Simak Fakta Seputar Kawasaki KSR Pro Sebelum Membeli

Simak Fakta Seputar Kawasaki KSR Pro Sebelum Membeli

Kawasaki Motor Indonesia (KMI) masih menjual KSR Pro. Motor mungi ini mulai dikenalkan pada 2011. Produk mengusung genre mini super sport. Pada awalnya, jenis motor ini sempat digandrungi di Thailand. KMI pun kepincut memasarkannya di sini. Mereka mencoba peruntungan, mengingat selera pasar nyaris sama dengan Thailand.

Dicomotlah ia dari Negeri Gajah Putih, sebagai motor Completely Build Up (CBU). Faktanya, Kawasaki KSR Pro merupakan salah satu produk terkecil Kawasaki. Lihat, panjangnya 1.725 mm, lebar 725 mm dan tinggi 1.020 mm. Namun sayang, kehadirannya tidak mendapat respons bagus.

Pasarnya sangat terbatas. Sangat jarang kita melihat KSR melenggang di jalanan. Hanya segelintir orang yang memilikinya. Pemilik kebanyakan penyuka keunikan, kolektor dan hobi modifikasi. Motor didistribusikan ke seluruh jaringan resmi (Authorized Dealer) Kawasaki dengan banderol Rp 29,4 juta.

Ya, mungkin ini juga yang menjadi alasan, kenapa motor kurang diminati. Lantaran impor, banderol yang dilabelkan menjadi tidak kompetitif. Jadi posisinya sebagai motor kedua atau ketiga. Bukan diperuntukkan pada konsumen pengguna pertama.

Spefisikasi Teknis

Hal yang perlu Anda ketahui, KSR Pro dilengkapi dengan manual cluth. Menurut KMI, bikin motor makin responsif digunakan di permukaan jalan yang tidak rata. Meski kecil, kalau pakai tambahan kopling manual bisa meningkatkan nilai maskulin. KSR Pro memilki dua varian warna hijau dan hitam. Lalu ditemani dengan striping desain ala Kawasaki yang cukup sporty.

KSR Pro tetap mempertahankan spesifikasinya dengan volume silinder 111 cc. Unit pakai tipe Silinder Over Head camp (SOHC) dua katup. Untuk menyemprotkan bahan bakar, masih pakai karburator. Terpasang produk keluaran Keihin dengan tipe PB18. Tenaga yang dikeluarkan mencapai 8,6 PS pada 8.000 rpm. Sementara torsi puncaknya mencapai 8,6 Nm pada 6.000 rpm. Daya disalurkan melalui transmisi manual empat percepatan.

Ban depan dan belakang identik. Berukuran 100/90 berdiameter ring 12 inci. Kesan mini super sport semakin diperkuat dengan garpu telescopic inverted (upside down). Panjang travel mencapai 30 mm dan suspensi belakang pakai single shock. Cocok untuk ditunggangi sendirian. Bobot KSR hanya 94 Kg saja. Ia juga sanggup menampung bensin 7,3 liter yang tergolong besar.

Pada pengereman, produk ini sudah dilengkapi disc brake dengan kaliper keluaran Nissin pada roda depan dan belakang. Versi KSR Pro punya dimensi cakram yang diperlebar menjadi 200 mm. Ini dilakukan lantaran pengaplikasian manual cluth. Dengan menimbang banderol mahal itu, agaknya melebihi batas psikologi konsumen. Antara nilai dan harga tak berimbang. Kecuali Anda punya dana lebih, untuk memajangnya di ruang tamu. (Alx/Van)

