Perhatikan Faktor Ini Ketika Memilih SUV

Perhatikan Faktor Ini Ketika Memilih SUV

Dont Judge The Book By It’s Cover. Frasa ini kerap digunakan untuk memberikan nasihat pada siapapun yang memberi penilaian pada sebuah objek, agar tak semerta-merta menilai objek tersebut dari fisiknya semata. Namun, hal ini tak berlaku bagi SUV. Sosok fisiknya adalah penanda bahwa ia memang tangguh.

SUV (Sport Activity Vehicle) memang bukan sembarang mobil. Jenis mobil ini sejak awal hadir memang dikodratkan memiliki kemampuan yang lebih tangguh dari mobil pada umumnya (sedan atau MPV). Baik itu lebih tangguh dari segi daya jelajah, maupun kapabilitas menembus medan yang lebih bervariasi.

Karenanya jangan heran jika tampilan SUV identik dengan sosok bodi yang kekar, maskulin, dan yang terpenting, jangkung. Namun tentu bukan sekadar tampilan saja yang menjadi dasar ketika Anda memiliki budget untuk membeli SUV, dan sedang melakukan seleksi. Berikut kami ringkas untuk Anda faktor-faktor dan hal yang harus diperhatikan ketika memilih SUV.

Off Road Angle

offroad angle menentukan kemampuan offroad

Jika Anda memilih SUV, perhatikan dengan seksama parameter yang menunjukkan ketinggian dasar mobil dari tanah. Ada beberapa angka yang bisa menjadi patokan, pertama ground clearance. Angka ini meunjukkan kerenggangan antara titik terendah mobil dengan tanah. Ketinggian ini akan menentukan seberapa tinggi medan yang bisa dilewati oleh mobil.

Parameter berikutnya yang harus Anda ketahui ketika memilih sebuah SUV adalah ramp angle atau sudut jangkauan mobil. Sudut ini terbagi tiga, yakni di bagian depan (approach angle) dan belakang kendaraan (departure angle). Sudut ini menentukan seberapa curam medan yang bisa dilalui oleh mobil. Pihak penjual sudah seharusnya menyediakan angka parameter ini untuk memberikan keterangan seberapa jauh kemampuan mobil ini dalam menjelajah medan yang curam. Sedangkan sudut ketiga menentukan derajat kemiringan titik tengah wheelbase dengan roda.

Jika Anda baru pertama kali membeli SUV, mungkin tak akan terbiasa mendapatkan figur ini ketika membaca spesifikasi kendaraan, sebab pada spesifikasi sedan, atau MPV, biasanya angka ini tidak disajikan.

Konstruksi Mobil

konstruksi menentukan prestasi

Parameter ini mungkin sudah jarang dijadikan pertimbangan bagi para pembeli mobil di era modern. Apalagi jika Anda sudah cukup lama meninggalkan dunia SUV. Sebab selain model SUV, MPV atau sedan misalnya, pabrikan hanya menggunakan satu jenis konstruksi bodi, yakni unibody atau monocoque.

Monocoque berasal dari bahasa Perancis yang artinya rangka tunggal. Maksudnya adalah bodi dan rangka menjadi kesatuan. Dengan menyatukan rangka dan bodi, mobil pun menjadi lebih rigid. Efeknya adalah mobil menjadi lebih ringan dibanding ladder frame dan distribusi bobotnya lebih baik.

Jenis rangka bodi ini digunakan SUV yang lebih mengedepankan handling, kenyamanan, efisiensi bahan bakar serta keasyikan mengemudi. Tengok saja contoh SUV yang menggunakannya, Audi Q Series, Range Rover, Honda CR-V, Hyundai Santa Fe, Porsche Cayenne, Macan, meski kemampuan off roadnya terbatas, namun handling serta kenyamanannya superb, bukan?

Jenis rangka berikutnya yang dari dulu digunakan dan masih digunakan oleh beberapa mobil saat ini adalah ladder frame (sasis tangga) atau body on frame. Dinamakan sasis tangga karena bentuk sasisnya yang seperti tangga. Jenis konstruksi ini menggunakan dua buah konstruksi utama yakni sasis dan bodi. Cara menyatukannya adalah bodi yang disusun terpisah diletakkan di atas rangka untuk kemudian disambungkan.

Keunggulan sasis jenis ini adalah fleksibilitasnya dalam mendistribusikan bobot karena rangkanya yang melintang di dasar. Alhasil jenis konstruksi bodi inipun lebih kuat untuk menopang bobot maupun menarik beban.

