Ada Model Baru, Ini Kawasaki Ninja 40th Anniversary Series yang Dijual di Indonesia

Kawasaki Motor Indonesia (KMI) menambah line up Ninja 40th Anniversary Series untuk market Tanah Air. Kalau sebelumnya ada Ninja ZX-10R, Ninja ZX-6R dan Ninja ZX-4RR, kini bertambah satu dengan hadirnya Ninja ZX-25RR. Model anyar ditawarkan dengan harga Rp138 juta OTR Jakarta.

Seperti kita tahu, ciri khas dari Ninja 40th Anniversary series yaitu memiliki livery retro. Motifnya pernah terkenal di era 90-an dan selalu digunakan pada motor tipe superbike Kawasaki. Mulai dikenal kembali saat Jonathan Rea menggunakannya di WSBK Mandalika tiga tahun lalu.

Tampilan liverynya memiliki tiga warna yang khas yakni Lime Green, Pearl Crystal White dan Blue. Lalu terdapat tulisan “Kawasaki” warna biru berlatar putih besar di fairing samping. Di bagian tangki bensin ada logo Ninja 40th Anniversary. Wujudnya mengingatkan balap tahun 1980-an.

Yang membedakan dengan versi regular bisa terlihat dari penggunaan rangka dan swingarm yang dicat perak. Lalu front fork dari Ninja ZX-10R dan Ninja ZX-6R di cat warna emas, terinspirasi dari front fork ZXR400/250. Sementara ZX-4RR dan ZX-25RR berwarna hitam. Kemudian kelir Lime Green di roda depan dan belakang juga menjadi ciri khas 40 tahun Ninja.

Meski memiliki tema yang sama, urusan spesifikasi dan kelengkapan dari masing-masing varian tentu berbeda. Berikut ulasannya.

Ninja ZX-25RR

Jantung mekanis mengandalkan enjin berkapasitas 249,8 cc dengan konfigurasi 4 silinder segaris, DOHC, 16 katup. Mesin itu memiliki diameter bore x stroke 50,0 x 31,8 mm, serta rasio kompresi mesin 11,5:1. Jantung mekanisnya dikawinkan dengan transmisi 6 percepatan.

Tenaga maksimalnya mencapai 49,5 Hp pada 15.500 rpm dan torsi puncaknya 22,9 Nm pada putaran 14.500 rpm. Powernya itu disalurkan ke roda belakang menggunakan gir boks enam percepatan. Menurut klaim pabrikan, kecepatan maksimal yang dapat diraih yaitu 187 kpj. Namun dengan adanya komponen ram air, tenaganya bisa meningkat hingga 1 PS. Sistem itu bekerja secara optimal saat kecepatan motor sudah mencapai 100 kpj.

Urusan fitur sudah dibekali lampu berteknologi LED, baik di bagian depan maupun belakang. Ada Kawasaki Traction Control (KTRC) yang memiliki tiga mode berkendara dan bisa disetel off. Terdapat riding mode yang bisa dipilih, ada Sport, Road, Rain dan Rider mode yang bisa menyesuaikan selera pengendara.

Khusus Rider mode, power dan KTRC bisa diatur sesuai karakter masing-masing rider dan juga kondisi jalan yang dilalui. Seperti power bisa dipilih ingin pakai mode full atau low. Mode low sendiri tenaga motor akan tereduksi sekitar 35 persen dari mode full. Kemudian KQS (Kawasaki Quick Shifter). Bukan hanya upshifts, tapi juga bisa downshifts, dan mulai berfungsi di atas 2.500 rpm.

Kemudian TFT meter dengan Circuit mode and Rideology The App, memungkinkan pengendara untuk terhubung ke sepeda motor secara nirkabel. Saat terhubung, pemberitahuan telepon (panggilan, pesan) ditampilkan pada panel instrumen. Pengendara juga dapat mengubah pengaturan tampilan instrumen (unit pilihan, pengaturan jam dan tanggal) melalui smartphone.

Peredam kejut pakai suspensi upside down buatan Showa dan memiliki pengaturan preload di sisi kanan. Belakangnya sudah full adjustable, ada setingan preload, rebound dan kompresi yang bisa diatur sendiri sesuai selera. Warna ulir per hijau, selaras dengan bodi.

Tak lupa pula komponen frame slider sebagai proteksi yang sudah menjadi paket dalam pembelian. Harganya Rp138 juta OTR Jakarta.

Ninja ZX-4RR

Kawasaki Ninja ZX-4RR versi Indonesia menggunakan mesin berkubikasi 399 cc, 4-silinder, DOHC, 16-katup, pendingin cairan, dan berpengabut injeksi. Rancang ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 77 PS atau 75,9 Hp pada 14.500 rpm saat ram air aktif dan torsi puncak 37,6 Nm pada 12.500 rpm.