Baca Juga: Kenali Perbedaan Kawasaki Ninja 250 vs Mono

Model Motor Kawasaki

  • Kawasaki Ninja ZX-25R
    Kawasaki Ninja ZX-25R
  • Kawasaki KLX 150L
    Kawasaki KLX 150L
  • Kawasaki Ninja 250
    Kawasaki Ninja 250
  • Kawasaki Ninja H2
    Kawasaki Ninja H2
  • Kawasaki D-Tracker
    Kawasaki D-Tracker
  • Kawasaki Ninja ZX-25RR
    Kawasaki Ninja ZX-25RR
  • Kawasaki W175
    Kawasaki W175
  • Kawasaki Ninja ZX10-R
    Kawasaki Ninja ZX10-R
  • Kawasaki W800
    Kawasaki W800
  • Kawasaki KLX 250
    Kawasaki KLX 250
  • Kawasaki KLX110R
    Kawasaki KLX110R
  • Kawasaki KX 85
    Kawasaki KX 85
  • Kawasaki Ninja ZX-6R ABS
    Kawasaki Ninja ZX-6R ABS
  • Kawasaki KX 450
    Kawasaki KX 450
  • Kawasaki KLX 230 SM
    Kawasaki KLX 230 SM
  • Kawasaki W175TR
    Kawasaki W175TR
  • Kawasaki Z900RS
    Kawasaki Z900RS
  • Kawasaki Ninja 250SL
    Kawasaki Ninja 250SL
  • Kawasaki KLX 140R
    Kawasaki KLX 140R
  • Kawasaki KLX 230
    Kawasaki KLX 230
  • Kawasaki Versys 1000
    Kawasaki Versys 1000
  • Kawasaki Z1000
    Kawasaki Z1000
  • Kawasaki Versys X 250
    Kawasaki Versys X 250
  • Kawasaki ELIMINATOR
    Kawasaki ELIMINATOR
  • Kawasaki KX 250X
    Kawasaki KX 250X
  • Kawasaki Ninja ZX-4RR
    Kawasaki Ninja ZX-4RR
  • Kawasaki Vulcan S
    Kawasaki Vulcan S
  • Kawasaki KX 250
    Kawasaki KX 250
  • Kawasaki KLX 150 SM SE
    Kawasaki KLX 150 SM SE
  • Kawasaki Stockman
    Kawasaki Stockman
  • Kawasaki Z900RS CAFE
    Kawasaki Z900RS CAFE
  • Kawasaki Z125 PRO
    Kawasaki Z125 PRO
  • Kawasaki KX 65
    Kawasaki KX 65
  • Kawasaki KX 112
    Kawasaki KX 112
  • Kawasaki KLX 150 SM
    Kawasaki KLX 150 SM
  • Kawasaki KX 450X
    Kawasaki KX 450X
  • Kawasaki Z900
    Kawasaki Z900
  • Kawasaki Versys 650
    Kawasaki Versys 650
  • Kawasaki KLX 150 S
    Kawasaki KLX 150 S
  • Kawasaki KLX 150
    Kawasaki KLX 150
Harga Motor Kawasaki

GIIAS 2023

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang

Tren Street

Artikel Motor Kawasaki KSR Pro dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Unik, Yamaha YTX125 Punya 4 Suspensi Belakang!
    Unik, Yamaha YTX125 Punya 4 Suspensi Belakang!
    Anjar Leksana, 26 Sep, 2023
  • Indikasi Motor Listrik Kawasaki Ninja e-1 akan Masuk Indonesia
    Indikasi Motor Listrik Kawasaki Ninja e-1 akan Masuk Indonesia
    Anjar Leksana, 25 Sep, 2023
  • Menimbang Kans Yamaha Lexi Pakai Mesin 155 cc Seperti Nmax
    Menimbang Kans Yamaha Lexi Pakai Mesin 155 cc Seperti Nmax
    Anjar Leksana, 21 Sep, 2023
  • KNKT dan Kemenhub Menyimpulkan Perlu Edukasi Perawatan Rangka eSAF
    KNKT dan Kemenhub Menyimpulkan Perlu Edukasi Perawatan Rangka eSAF
    Setyo Adi, 18 Sep, 2023
  • Tiga Opsi Skuter Matik Murah dengan Bujet Setara Honda Beat
    Tiga Opsi Skuter Matik Murah dengan Bujet Setara Honda Beat
    Anjar Leksana, 12 Sep, 2023
  • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
  • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
  • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
  • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
  • Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Zenuar Istanto, 16 Sep, 2022
  • Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Bangkit Jaya Putra, 27 Mar, 2023
  • First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
    First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
    Setyo Adi, 02 Mar, 2023
  • First Ride Yamaha Xmax Connected: Makin Enak Buat Touring!
    First Ride Yamaha Xmax Connected: Makin Enak Buat Touring!
    Zenuar Istanto, 29 Des, 2022
  • First Ride Aprilia Tuareg 660: Bikin Standar Baru Motor Tualang Kelas Menengah
    First Ride Aprilia Tuareg 660: Bikin Standar Baru Motor Tualang Kelas Menengah
    Bangkit Jaya Putra, 23 Des, 2022
  • First Ride Yamaha E01: Ini Baru Motor Listrik yang Proper!
    First Ride Yamaha E01: Ini Baru Motor Listrik yang Proper!
    Bangkit Jaya Putra, 27 Okt, 2022
  • 11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    Bangkit Jaya Putra, 28 Jun, 2022
  • Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Zenuar Istanto, 22 Mar, 2022
  • Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Zenuar Istanto, 08 Mar, 2022
  • Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Bangkit Jaya Putra, 15 Nov, 2021
  • Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Zenuar Istanto, 26 Agu, 2021