Beberapa SUV yang menggunakan konstruksi ini adalah Jeep Wrangler, Ford All New Everest, Toyota Fortuner, Mitsubishi All New Pajero Sport, Tata Safari Storme, hingga Land Rover Defender. Ketangguhan SUV di atas untuk melalui medan yang ekstrem tentu tak usah diragukan lagi.

Namun, jenis konstruksi ini juga menyisakan kelemahan. Karena bobot yang berat, dan distribusi bobot yang tak merata, efisiensinya pun tak begitu baik. Belum lagi handlingya pun tak sebaik mobil dengan konstruksi unibody.

Performa

perhatikan performa SUV

SUV umumnya memiliki bobot yang lebih berat ketimbang mobil jenis lain. Untuk menyokong bobot tersebut, tentu membutuhkan mesin yang bertenaga. Tujuannya tentu untuk membuat pengendaraan lebih nyaman, tapi bonusnya, efisiensi bisa lebih terjamin berkat power to weight ratio yang lebih baik juga.

Ada beberapa metode yang digunakan pabrikan untuk menyajikan mesin bertenaga pada tubuh SUV nya. Honda Indonesia misalnya, mereka memilih menghadirkan SUV dengan mesin bensin berkapasitas besar. Beda lagi dengan Mitsubishi, yang mengandalkan mesin diesel untuk menjadi penyuntik tenaga di Pajero Sport generasi ini.

Mesin diesel yang digunakannya pun bahkan ada dua tipe, diesel terbaru (4N15) dan diesel generasi sebelumnya (4D56). Mesin diesel terbaru All New Pajero Sport memiliki kapasitas mesin yang lebih kecil namun lebih bertenaga. Torsinya mencaapai 430 Nm! Karakter mesin diesel yang bertorsi besar menjadi mudah menciptakan momentum gerak pada bodi SUV yang beratnya bisa mencapai 2 ton.

Untuk menjaga efisiensinya, transmisi otomatik dengan tingkat percepatan yang banyak, hingga 8-percepatan disandingkan. Sehingga penyaluran tenaga bisa lebih gradual dan andal untuk melewati berbagai medan.

Sistem Penggerak

Ada berbagai macam penggerak roda SUV

Saat ini, mobil SUV memang bukan bintang di medan off road saja. Desain yang lebih dinamis dan menipiskan karakter maskulin, handling yang lebih mengasyikkan, membuat SUV pun menjadi pilihan yang menarik untuk dijadikan moda transportasi urban atau perkotaan.

Nah, sistem penggerak yang dimiliki mobil tersebut, bisa menjadi dasar Anda ketika mentriangulasi antara variabel kebutuhan, dan pilihan yang ada. Saat ini SUV yang dijual di Indonesia tersedia dalam empat jenis penggerak, roda depan (Front Wheel Drive - FWD), roda belakang (Rear Wheel Drive - RWD), empat roda (Four Wheel Drive-4WD) atau seluruh roda (All Wheel Drive - AWD).

Sistem penggerak roda depan biasanya ditawarkan sebagai pilihan penggerak yang mengedepankan efisiensi juga handling. Beberapa SUV yang menawarkan sistem penggerak ini antara lain Honda CR-V, Hyundai Santa-Fe, Nissan All New X-Trail, Kia Sorento, dan BMW X1.

Berikutnya adalah SUV dengan penggerak roda belakang. Jenis penggerak ini menawarkan durabilitas dan kemampuan yang lebih tangguh untuk SUV dengan penggerak 4x2. Sedangkan konfigurasi penggerak yang paling tangguh tentu saja 4WD atau 4x4. Sistem penggerak ini memungkinkan mobil untuk memiliki pilihan penyaluran tenaga. Baik itu melalui gigi dengan rasio rendah, tinggi, maupun hanya dua roda saja. Keuntungannya adalah mobil jadi memiliki kapabilitas menjelajahi medan yang sangat bervariasi.

Land Rover Defender, Jeep Wrangler, Toyota All New Fortuner VRZ, Mitsubishi All New Pajero Sport Dakar 4x4, menawarkan pilihan penggerak ini. Namun, tentu saja berbagai pilihan ini menjadi minim kegunaannya jika Anda hanya menggunakan SUV untuk berkeliling kota dan cenderung menghabiskan bahan bakar lebih banyak dari tipe 4x2.

