Toyota Avanza Berbalut Kamuflase Tertangkap Kamera di Malaysia

Melansir dari Paultan, baru-baru ini tertangkap kamera sebuah Avanza/Xenia yang dibalut kamuflase di Malaysia. Tak hanya sendiri, ia berjalan di Dataran Tinggi Genting bersama Suzuki Ertiga dan Mitsubishi Xpander . Usut punya usut ternyata diketahui dalang di balik semua ini adalah Perodua.

Kulit serbahitam yang dikenakan Avanza ini menutupi lekuk tubuhnya yang tak lazim. Asumsinya, hanya digunakan sebagai test mule. Profil muka dari tampak samping-belakang agak janggal, terlihat seperti patah sasis dan tidak proporsional. Hidungnya lebih mancung serta bukaan sepatbor lebih tinggi dari Avanza yang telah beredar. Sayangnya, tidak ada foto yang lebih jelas memperlihatkan parasnya. Rupa yang kami terka pun bisa saja salah akibat gambar yang terdistorsi.

Tulisan pada artikel menyebutkan, munculnya tiga mobil ini terbilang janggal. Pasalnya, Ertiga teranyar dan Xpander belum resmi meluncur di sana. Satu hal lagi, Avanza sudah mendapatkan facelift, namun anehnya dibalut kamuflase. Kemungkinan besar Perodua sedang melakukan benchmarking untuk pengembangan model baru. Satu model yang paling memungkinkan untuk dikembangkan: Alza.

Perodua Alza sendiri tidak pernah berubah signifikan semenjak peluncuran awalnya. Selama sepuluh tahun terakhir, ia menggunakan basis Daihatsu Boon Luminas/Toyota Passo Sette dari Jepang. Mobil berbasis model JDM ini, menggunakan mesin 3SZ-VE 1.500 cc yang serupa dengan mesin lama Avanza.

Bukannya tidak mungkin Alza menggunakan basis platform Avanza/Xenia. Mereka memiliki model yang kental dengan desain Daihatsu. Sebut saja Axia yang mirip Ayla serta Aruz sebagai Terios versi Malaysia. Hebatnya, mereka mampu mengembangkan model sendiri melalui bantuan Toyota dan Daihatsu. Contohnya Myvi generasi ke-3. Jika pendahulunya menggunakan basis pembangun dari Daihatsu Boon, Myvi teranyar merupakan hasil pengembangan sendiri. Bahkan modelnya dipasarkan sebagai Daihatsu Sirion di Indonesia.

Andai berbasis Avanza, Perodua sah-sah saja menyematkan mesin NR yang juga mereka produksi di Negeri Sembilan. Lebih terjangkau dari sisi biaya. Artinya, ada dua opsi mesin 1.300 cc berkode 1NR-VE atau unit 1.500 cc, 2NR-VE. Varian 1NR sanggup mengail tenaga hingga 96,5 PS berikut torsi 120,6 Nm. Opsi 1.500 cc tentu lebih bertenaga berkat output 104 PS dan momen puntir 136,3 Nm

Jadi, Alza teranyar bisa saja dihadirkan sebagai rebadge dari mobil yang juga diproduksi ADM ini. Pilihan lainnya menggunakan platform pembangun yang sama namun merancang sendiri tubuhnya. Masih banyak spekulasi untuk Alza ini mengingat sedikitnya informasi yang beredar. Tahapannya pun sepertinya masih panjang, hingga menjadi sebuah produk jadi. Barangkali mereka menggunakan bodi Avanza sebagai keperluan uji jalan saja. (Krm/Odi)

Sumber: Paultan

Baca Juga: Perodua Aruz, Kembaran Daihatsu Terios dengan Fitur Lebih Canggih