Ngeri, Begini Spesifikasi Yamaha WR 155R

  • 2019/12/Yamaha-WR-155R1.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R4.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R3.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R2.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R7.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R6.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R5.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R10.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R9.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R8.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R13.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R12.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R11.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R16.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R15.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R14.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R19.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R18.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R17.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R22.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R21.jpg
  • 2019/12/Yamaha-WR-155R20.jpg

Yamaha resmi merilis WR 155R. Basis mesin yang digendong, bisa dikatakan identik dengan varian sport 155 cc. Sudah dibekali VVA, yang merupakan andalan Garputala. Lebih jelasnya, mari kita simak spesifikasi motor trail baru ini.

Yamaha WR

Menggunakan basis mesin yang sama dengan Yamaha R15, MT-15, ataupun XSR 155. Berkapasitas 155 cc, SOHC, liquid cooled, 4 langkah dengan teknologi VVA. Berkat teknologi sistem katup, variabel, Yamaha WR 155R mampu menghasilkan akselerasi yang sangat cepat. Selain itu, tenaga dan torsinya, diklaim tetap mantap di putaran bawah. Menghasilkan performa lebih optimal saat melewati medan off-road ataupun on-road.

Di atas kertas, ia punya daya maksimal 16,7 hp / 10.000 rpm dan torsi 14,3 Nm / 6.500 rpm. Itu artinya, Yamaha WR 155R menjadi motor trail kelas 150 cc paling bertenaga di Indonesia. Terlebih pabrikan sudah melengkapinya dengan sistem transmisi manual 6 percepatan, yang notabenenya tidak dimiliki para pesaingnya yang cuma 5-speed. Kompresinya mencapai 11,6:1 dan disokong sistem pengabutan injeksi.

Yamaha WR

Mesin ini juga disajikan dengan pendinginan radiator. Yup, sistem distribusi suhu mesin dengan sirkulasi cairan ini memang menjamin mesin bisa bekerja lebih optimal. Model kompetitor, tak satupun yang pakai. Hanya saja, kami masih sangsi efektivitas radiator pada motor trail 150 cc. Pasalnya, untuk mendinginkan, dibutuhkan kecepatan motor yang cukup. Sedangkan kita tahu sendiri saat bertualang di medan off road, kecepatan biasanya rendah. Bisa saja, Yamaha mempertimbangkan penggunaan dalam kota. Perlu diuji lebih lanjut. 

Beralih ke sektor rangka. WR gunakan teralis semi double Cradle. Merupakan sasis baru yang dikembangkan secara khusus. Dirancang menyesuaikan mounting engine 155 cc VVA. Pengendalian motor jadi lebih stabil, meningkatkan kenyamanan berkendara melewati berbagai medan jalan.

Yamaha WR

Uniknya, posisi radiator dan knalpot tidak seperti motor trail pada umumnya. Komponen pendingin mesin itu berada di bagian kanan, tepatnya di balik sayap depan kanan. Letaknya dipasang vertikal bukan horizontal. Sedang knalpotnya ada di sisi kiri. Insinyur Yamaha merancang itu dengan tujuan agar bisa melepas panas lebih baik.

WR 155R masih menggunakan suspensi depan teleskopik. Namun dengan diameter besar, 41 mm. Padahal rival terberatnya, Kawasaki KLX 150 BF SE dan Honda CRF150L sudah menggunakan suspensi upside down. Untungnya memiliki panjang mencapai 899,1 mm, memberikan daya redam yang baik saat beraktifitas off road. Untuk suspensi bagian belakang, didukung dengan Link Type Monocross bertekanan yang dilengkapi oli. Dan dapat diatur tingkat kekerasannya sesuai keinginan pengendara. Ulir suspensi belakang dilabur warna kuning cerah, memberikan kesan segar di bagian kolong.

Yamaha WR

Roda depan berukuran 21 inci dan belakang 18 inci. Keduanya dibalut ban tipe cross berukuran 2,75 depan dan 4,10 belakang. Peleknya jari-jari bahan alumunium. Selain ringan, pelek model ini juga lebih aman digunakan di berbagai kondisi jalan. Sanggup meredam getaran pada mesin, dan lebih fleksibel ketika menghantam lubang. Perawatan juga lebih mudah.

Penghenti laju bagian depan, mengandalkan cakram berukuran 240 mm. Dijepit dengan kaliper 2 piston. Belakangnya 220 mm dikawal kaliper 1 piston. Kedua disk brake menganut model kembang, yang diklaim lebih mudah melepas panas

Panel meter di dasbor hadirkan spidometer LCD multifungsi. Ada berbagai macam informasi bermanfaat untuk aktifitas adventure. Semacam indikator Bar-Graph putaran mesin atau takometer, odometer, tripmeter, rata-rata konsumsi bahan bakar, indikator transmisi dan jam. Lebih lengkap dan canggih dibanding kompetitor.

Fitur lainnya ada hazard lamp yang berfungsi sebagai tanda ketika pengendara mengalami kondisi darurat. Kapasitas tangki besar mencapai 8,1 liter, desain jok bergaya YZ series. Tempat duduknya membuat tampilan lebih stylish, memudahkan pengendara mengatur posisi berkendara di segala medan.

Trail Yamaha ini punya lekukan bodi tajam. Dimensi keseluruhan berukuran panjang 2.145 mm, lebar 840 mm, tinggi 1.200 mm, jarak sumbu roda berukuran 1.430 mm. Sedang jarak ground clereance 245 mm, dan tinggi tempat duduk 888 mm. Bobotnya 134 kg (curb weight). Dibandingkan rivalnya, jelas lebih berat. Contohnya Honda CRF 150 yang memiliki berat 122 kg. Begitu juga dengan Kawasaki KLX 150, hanya 116 kg.