Lalu, apa keunggulan dari mobil All Wheel Drive (AWD)? Model penggerak ini memang hadir bukan sebagai solusi yang lebih tangguh dari tipe 4x4. Pabrikan biasanya menyajikan skema AWD untuk menjanjikan performa pengendalian yang lebih baik di berbagai kondisi jalan dan siap menghadapi berbagai perubahan cuaca yang terjadi.

Meski pengemudi tak bisa menentukan bagaimana rasio penyaluran tenaga ke roda, namun biasanya mobil diberikan Terrain Mode atau mode yang bisa menyesuaikan dengan kategori medan yang dihadapi mobil. Range Rover Sport, dan Ford All New Everest misalnya, memiliki mode pilihan medan yang bisa memberikan settingan berbeda pada mesin, rasio transmisi hingga suspensi agar lebih sigap menghadapi kodndisi di hadapannya.

Kemampuan Off Road

KEmampuan offroad pertimbangan kedua

Parameter ini bagi kami bukanlah nilai utama ketika memilih SUV di era modern. Pasalnya, jika Anda sudah menjadikan ini sebagai pilihan dasar, biasanya Anda sudah mempunyai preferensi berdasarkan merek tertentu misalnya Jeep, atau Land Rover.

Namun, poin ini merupakan bonus yang dapat memberikan kapabilitas ekstra ketika Anda mendapatkan mobil SUV dengan harga terjangkau, namun siap diajak off road. Kemampuan off road ini biasanya ditunjukkan dengan sistem penggerak, maupun mode berkendara. Renault Duster misalnya. Saat ini ia adalah SUV dengan penggerak 4x4 bertubuh kompak yang siap diajak off road, dalam komposisi harga yang paling terjangkau di Indonesia (di bawah Rp 300 juta).

Fitur

perhatikan fitur bantu pengendaraan

Bukan, bukan fitur entertainment ataupun fitur pintu geser hingga bagasi elektrik yang akan kami bahas di sini sebagai fitur yang perlu diperhitungkan ketika memilih SUV. Fitur yang kami maksud tentu adalah fitur yang berkaitan dengan kapabilitasnya sebagai mobil penjelajah berbagai medan.

Pertama adalah traction control atau electronic stability control (TC atau ESC). Fitur ini memungkinkan mobil memiliki kemampuan untuk memaksimalkan slip ketika Anda berada di medan tertentu. Misalnya saja terjebak di pasir, atau lumpur. Dengan adanya kontrol yang mematikan fitur ini, komputer akan mengizinkan roda untuk berputar walau traksinya rendah.

Fitur yang juga cukup penting ada di mobil SUV adalah Hill Start Assist (HSA) dan Hill Descent Control (HDC). HSC akan sangat membantu untuk melakukan stop and go saat menanjak, sedangkan HDC akan memandu pengereman saat mobil melaju di medan menurun.

Mode Berkendara, mode ini perlu Anda perhitungkan jika Anda masih mengidamkan mobil yang efisien. Biasanya pabrikan menyertakan mode ini dengan jenis mode efisiensi maupun mode yang lebih bertenaga. Selektor transmisi tentu patut Anda pertimbangkan juga ketika memilih SUV, khususnya untuk sistem penggerak 4x4. Alangkah baiknya jika selektor transmisinya sudah menggunakan selektor elektrik. Sebab, kontrol pemilih mode transmisi ini memudahkan pengguna untuk menentukan jenis penyaluran tenaga yang sesuai ketimbang menggerakkan tuas mekanikal.

Baca Juga: Hindari Membeli Mobil Bekas Seperti Ini

Foto: Dari berbagai sumber

Jual mobil anda dengan harga terbaik

Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
Listing gratis Listing gratis
Daftarkan mobil Anda

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang
  • VinFast VF 6
    VinFast VF 6
    Rp 344,98 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • VinFast VF 7
    VinFast VF 7
    Rp 544,98 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BYD D9
    BYD D9
    Rp 1,056 Milyar Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Mei, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • MG 3
    MG 3
    Rp 203,04 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Mei, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Toyota Hilux Rangga
    Toyota Hilux Rangga
    Rp 785,8 Juta Perkiraan Harga Jakarta Selatan
    Perkiraan Diluncurkan Mei, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Mobil Terbaru di Oto

