Mazda Pamer Vision X-Coupe, Vision X-Compact, dan CX-5 Generasi Terbaru di Japan Mobility Show 2025

Mazda kembali mencuri perhatian di ajang Japan Mobility Show (JMS) 2025. Bertempat di Tokyo Big Sight, pabrikan asal Hiroshima ini menghadirkan dua mobil konsep global — Vision X-Coupe dan Vision X-Compact — serta debut publik perdana CX-5 generasi ketiga.

Ketiganya menjadi gambaran nyata arah baru Mazda dalam memasuki era mobilitas berkelanjutan, tanpa meninggalkan filosofi utamanya: “The Joy of Driving Fuels a Sustainable Tomorrow.”

Mazda Vision X-Coupe: Wujud Baru Desain KODO dan Teknologi Rotary Modern

Vision X-Coupe tampil menawan dengan bahasa desain KODO yang kini berevolusi lebih agresif namun tetap elegan. Wujudnya memadukan aura sporti crossover coupe dengan proporsi yang proporsional dan futuristik.

Di balik desainnya, Mazda menanamkan sistem plug-in hybrid rotary turbo dua rotor yang bekerja bersama motor listrik, menghasilkan tenaga puncak 510 PS. Kombinasi ini memungkinkan jarak tempuh 160 km dengan mode listrik penuh, dan hingga 800 km ketika mesin dan motor bekerja bersamaan.

Yang menarik, Vision X-Coupe menggunakan bahan bakar karbon netral berbasis mikroalga dan teknologi Mazda Mobile Carbon Capture. Inovasi ini memungkinkan mobil menyerap CO₂ dari udara saat melaju — menjadikannya bukan hanya ramah lingkungan, tapi juga kontributor aktif dalam mengurangi emisi global.

Mazda Vision X-Compact: Kecerdasan Buatan yang Humanis

Jika X-Coupe merepresentasikan kekuatan performa, maka Vision X-Compact menonjolkan sisi emosional dan interaktif dari mobilitas masa depan. Mazda membangun mobil konsep ini dengan pendekatan human sensory digital model serta AI empatik yang mampu berinteraksi alami dengan pengemudi.

AI tersebut bisa berbicara secara natural, memberi rekomendasi tujuan, hingga mempelajari kebiasaan dan preferensi pengguna — layaknya teman perjalanan yang memahami karakter pengemudinya.

Mazda menyebut pendekatan ini sebagai wujud filosofi “Radically Human”, di mana teknologi diciptakan bukan untuk menggantikan manusia, tetapi memperdalam hubungan antara manusia dan mobil.

Debut Dunia Mazda CX-5 Generasi Ketiga

Selain dua konsep futuristik, Mazda juga memperkenalkan All-New CX-5 versi Eropa untuk pertama kalinya di publik. SUV andalan ini hadir dengan desain KODO yang lebih halus, ruang kabin yang lapang, serta pengendalian khas Jinba-Ittai — kesatuan antara mobil dan pengemudi.

CX-5 terbaru dibangun di atas platform elektronik baru MAZDA E/E ARCHITECTURE+, yang meningkatkan konektivitas, respons, dan pengalaman berkendara secara keseluruhan. Model ini menjadi kelanjutan dari SUV legendaris yang telah terjual lebih dari 4,5 juta unit di lebih dari 100 negara. Mazda memastikan bahwa versi terbaru ini juga akan hadir di Indonesia pada tahun depan.

Presiden Mazda: “Kegembiraan Berkendara adalah Energi Masa Depan”

Masahiro Moro, Presiden dan CEO Mazda Motor Corporation, menegaskan bahwa semangat “The Joy of Driving” tetap menjadi fondasi utama inovasi perusahaan.

“Kegembiraan berkendara mendorong masa depan yang berkelanjutan. Ini bukan hanya filosofi kami, tapi juga komitmen Mazda untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat dan planet ini,” ungkap Moro.

Ia menambahkan bahwa Mazda akan terus menghadirkan mobilitas yang tidak hanya menyenangkan, tapi juga manusiawi, bermakna, dan berkelanjutan — membawa konsep ‘Joy of Living’ di kehidupan pelanggan sehari-hari.

Menuju 2035: Mazda dan Visi Mobilitas yang Radikal serta Berkelanjutan

Dari booth Mazda di JMS 2025, tampak jelas arah jangka panjang perusahaan: menciptakan kendaraan yang berinteraksi, beradaptasi, dan berkontribusi bagi bumi.

Dengan kombinasi teknologi rotary-hybrid, bahan bakar mikroalga, hingga AI empatik, Mazda membuktikan bahwa “The Joy of Driving” masih relevan — bahkan di tengah transisi global menuju netralitas karbon 2035. (EKA/TOM)

Baca juga:

Toyota di Japan Mobility Show 2025: Penggambaran Mobility for All secara Nyata

Japan Mobility Show 2025 Resmi Digelar, Ajang Pamer Konsep Khas Pabrikan Jepang