Tak hanya memajang produk terbaru, Piaggio Indonesia juga memanjakan para pengunjung IIMS 2024 dengan penawaran khusus. Beberapa modelnya ada yang mendapat diskon besar. Utamanya untuk varian Elettrica dan LX 125.

Diskon pertama dan terbesar berlaku untuk Vespa Elettrica. Motor listrik pertama dari Vespa yang meluncur di akhir 2023 mendapat potongan harga Rp103 juta. Normalnya, motor listrik dengan penggerak side-drive ini punya banderol Rp198 juta. Selama IIMS 2024 banderolnya jadi Rp95 juta.

Tenaga penjual Piaggio menjelaskan kalau diskon besar berlaku karena dua alasan, yakni untuk meramaikan momen pameran sekaligus menghabiskan sisa stok unit produksi 2023. Maka itu dirinya berharap kalau pengunjung yang berminat dianjurkan bergerak cepat karena stoknya hanya tersisa 6 unit saja.

“Diskonnya memang langsung dari pusat buat habisin stok VIN 2023. Masih ada sisa beberapa unit,” ucapnya, Senin (19/2). Ia juga memastikan jika stok unit sangat terbatas untuk setiap model, jumlah total seluruhnya bahkan tidak lebih dari 20 unit.

Selanjutnya ada pula diskon besar untuk Vespa Batik, alias Vespa LX 125 edisi khusus. Banderol normalnya Rp77 juta, namun khusus IIMS 2024, dipangkas menjadi Rp48 juta.

"Vespa batik didiskon dan dapat semua aksesorinya. Ada helm, box, sama souvenir limited edition juga," kata tenaga penjual Piaggio.

Baca Juga: Mau Beli Vespa pada Awal Tahun, Simak Harga Terbaru dan Pilihan Warnanya

Kemudian Vespa LX 125 yang bisa didapatkan para pengunjung dengan potongan Rp6 juta. Lebih jauh tenaga penjual menuturkan untuk unit yang mendapatkan diskon adalah tahun pembuatan 2023.

Selain itu Jenama asal Italia turut memberikan berbagai kemudahan buat pembelian pada Februari 2024 atau di IIMS. Seperti biaya perawatan rutin selama lima tahun, bunga cicilan nol persen, uang muka ringan mulai Rp1,5 juta dan penawaran khusus sampai Rp15 juta. Semua berlaku dengan persyaratan dan ketentuan khusus.

Sebagai informasi, Vespa Elettrica punya kecepatan maksimum sekitar 67 km/jam. Mobilitas tersebut, didukung oleh optimalisasi pada sejumlah komponen, seperti Power Unit, Vehicle Management System, dan baterai.

Secara spesifikasi, Vespa listrik Elettrica ditenagai oleh baterai lithium-ion yang modern, mirip dengan smartphone kelas atas. Waktu standar yang dibutuhkan untuk pengisian penuh adalah setidaknya 4 hingga 8 jam (dengan tegangan 220 V dan tergantung pada kondisi sekitar serta suhu baterai saat pengisian).

Sementara Power Unit di dalam Vespa Elettrica mampu memberikan daya sebesar 3,6 kW dan daya puncak 4 kW, dengan torsi sekitar 200 Nm. Dapat menjangkau hingga 100 km dalam mode ECO, serta jarak maksimal 70 kilometer dalam mode POWER, berkat fitur Kinetic Energy Recovery System (KERS) yang membantu efisiensi pengisian daya.

Untuk Vespa LX 125 menggendong mesin berkubikasi 124.5 cc silinder tunggal 4-Tak tiga katup (valve). Sistem pembakaran motor sudah memakai injeksi sehingga lebih responsif namun tetap efisien.

Di atas kertas jantung pacunya diklaim bisa memuntahkan tenaga sampai 10.1 hp pada 7.600 rpm. Dan torsi puncak hingga 10.2 Nm di 6.000 rpm. Seluruh daya disalurkan ke roda belakang melalui sistem transmisi otomatis model CVT (Continuous Variable Transmission). Jadi penyaluran tenaga lebih terasa halus serta nyaman. (BGX/ODI)

 

Baca Juga: Piaggio Indonesia Setop Produksi Vespa Batik