Stargazer X menjadi produk terbaru Hyundai yang bermain di segmen crossover. Model baru ini akan menantang beberapa rivalnya yang hadir lebih dulu di segmen low SUV.

Kehadiran Stargazer X banyak disandingkan dengan produk Mitsubishi Xpander Cross. Keduanya memiliki beberapa kesamaan, salah satunya adalah model yang menggunakan basis dari produk low MPV.

Lantas bagaimana keduanya jika dibandingkan? Simak bahasan berikut ini.

Dimensi 

P x L x T (mm):

• Stargazer X : 4.495 x 1.815 x 1.710
• Xpander Cross : 4.595 x 1.790 x 1.750

Ground clearance (mm) :

• Stargazer X : 200
• Xpander Cross : 220 - 225

Jarak sumbu roda (mm) :

• Stargazer X : 2.780
• Xpander Cross : 2.775

Keduanya menawarkan dimensi yang tidak berbeda jauh. Dimensi Xpander Cross di sisi panjang dan tinggi lebih unggul tipis. Superioritas Xpander Cross sebagai low SUV terlihat dari ground clearence yang mencapai 220 mm hingga 225 mm. Stargazer X yang memang ditargetkan sebagai mobil perkotaan menawarkan ground clearence 200 mm, naik 5 mm dari model low MPV.

Berdasarkan penelusuran, jarak sumbu roda Stargazer X sejauh 2.780 mm, selisih tipis dengan Xpander Cross yang menawarkan jarak 2.775 mm. Keduanya memang menawarkan interior lapang sebagai salah satu keunggulan dan penilaian di sektor ini seimbang.

Sebagai tambahan, sebagai salah satu faktor dalam menampilkan kesan tangguh, kaki-kaki kedua model ini sudah menggunakan pelek berukuran 17 inci. Stargazer X memilih menggunakan ukuran ban 205/50 R17 sedangkan Xpander Cross menggunakan ukuran ban 205/55 R17.

Performa

• Stargazer X : Smartstream G1.5 1.497 cc 115 PS / 143,8 Nm
• Xpander Cross : Mivec 1.5L 1.499 cc 105 PS / 141 Nm

Di atas kertas, mesin Smartstream Stargazer X menawarkan tenaga dan torsi yang lebih besar dibanding Xpander Cross. Soal pilihan transmisi, Xpander Cross lebih banyak menawarkan jenis yakni manual 5 percepatan dan CVT. Stargazer X hanya menawarkan transmisi iVT untuk konsumennya.

Eksterior

Kedua produk ini menawarkan desain yang tangguh, sporty, khas SUV dan croosover pada beberapa bagian. Sebut saja desain bodykit tebal baik di area depan, belakang serta kehadiran body moulding untuk kesan kekar.

Fitur penerangan utama kedua produk ini juga sudah mengadopsi teknologi LED. Xpander Cross menawarkan bentuk T-shaped headlamp sedangkan Stargazer X menawarkan multi reflektor. Teknologi LED ini juga hadir di stoplamp tentu dengan desain berbeda antara kedua produk.

Perbedaannya, Stargazer X menawarkan LED DRL memanjang di area depan serta LED high mounted stop lamp di belakang. Pada Xpander Cross, penerangan lampu kabutnya sudah menggunakan LED, sedangkan Stargazer X masih menggunakan lampu halogen.

Soal pilihan warna, Stargazer X menawarkan 10 skema warna. Ada warna baru Optic White Matte dan Gravity Gold Matte alias doff. Ada opsi warna one tone dengan pilihan titan grey metallic, magnetic silver metallic, midnight black pearl, creamy white pearl dan dragon red pearl. Hadir juga skema two tone yang menawarkan warna dragon red pearl, magnetic silver metallic dan creamy white pearl dengan masing-masing dipasangkan warna atap black roof.

Xpander Cross di sisi lain, menawarkan lima warna one tone. Ada pilihan warna quartz white pearl, jet black mica, blade silver metallic, graphite gray metallic dan green bronze metallic. Xpander Cross tidak menawarkan opsi two tone seperti yang ditawarkan Stargazer X.