Sementara untuk racikan bore x strokenya bermain di 57 mm x 39,1 mm. Dan kompresi dari mesin ini cukup tinggi yakni di 12,3:1. Bila mengacu rasio tersebut, maka motor ini disarankan untuk meminum bensin RON 98 atau setara Pertamax Turbo.

Dari segi fitur, ia memiliki kemiripan dengan Ninja ZX-25R. Di mana seluruh lampu sudah mengusung teknologi full LED dan penggunaan panel meter TFT yang informatif.

Suspensi depan upside down SFF-BP with spring preload adjustability and top-out springs. Belakang BFRC lite gas-charged shock with piggyback reservoir, compression and rebound damping and spring preload adjustability, and top-out spring.

Assist & Slipper Clutch, Economical Riding Indicator, Electronic Throttle Valves, Kawasaki Quick Shifter (KQS) up & down, Kawasaki Traction Control (KTRC), Power Modes 4 Opsi, Smartphone Connectivity, dan Anti-lock Braking System (ABS) 2-channel. Harganya Rp246,3 juta OTR Jakarta.

Ninja ZX-6R

Untuk dapur pacunya mengandalkan enjin 636 cc DOHC, 16 valves, Liquid-cooled, 4-stroke In-Line Four. Sistem suplai bahan bakar tetap fuel injection 38 mm x 4 with oval sub-throttles. Powernya mencapai 129 Hp di 13.000 rpm (with Ram Air) dan torsi maksimum 69 Nm di 11.000 rpm. Disalurkan ke roda belakang melalui rantai dengan 6 tingkat percepatan.

Untuk fiturnya ada Kawasaki Quick Shifter (KQS) standar, Kawasaki Traction Control (KTRC) dan Power Modes (Sport, Road, dan Rain) yang tergabung dalam New Integrated Riding Modes. Pabrikan juga menambahkan Kawasaki Intelligent Anti-Lock Brake System yang telah diperbarui, atau disingkat KIBS. Sistem ini mengambil data yang disediakan oleh sensor kecepatan di kedua roda, tekanan hidrolik kaliper rem depan, dan unit kontrol mesin (ECU) untuk memformulasikan bagaimana ABS diterapkan.

Di dasbor, terdapat layar TFT 4,3-inci full color baru dengan fitur konektivitas. Teknologi ini sekarang menjadi standar di setiap produk Kawasaki. Hal itu memungkinkan pengendara dapat menghubungkan ponsel cerdas mereka ke sepeda motor melalui aplikasi Rideology Kawasaki.

Tugas peredaman ditangani oleh Showa Separate Function Fork-Big Piston (SFF-BP). Menawarkan penyetelan preload di tutup garpu kiri, dan redaman kompresi serta rebound di sebelah kanan. Dikombinasikan shock belakang Showa dengan pengaturan penuh juga. Banderolnya mencapai Rp399,9 juta OTR Jakarta.

Ninja ZX-10R

Mengandalkan tipe mesin DOHC empat silinder segaris, 16 katup dan kubikasi 998 cc. Output daya mencapai 212 Hp dengan ram air aktif yang dituai pada putaran 13.200 rpm. Sedang proses pencapaian momen puntir yaitu 114,9 Nm yang dijangkau pada 11.400 rpm.

Terapan perangkat elektronik adaptif ada Kawasaki Launch Control Mode (KLCM), Kawasaki Cornering Management Function (KCMF), IMU-Enhanced Chassis Orientation Awareness, Kawasaki Engine Brake Control (KEBC), Sport-Kawasaki Traction Control (S-KTRC), Electronic Throttle Valves, Electronic Cruise Control, Power Modes, Economical Riding Indicator, KIBS, ABS, Horizontal Back-Line Rear Suspension dan Smartphone Connectivity.

Konektivitas gawai dapat terhubung dengan aplikasi Kawasaki yaitu Rideology (via koneksi Bluetooth). Lalu seluruh tampilan dasar pada motor maupun fitur dapat dilihat langsung melalui layar TFT berukuran 4,3 inci. Karena sudah terkoneksi dengan smartphone, indikator telepon atau pesan yang masuk akan muncul pula dari layar tersebut.

Sektor kaki masih memakai peredam kejut Balance Free Front Fork (BFF) di depan dan BFRC (Balance Free Rear Cushion) buatan Showa di belakang. Berkontribusi dalam hal kemudahan pengendalian, keduanya juga disebut memiliki fitur pengaturan bobot antara bagian depan dan belakang motor. Untuk harganya saat ini dijual Rp590,3 juta OTR Jakarta. (BGX/TOM)

Baca juga: Harga Mirip, Pilih Yamaha Nmax “Turbo” Tech Max atau Honda CBR150R ABS?