Tak lama mendebut global di Thailand, Toyota Corolla Cross singgah ke Indonesia. Unitnya pun didatangkan utuh dari sana. Awal presentasi versi SUV dari Corolla ini begitu menggiurkan. Ditawari dalam banyak varian, termasuk penggerak hibrida dan fitur keselamatan mutakhir. Memang tak serta merta bakal identik dengan market sini. Tentu ada perbedaan untuk disesuaikan karakteristik konsumen dan pasar. Setidaknya kami menemukan tiga perbedaan mendasar antara Corolla Cross di Thailand dan Indonesia.

Varian

Jumlah varian Corolla Cross Thailand jauh lebih beragam. Total ada 4 tipe yang didominasi model hybrid. Opsi mesin 1.8 Sport naturally aspirated seolah hanya pelengkap di trim paling murah. Desainnya paling beda sendiri, terlihat sederhana dan mencerminkan model dasar. Tak banyak permainan kromium, begitu pula desain pelek 17-inci dilabur satu warna.

Baca Juga: Alasan Lebih Pilih Toyota Corolla Cross Hybrid Ketimbang Mesin 1,8 Liter Reguler

Atasnya ada Hybrid Smart, sedikit lebih komplet dari 1.8 Sport tapi ditenagai mesin hybrid. Kelihatan dari pelek 17-inci dengan desain lain, plus beberapa aksen perak di bodi. Kemudian Hybrid Premium di strata kedua dan teratas Hybrid Premium Safety. Embel-embel nama safety menandakan adanya fitur keselamatan canggih Toyota Safety Sense.

Untuk pasar Indonesia, disederhanakan hanya dalam 2 tipe: 1.8 Gasoline dan 1.8 Hybrid. Tampilan keduanya selengkap Cross Hybrid Premium Safety. Tapi kalah jauh soal kelengkapan. Mendekati trim Hybrid Premium, dikurangi peranti Blind Spot Monitor (BSM), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Pre-collision System (PCS) dan cruise control.

Mekanikal penggerak sama semua. Tipe bensin 1.8 NA ditenagai mesin 2ZR-FBE 1,8-liter, sementara Hybrid memakai 2ZR-FXE Atkinson Cycle berpadu motor elektrik. Transmisi pun begitu. CVT-i 7-speed dengan sequential shift untuk tipe 1.8 NA serta E-CVT khusus Hybrid.

Harga dan Posisi

Keempat varian Corolla Cross Thailand punya rentang cukup lebar. Mulai dari 959.000 - 1.199.000 baht atau Rp 450,58 juta - Rp 563,3 juta (kurs 1 baht: Rp 469,84). Memposisikannya sedikit di atas Toyota C-HR yang merupakan saudara satu platform. Hanya dua trim terendah Corolla Cross lebih murah dari dua tipe C-HR selevel. Selebihnya Cross berada di atas, meski hanya terpaut sedikit sekitar Rp 18 juta.

Corolla Cross 1.8 Gasoline di Indonesia seharga Rp 457,8 juta dan Hybrid Rp 497,8 juta. Bisa dibilang lebih murah, karena spek terendah saja punya banyak kesamaan dengan trim tertinggi di Thailand, tanpa Safety Sense tentunya.

Toyota mereposisi hubungan antara Cross dan C-HR di Indonesia. C-HR diplot lebih mahal, bahkan terpaut sampai Rp 50 juta. Pihak perusahaan mengklaim, target konsumen tak sama. Cross menyasar pencari kenyamanan dan kepraktisan seluruh penumpang. Berbeda dengan C-HR, cocok untuk yang mementingkan desain dan pengalaman berkendara.

Baca Juga: Banyak Kesamaan, Pilih Toyota Corolla Cross atau C-HR?

Padahal hubungan kedua mobil ini amat erat dalam ikatan platform Toyota New Global Architecture C-segment (TNGA-C). Juga punya relasi kuat dengan Corolla Altis, Prius dan Lexus UX. Perlu diketahui, Corolla Cross bukanlah produk global seperti C-HR. Dikembangkan khusus kawasan Asia Tenggara. Sehingga, besar kemungkinan memakan C-HR yang berada dalam satu segmen.

Fitur Keselamatan

Seperti sudah diketahui, Corolla Cross mendebut di Thailand dengan segudang fitur mutakhir. Salah satunya Toyota Safety Sense (TSS), sistem untuk pencegahan dini agar tidak terjadi kecelakaan. Paket ini terdiri peranti yang memanfaatkan kamera dan laser. Bertugas mendeteksi kendaraan lain di jalan. Ketika indikasi tabrakan muncul, peringatan akan muncul dan sistem mengintervensi pengereman maupun fitur safety lain.

Isinya ada Pre-collision System (PCS), Lane Departure Alert (LDA), Automatic High Beam (AHB), Lade Tracing Assist (LTA) dan Dynamic Radar Cruise Control (DRCC). Semua tersedia di Corolla Cross Hybrid Premium Safety sebagai trim teratas. Namun nihil di kedua varian Corolla Cross lokal.

Dengan demikian, konsumen Indonesia cuma mendapat perangkat aktif yang mulai umum tersedia. Misalnya Vehicle Stability Control (VSC), Hill-start Assist (HSA) dan Emergency Brake Signal (EBS). Sangat disayangkan, karena lawan sepadan di segmennya ini sudah punya teknologi sejenis TSS.

Pihak Toyota mengatakan masih studi soal respons pasar sampai penerapannya di jalanan Tanah Air. Kalau pun tersedia, pasti bakal melambungkan harga Corolla Cross. “Sejujurnya TSS masih kami studi. Kebutuhannya di Indonesia seperti apa? Kami sudah bawa di Alphard dan Corolla sedan. Soalnya TSS itu canggih, tapi ada value-nya,” jelas Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT TAM (6/8). Bagi Anda yang ingin merasakan canggihnya TSS, baru bisa ditemui di Corolla Altis dan Alphard. (Odi)

Baca Juga: Implementasi Konsep Urban SUV Pada All New Toyota Corolla Cross