Menawarkan dua pilihan warna, biru dan hitam. Harga jualnya Rp 36,9 juta OTR Jakarta. Bagi konsumen yang berminat, bisa langsung memesan secara online. Dibuka mulai 02 Desember sampai 31 Januari 2020. Hanya siapkan booking fee sebesar Rp 2 juta (harga booking online untuk wilayah Jakarta). (Bgx/Van)

Baca Juga: Ini Keunggulan Yamaha XSR155 Dibanding Lawannya

Model Motor Yamaha

  • Yamaha Nmax
    Yamaha Nmax
  • Yamaha Aerox Connected
    Yamaha Aerox Connected
  • Yamaha Fazzio
    Yamaha Fazzio
  • Yamaha MX King
    Yamaha MX King
  • Yamaha Nmax Connected
    Yamaha Nmax Connected
  • Yamaha Grand Filano Hybrid Connected
    Yamaha Grand Filano Hybrid Connected
  • Yamaha Mio M3 125
    Yamaha Mio M3 125
  • Yamaha WR155 R
    Yamaha WR155 R
  • Yamaha XSR 155
    Yamaha XSR 155
  • Yamaha Fino 125
    Yamaha Fino 125
Harga Motor Yamaha

Jangan lewatkan

Promo Yamaha WR155 R, DP & Cicilan

  • WR155 R Standard DP Rp 3,9 Juta Angsuran Rp 1,82 Juta x 35 Bulan Rp 38,66 Juta OTR Lihat Promo

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang
  • Yamaha Niken
    Yamaha Niken
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Yamaha Cygnus X
    Yamaha Cygnus X
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Bandingkan & Rekomendasi

Kawasaki KX 65
Kawasaki D-Tracker
Kawasaki D-Tracker
Rp 36,2 - 74,4 Juta
Harga D-Tracker
Honda CRF150L
Honda CRF150L
Rp 36,43 Juta
Harga CRF150L
Kawasaki KLX 140R
Kawasaki KLX 140R
Rp 41,3 Juta
Harga KLX 140R
Kawasaki KLX 150 SM
Kapasitas 64
144
149.15
144
144
Tenaga Maksimal -
11.5
13
11.1
12
Jenis Mesin Single Cylinder, 2-Stroke Engine
4-Stroke, SOHC
4-Step, SOHC, 1-Cylinder
Single Cylinder, 4-Stroke, 2-Valve, Air-Cooled, SOHC Engine
Single Cylinder, 4-Stroke, Air Cooled
Torsi Maksimal -
11.3 Nm
12.43 Nm
12 Nm
11.3 Nm
Diameter x langkah 44.5 mm x 41.6 mm
58 mm x 54.4 mm
57.3 mm x 57.8 mm
58.0 mm x 54.4 mm
58 mm x 54.4 mm
Jumlah silinder 1
1
1
1
1

Tren Off Road

  • Yang Akan Datang
  • Viar E Cross
    Viar E Cross
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
Motor Off Road Yang Akan Datang

Artikel Motor Yamaha WR155 R dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Review
  • Artikel Feature
  • Pasang Aksesori Ini, Terabasan Pakai Yamaha WR 155 R Jadi Kian Mudah
    Pasang Aksesori Ini, Terabasan Pakai Yamaha WR 155 R Jadi Kian Mudah
    Anjar Leksana, 31 Agu, 2023
  • Mengarungi Medan Terjal Bromo Bareng Yamaha WR 155 R: Penuh Tantangan dan Kejutan!
    Mengarungi Medan Terjal Bromo Bareng Yamaha WR 155 R: Penuh Tantangan dan Kejutan!
    Anjar Leksana, 28 Agu, 2023
  • Yamaha Beri Kiat-kiat Terabasan Bersama WR 155 R di Atas Pasir dan Perbukitan
    Yamaha Beri Kiat-kiat Terabasan Bersama WR 155 R di Atas Pasir dan Perbukitan
    Anjar Leksana, 22 Agu, 2023
  • Yamaha Indonesia Segarkan Warna dan Grafis WR 155 R, Harga Rp38 Jutaan
    Yamaha Indonesia Segarkan Warna dan Grafis WR 155 R, Harga Rp38 Jutaan
    Anjar Leksana, 07 Sep, 2022
  • Yamaha WR155R Kena Recall Karena Masalah Bearing Roda
    Yamaha WR155R Kena Recall Karena Masalah Bearing Roda
    Bangkit Jaya Putra, 05 Agu, 2022
  • Yamaha WR155 R: Petualangan Akhir Pekan Penuh Kejutan ke Cipamingkis
    Yamaha WR155 R: Petualangan Akhir Pekan Penuh Kejutan ke Cipamingkis
    Zenuar Istanto, 12 Nov, 2020
  • Yamaha WR 155 R: Berkenalan Langsung di Medan Off-road
    Yamaha WR 155 R: Berkenalan Langsung di Medan Off-road
    Ary Dwinoviansyah, 06 Sep, 2020
  • Yamaha WR 155R vs Honda CRF150L, Mencari yang Cocok untuk Gaya Bertualang Anda
    Yamaha WR 155R vs Honda CRF150L, Mencari yang Cocok untuk Gaya Bertualang Anda
    Zenuar Istanto, 24 Agu, 2021

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*