Menjadi Satu

Bicara mengenai Ducati 1098R Troy Bayliss Limited Edition, sebenarnya sudah diluncurkan sejak 2009. Peluncuran edisi spesial Ducati 1098R sebagai bentuk perayaan gelar juara dunia World Superbike (WSBK) musim 2008 yang diraih oleh Troy Bayliss. Pembalap asal Australia itu berhasil memenangi kejuaran WorldSBK sebanyak 3 kali bersama Ducati. Untuk menghormati rider yang kini sudah menjadi legenda, model ini hanya diproduksi sebanyak 500 unit dan hingga saat ini tinggal menyisakan satu.

Antara 1098R standar dengan versi edisi spesial, memiliki beberapa perbedan detail. Paling mencolok tentu saja livery yang terpasang. Kombinasi warnanya serupa dengan motor balap milik Troy Bayliss pada seri terakhir WSBK 2008 di Sirkuit Portimao, Portugal. Motif itu juga terbilang istimewa karena dirancang langsung oleh desainer perlengkapan balap kondang Aldo Drudi. Bercorak yang didominasi warna putih, merah dan biru.

Ducati 1098R Troy Bayliss

Bagian Fairing, tangki dan buntut didominasi putih. Di sayap aerodinamisnya diberikan setengah gambar bendera Australia lengkap dengan number plat ‘21’ di tiap sisi dan di atas lampu. Tak lupa juga terpasang identitas 1098R dan Ducati Corse. Sisanya warna merah khas Ducati, yang tentu saja terlihat di bagian rangka, sayap bawah dan di beberapa list bagian bodi. Kombinasi itu sukses membuat tampilan superbike ini lebih atraktif.

Ducati 1098 sebenarnya membawa desain yang mengambil basis dari perpaduan seri Ducati 998 dan juga 999. Termasuk lampu depan berdesain horizontal dan juga exhaust system yang tidak terintegrasi. Motor yang dirancang oleh Giandrea Fabbro (desainer Ducati) ini juga membawa komponen single-sided swing arm yang serupa dengan seri Ducati 998.

Pada 2009 atau sebelum 1098R Troy Bayliss Limited Edition dirilis, Ducati melakukan penyegaran untuk meningkatkan kinerja kuda besi tersebut. Perubahan utama meliputi upgrade mesin Testastretta Evoluzione V-twin 90 derajat dan fitur Ducati Traction Control untuk penangan motor yang lebih baik.

Di bagian jantung pacu, motor ini membawa mesin tipe 4-stroke, L-twin cylinder 90 derajat, DOHC, Desmodromic, 4 katup per silinder, berkapasitas 1.099 cc. Dengan modal tersebut, Ducati 1098 mampu meniupkan tenaga maksimal 180 Hp pada putaran 9.750 rpm dan torsi puncak menembus 134 Nm di putaran 8.000 rpm. Untuk penyalur tenaga menggunakan girboks 6-percepatan dengan fitur hidraulic control slipper clutch.

Uniknya, panel instrumen pada Ducati 1098R Troy Bayliss Limited Edition dibuat sama dengan versi balapnya. Panel instrumen tersebut bisa menampilkan spidometer, rpm mesin, temperatur udara dan pendingin, tekanan oli, sampai lap time.

Unit yang tersisa satu ini berada di salah satu showroom di Malaysia. Model spesial ini dijual secara off the road dan kilometer masih menunjukkan angka nol. Superbike ini dibanderol 90 ribu ringgit Malaysia atau setara Rp 317 jutaan (1 Ringgit Malaysia = Rp 3.527,17 per 29 Oktober 2020). (Bgx/Tom)

Sumber: Top Speed, Bikes Republic

Baca juga: Perkenalkan V4 Grantursimo, Mesin Baru Ducati Buat Multistrada

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang
  • Kawasaki Ninja H2SX
    Kawasaki Ninja H2SX
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Yamaha Niken
    Yamaha Niken
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Kawasaki Ninja H2R
    Kawasaki Ninja H2R
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW R 1200 GS 2024
    BMW R 1200 GS 2024
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Viar E Cross
    Viar E Cross
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Motor Terbaru di Oto