Oto
  • Toyota Yaris Cross Hybrid, Mudik Jakarta - Surabaya dengan BBM Seirit Ini
    Toyota Yaris Cross Hybrid, Mudik Jakarta - Surabaya dengan BBM Seirit Ini
    10 Apr, 2024 .
  • Nissan Kicks e-Power, Si Hybrid Lincah Libas Lintas Selatan
    Nissan Kicks e-Power, Si Hybrid Lincah Libas Lintas Selatan
    08 Apr, 2024 .
  • Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid, Sisir Jalur Mudik Jakarta - Malang
    Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid, Sisir Jalur Mudik Jakarta - Malang
    08 Apr, 2024 .
  • Mudik Bareng Suzuki All New Ertiga Hybrid Cruise ke Jogja, Ini Kelebihannya!
    Mudik Bareng Suzuki All New Ertiga Hybrid Cruise ke Jogja, Ini Kelebihannya!
    08 Apr, 2024 .
  • Update Terkini Jalan Pantura Bareng Wuling Almaz Hybrid, Muluus! | Electria Mudik with Hybrid
    Update Terkini Jalan Pantura Bareng Wuling Almaz Hybrid, Muluus! | Electria Mudik with Hybrid
    02 Apr, 2024 .
  • Plus Minus Mitsubishi XForce, Mending Ini atau HR-V dan Creta Sekalian?
    Plus Minus Mitsubishi XForce, Mending Ini atau HR-V dan Creta Sekalian?
    19 Mar, 2024 .
  • Sidak Kenyamanan Bus Mercedes-Benz OH 1626 L Terbaru Rakitan Lokal!
    Sidak Kenyamanan Bus Mercedes-Benz OH 1626 L Terbaru Rakitan Lokal!
    12 Mar, 2024 .
  • Mercedes-Benz C 300 AMG Line, Perpaduan Antara Kemewahan dan Sporty
    Mercedes-Benz C 300 AMG Line, Perpaduan Antara Kemewahan dan Sporty
    07 Mar, 2024 .
  • Suzuki Jimny 5 Door, Harga di Goreng Tapi Banyak Peminat
    Suzuki Jimny 5 Door, Harga di Goreng Tapi Banyak Peminat
    07 Mar, 2024 .
  • Mercedes-Benz CLE, Ubahannya Bikin BMW Terlihat Lebay
    Mercedes-Benz CLE, Ubahannya Bikin BMW Terlihat Lebay
    07 Mar, 2024 .
Tonton Video Mobil

Artikel Mobil dari Carvaganza

  • Toyota Land Cruiser 250 Lahir Generasi Terbaru, Punya Edisi Terbatas Juga
    Toyota Land Cruiser 250 Lahir Generasi Terbaru, Punya Edisi Terbatas Juga
    Muhammad Hafid, 18 Apr, 2024
  • SPBU BP Buka di Cimanggis, Jadi Cabang ke-50 di Indonesia
    SPBU BP Buka di Cimanggis, Jadi Cabang ke-50 di Indonesia
    Zenuar Yoga, 18 Apr, 2024
  • Melangkah Serius ke Elektrifikasi, Lexus Mulai Stop Jual Mesin V8
    Melangkah Serius ke Elektrifikasi, Lexus Mulai Stop Jual Mesin V8
    Muhammad Hafid, 18 Apr, 2024
  • VinFast Terapkan Sistem Berlangganan Baterai Mobil Listrik, Ini Penjelasannya
    VinFast Terapkan Sistem Berlangganan Baterai Mobil Listrik, Ini Penjelasannya
    Setyo Adi, 18 Apr, 2024
  • Ye, Identitas Baru Honda Kembangkan Lini EV Khusus Pasar Cina
    Ye, Identitas Baru Honda Kembangkan Lini EV Khusus Pasar Cina
    Anjar Leksana, 18 Apr, 2024