Interior

Kedua produk menawarkan banyak ruang penyimpanan sekaligus tawaran ruang interior lapang khas kendaraan. Beragam fitur juga disertakan dalam kedua produk. Sebut saja, layar meter cluster TFT LCD yang futuristik. Perbedaannya ada di ukuran, Xpander Cross berukuran 8 inci, sedangkan Stargazer X 4,2 inci.

Soal head unit, Xpander Cross menawarkan ukuran layar yang lebih besar yakni 9 inci dibandingkan Stargazer X yang 8 inci. Keduanya sudah mengadopsi teknologi sambungan telepon genggam Apple CarPlay dan Android Auto. Namun sebagai tambahan, Stargazer X hadir dengan audio system Bose yang menghadirkan kualitas suara premium.

Beberapa pembeda lainnya hadir. Pada Stargazer X menawarkan opsi captain seat di baris kedua alias untuk enam penumpang. Pada Xpander Cross sentuhan material softpad diberikan pada beberapa detail. Selain itu pada area armrest baris kedua ditawarkan kelebihan. Pada Xpander Cross terdapat cupholder, pada Stargazer X ditawarkan meja di area belakang jok penumpang depan.

Kedua model ini menawarkan kemudahan pengisian daya wireless di baris pertama. Port pengisian daya juga diberikan di baris kedua yang memudahkan penumpang. Xpander Cross menawarkan filter micron pada AC, sedangkan pada Stargazer X menawarkan fitur (FATC) pada AC dengan digital display.

Fitur lainnya, Xpander Cross menawarkan kamera 360 derajat untuk kemudahan monitor sekeliling kendaraan. Stargazer X masih kamera mundur satu arah.

Teknologi

Di atas kertas, area ini jadi penguasaan Stargazer X. Produk ini, seperti pada Stargazer menawarkan fitur telematika Bluelink. Fitur ini akan menghubungkan kendaraan dengan telepon genggam dan membuat pengemudi mampu mengakses fitur dasar kendaraan dalam genggaman tangan. Sebut saja remote engine start, buka tutup jendela, hingga menemukan kendaraan.

Terdapat fitur ADAS Hyundai Smartsense. Beberapa fitur di dalamnya memudahkan pengemudi berkendara aman, seperti lane keeping assist, lane following assist, blind spot collision avoidance assist, rear cross traffic collision avoidance assist, hingga safe exit warning.

Meski demikian, Xpander Cross bukan tanpa keunggulan di sektor ini. Ada fitur Active Yaw Control yang meningkatkan manuver saat belokan dan jadi satu-satunya fitur pengendalian di segmennya. Selain itu Xpander Cross menawarkan suspensi yang berbeda dibandingkan saudaranya di kelas MPV untuk meningkatkan kenyamanan berkendara di berbagai kondisi jalan.

Harga

Stargazer X:

• Style iVT Rp325.600.000
• Prime iVT Rp336.200.000

Xpander Cross:

• MT Rp316.750.000
• CVT Rp342.650.000

Selisih harga kedua produk ini terbilang tipis. Soal rentang harga, Xpander Cross menawarkan harga yang lebih kompetitif berkat varian transmisi manual. Di sisi varian teratas, Xpander Cross masih jadi yang termahal dengan selisih antara Stargazer X sebanyak Rp25 jutaan. Angka yang cukup jauh melihat beragam tawaran kedua varian teratas ini.

Lantas mana yang layak jadi pilihan? Kembali pada kebutuhan dan ketersediaan dana. Penilaian lainnya adalah tawaran purnajual dan garansi masing-masing produk untuk kepemilikan yang bebas dari rasa khawatir. Keduanya jadi produk low SUV dan crossover yang patut dipertimbangkan.

(STA/TOM)

 

Baca juga: Beda Harga Cukup Jauh, Lebih Menarik New Suzuki XL7 atau Honda BR-V?