Oto
  • PEVS 2024 Hadir dengan kendaraan Listrik Terkini, Bisa Test Drive lagi!
    PEVS 2024 Hadir dengan kendaraan Listrik Terkini, Bisa Test Drive lagi!
    06 May, 2024 .
  • Keeway KL5000 ST, Motor Listrik Bergaya Trial 120 Km!
    Keeway KL5000 ST, Motor Listrik Bergaya Trial 120 Km!
    06 May, 2024 .
  • Honda CRF250L, Seenak Apa Buat Offroad dan Harian? | Test Ride
    Honda CRF250L, Seenak Apa Buat Offroad dan Harian? | Test Ride
    26 Mar, 2024 .
  • Test Ride Honda EM1 e:, Seberapa Layak untuk Dibeli?
    Test Ride Honda EM1 e:, Seberapa Layak untuk Dibeli?
    01 Mar, 2024 .
  • New Royal Enfield Bullet 350, Revisi Penting sang Cruiser
    New Royal Enfield Bullet 350, Revisi Penting sang Cruiser
    27 Feb, 2024 .
  • Honda SC e: Concept, Cikal Bakal Vario Listrik Nih?!
    Honda SC e: Concept, Cikal Bakal Vario Listrik Nih?!
    27 Feb, 2024 .
  • Fun Ride Goes To IIMS 2024 Bareng Komunitas Motor Gede!
    Fun Ride Goes To IIMS 2024 Bareng Komunitas Motor Gede!
    21 Feb, 2024 .
  • Impresi Perdana dan Jajal Honda Stylo 160, Incar Penggemar Desain Retro Modern | First Ride
    Impresi Perdana dan Jajal Honda Stylo 160, Incar Penggemar Desain Retro Modern | First Ride
    16 Feb, 2024 .
  • 133 Kilometer Pertama Jajal Yamaha LEXi LX 155, Menarik Sih Tapi….. | First Ride
    133 Kilometer Pertama Jajal Yamaha LEXi LX 155, Menarik Sih Tapi….. | First Ride
    12 Feb, 2024 .
  • Jajal Langsung Suzuki Burgman Street 125 EX, Nyaman Buat Jarak Jauh | First Ride
    Jajal Langsung Suzuki Burgman Street 125 EX, Nyaman Buat Jarak Jauh | First Ride
    30 Jan, 2024 .
Tonton Video Motor

Artikel Motor dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Unitrack Oruga, Monotrack Pertama Bertenaga Listrik
    Unitrack Oruga, Monotrack Pertama Bertenaga Listrik
    Zenuar Istanto, 13 Mei, 2024
  • Uji Pasar Sudah Berjalan Setahun, Kapan Yamaha E01 Dijual?
    Uji Pasar Sudah Berjalan Setahun, Kapan Yamaha E01 Dijual?
    Bangkit Jaya Putra, 13 Mei, 2024
  • Warna Baru Honda Super Cub C125 dan Simulasi Cicilannya
    Warna Baru Honda Super Cub C125 dan Simulasi Cicilannya
    Anjar Leksana, 12 Mei, 2024
  • Ducati Indonesia Rilis Hypermotard 698 Mono dan DesertX Rally
    Ducati Indonesia Rilis Hypermotard 698 Mono dan DesertX Rally
    Zenuar Istanto, 08 Mei, 2024
  • Honda Nova Pop 110i ES, Spesies Motor Bebek Aneh di Brasil
    Honda Nova Pop 110i ES, Spesies Motor Bebek Aneh di Brasil
    Anjar Leksana, 07 Mei, 2024
  • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
  • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
  • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
  • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
  • Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Zenuar Istanto, 16 Sep, 2022
  • Aprilia SR-GT 200 Replica: Tetap Mengambil Pendekatan Tualang, Tapi Ada yang Beda
    Aprilia SR-GT 200 Replica: Tetap Mengambil Pendekatan Tualang, Tapi Ada yang Beda
    Bangkit Jaya Putra, 25 Apr, 2024
  • First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
    First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
    Setyo Adi, 07 Mar, 2024
  • First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
    First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
    Bangkit Jaya Putra, 27 Feb, 2024
  • First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
    First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
    Anjar Leksana, 30 Jan, 2024
  • Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Bangkit Jaya Putra, 27 Mar, 2023
  • 11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    Bangkit Jaya Putra, 28 Jun, 2022
  • Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Zenuar Istanto, 22 Mar, 2022
  • Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Zenuar Istanto, 08 Mar, 2022
  • Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Bangkit Jaya Putra, 15 Nov, 2021
  • Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Zenuar Istanto, 26 Agu, 2021

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*