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • advice
  • Menjelajah Irit Jakarta - Surabaya Bersama All New Toyota Yaris Cross S HV
    Menjelajah Irit Jakarta - Surabaya Bersama All New Toyota Yaris Cross S HV
    Ardiantomi, 18 Apr, 2024
  • Honda Siapkan 6 Mobil Listrik Baru, Desainnya Ada yang Mirip HR-V
    Honda Siapkan 6 Mobil Listrik Baru, Desainnya Ada yang Mirip HR-V
    Anjar Leksana, 18 Apr, 2024
  • Masalah Fuel Pump, Suzuki Recal 448 Unit Jimny 3-Doors
    Masalah Fuel Pump, Suzuki Recal 448 Unit Jimny 3-Doors
    Setyo Adi, 18 Apr, 2024
  • Arus Mudik Lebaran Tahun Ini Diklaim Lebih Lancar
    Arus Mudik Lebaran Tahun Ini Diklaim Lebih Lancar
    Anjar Leksana, 17 Apr, 2024
  • Daya Tarik Toyota Kijang Innova Zenix Q HEV yang Disukai Keluarga Indonesia
    Daya Tarik Toyota Kijang Innova Zenix Q HEV yang Disukai Keluarga Indonesia
    Zigwheels, 15 Apr, 2024
  • Efek Fatal Aquaplaning, Begini Cara Menghindarinya
    Efek Fatal Aquaplaning, Begini Cara Menghindarinya
    Anjar Leksana, 26 Jan, 2024
  • 8 Poin Penting Berkendara Mudik Aman, Termasuk Posisi Safety Loading
    8 Poin Penting Berkendara Mudik Aman, Termasuk Posisi Safety Loading
    Anjar Leksana, 03 Apr, 2023
  • Penyebab Ban Mobil Benjol dan Cara Mencegahnya
    Penyebab Ban Mobil Benjol dan Cara Mencegahnya
    Anjar Leksana, 28 Mar, 2023
  • Bahaya Fatal Microsleep, Lakukan Ini untuk Mencegahnya
    Bahaya Fatal Microsleep, Lakukan Ini untuk Mencegahnya
    Setyo Adi, 02 Jan, 2023
  • Begini Cara Mengatur Bukaan Pedal Gas dan Kopling Mobil Manual yang Benar
    Begini Cara Mengatur Bukaan Pedal Gas dan Kopling Mobil Manual yang Benar
    Anjar Leksana, 30 Des, 2022
  • Hyundai Stargazer X: Versatile Crossover dengan Kenyamanan MPV
    Hyundai Stargazer X: Versatile Crossover dengan Kenyamanan MPV
    Setyo Adi, 13 Mar, 2024
  • First Drive BYD Seal: Sensasi Supercar Tanpa Perlu Mahal
    First Drive BYD Seal: Sensasi Supercar Tanpa Perlu Mahal
    Setyo Adi, 29 Feb, 2024
  • First Drive BYD Dolphin: Banyak Keunggulan dari Rival Sekelasnya
    First Drive BYD Dolphin: Banyak Keunggulan dari Rival Sekelasnya
    Anjar Leksana, 12 Feb, 2024
  • Test Drive BYD Atto 3: Kualitas Mengejutkan dan Banyak Gimik
    Test Drive BYD Atto 3: Kualitas Mengejutkan dan Banyak Gimik
    Anindiyo Pradhono, 09 Feb, 2024
  • Test Drive New Nissan Kicks e-Power: Fokus ke Efisiensi
    Test Drive New Nissan Kicks e-Power: Fokus ke Efisiensi
    Wahyu Hariantono, 29 Jan, 2024
  • Ragam Jenis Konfigurasi Mesin dan Segala Kelebihannya
    Ragam Jenis Konfigurasi Mesin dan Segala Kelebihannya
    Muhammad Hafid, 18 Mar, 2024
  • Kisah Kesuksesan Isuzu Menjadi Produsen Kendaraan Niaga Kelas Dunia
    Kisah Kesuksesan Isuzu Menjadi Produsen Kendaraan Niaga Kelas Dunia
    Anjar Leksana, 26 Jan, 2024
  • 10 Mobil Polisi Paling Keren di Dunia
    10 Mobil Polisi Paling Keren di Dunia
    Muhammad Hafid, 09 Jan, 2023
  • Merasakan Langsung Mobil Listrik Volvo C40 Recharge di Tanah Kelahirannya
    Merasakan Langsung Mobil Listrik Volvo C40 Recharge di Tanah Kelahirannya
    Eka Zulkarnain H, 02 Jan, 2023
  • Transformasi Toyota Vios dari Generasi Pertama Hingga Sekarang
    Transformasi Toyota Vios dari Generasi Pertama Hingga Sekarang
    Anjar Leksana, 14 Okt, 2022
  • Cara Menangani Kondisi Mobil Alami Aquaplaning di Jalan
    Cara Menangani Kondisi Mobil Alami Aquaplaning di Jalan
    Anjar Leksana, 15 Jan, 2024

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*