
Hyundai Kona 2021 adalah 5 Seater SUV yang tersedia dengan harga Rp 393 Juta di Indonesia. Ini tersedia dalam 5 warna, 1 varian, 1 pilihan mesin, dan 1 opsi transmisi: Otomatis di Indonesia. Mobil ini memiliki ground clearance 170 mm dengan dimensi sebagai berikut: 4165 mm L x 1800 mm W x 1550 mm H. Lebih dari 2 pengguna telah memberikan penilaian untuk Kona berdasarkan fitur, jarak tempuh, kenyamanan tempat duduk dan kinerja mesin. Cicilan bulanan terendah dimulai dari Rp 60 Juta (selama 60 bulan). Pesaing terdekat Hyundai Kona adalah Outlander Sport, Jimny, Glory 580 dan Trailblazer.
Tempat Duduk | 5 Kursi |
Mesin | 1998 cc |
Tenaga | 147 hp |
Power Steering | Ya |
Kantong Udara Pengemudi | Ya |
Anti Lock Braking System | Ya |
Ground Clearance | 170 mm |
Harga Hyundai Kona 2021 mulai dari Rp 393 Juta. Simak daftar harga Kona 2021 di bawah untuk melihat harga OTR dan promo yang tersedia.
Varian | Harga | Spesifikasi | |
---|---|---|---|
Hyundai Kona 2.0L |
Rp 393 Juta*
Harga OTR
|
5 Kursi, 1998 cc, 147 hp, Bensin | Lihat Promo |
Kona tersedia dalam 5 warna yang berbeda - Phantom Black, Acid Yellow, Chalk White, Dark Night and Pulse Red
Lihat video terbaru Hyundai Kona untuk mengetahui interior, eksterior, performa, dan lainnya.
Langganan dan aktifkan notifikasi untuk menerima penawaran terbaik dan berita terbaru.
BerlanggananHyundai Kona, SUV/Crossover entry level Hyundai di Indonesia. Mobil ini diposisikan tepat di bawah Hyundai Tucson. Meski statusnya level bawah, tapi mobil ini menarik bukan hanya dari desain, tapi siapa saja yang disasarnya.
Kona membidik kalangan muda (atau yang merasa punya jiwa muda) yang aktif. Secara spesifik disebutkan mobil ini sangat cocok untuk mereka yang berusia 25-35 tahun.
Secara bentuk tidak bisa dipungkiri, terlihat fresh dan melambangkan bahasa desain Hyundai modern yang selalu terlihat dinamis. Dan hal itu yang membuat Kona enak dilihat, dari sisi manapun. Hal yang sama berlaku di interior. Dashboard dibentuk dengan paham minimalis yang kental. Lihat saja, dashboard luas tapi hanya bagian tengah yang tampak ramai. Kabin jadi terasa lega dan bersih.
Di balik kap depan, ada mesin empat silinder dengan kapasitas 2.0 liter. Ini yang membuat kami terkejut. Dengan mesin itu, Hyundai Kona terdorong untuk bersaing dengan Mazda CX-3 yang berkubikasi setara.
Tapi saat harganya diungkap di IIMS 2019, lagi-lagi mengejutkan. Rp 363,9 juta (OTR, Jakarta), lebih murah dari CX-3 yang harganya mulai dari RP 407 jutaan. Bahkan lebih murah dari Honda HR-V Prestige dengan mesin 1,8 liter yang banderolnya RP 400 juta. Harus diakui, ini strategi yang menarik dari manajemen Hyundai Mobil Indonesia.
Sayangnya, banyak yang menganggap harganya terlalu mahal untuk sebuah Hyundai. Bagi kami, melihat apa yang dimiliki dan siapa pesaingnya, mobil ini sangat layak dimiliki. Kalau memang sedang cari mobil praktis di kisaran harga itu dan Honda HR-V terlalu mainstream.
Interior bagian depan terlihat luas padahal segalanya tebal. Dashboard yang minimalis menimbulkan kesan lega, meski tidak bisa dibilang mewah. Segalanya terpusat di bagian tengah. Termasuk layar multimedia berukuran sembilan inci yang sudah mendukung Android Auto dan berbagai koneksi lainnya. Pengaturannya bisa dilakukan di setir.
AC sudah memiliki tampilan digital meski kenopnya masih manual, tapi informasinya sudah digital. Joknya juga terlihat tebal. Berbalut kulit yang tidak terlalu istimewa, dikombinasi jahitan berwarna merah yang atraktif. Khusus untuk Kona berwarna Lime Green, aksen di dashboard dan jahitan tadi serupa warna bodi.
Kursi belakang bisa dilipat terpisah dan papan lantai bagasi bisa di naikturunkan kalau perlu memuat barang yang besar. Fitur pelengkap lainnya ada kamera dan sensor mundur, enam airbag, tire pressure monitoring system untuk memantau tekanan angin ban,
Bahasa desain Fluidic Sculture 2.0 telihat jelas di mobil ini. Pahatan tegas dipadukan lengkungan atap yang mulus menjadikannya terlihat dinamis. Kesan gagah sebuah SUV ditunjukkan melalui penggunaan over fender dan body moulding berwarna gelap yang terlihat kontras.
Mukanya menyiratkan kesan modern, khas Hyundai masa kini. Grille heksagonal diapit lampu utama yang terpasang di area bumper. Di dalamnya terpasang lampu LED yang pencahayaannya diatur proyektor. Di atasnya sepasang DRL terpasang bersama lampu sein.
Bagian belakang dihiasi lampu rem khas Hyundai, yang tipis dan melebar hingga ke bagian pinggang. Di pojok bumper terlihat tambahan lampu sein dan reflektor, dengan desain yang juga menyiratkan ketangguhan.
Dimensinya juga tidak merepotkan. Kona memiliki panjang 4.165 mm, lebar 1.800 mm dan tinggi 1.565 mm. Yang agak mengecewakan ground clearance hanya 170 mm. Itu sudah dibekali dengan pelek 17 inci dengan ban 215/55. Untuk penggunaan di kota mungkin cukup. Tapi kalau mau melipir ke jalanan terpencil sebaiknya dipikirkan ulang.
Mesin berkode NU yang terpasang buatan Hyundai-Kia Group. Jadi jangan heran kalau nanti menemukannya di produk Kia. mampu menghasilkan tenaga hingga 149 hp, dengan torsi 179,4 Nm. Konfigurasinya empat silinder segaris dengan metode kerja Atkinson Cycle. Metode ini memang terkenal dengan efisiensi bahan bakar, emisi yang hebat plus sudah menyesuaikan dengan regulasi emisi Euro4.
Harus diperhatikan juga, rasio kompresi mesin mencapai 12,5:1. Artinya, pemilihan bahan bakar harus tepat. Sekelas Premium atau Pertalite harus dicoret dari daftar.
Untuk menggerakkan mobil, dipasang transmisi otomatis 6-speed yang menyerahkan daya sepenuhnya ke roda depan. Meski masih konvensional, tapi dengan enam tingkatan gigi, semakin mendorong efisiensi bahan bakar.
Layaknya mobil masa kini, Kona sudah dilengkapi dengan rem ABS lengkap dengan EBD. Fitur tambahannya ada Hill start control dan Down Hill Back Control. Yang terakhir itu bisa menahan mobil saat mundur di jalan menanjak. Selain itu, rem dengan format cakram sudah terpasang di keempat rodanya.
Jujur saja, ini mobil yang menarik. Posisinya di pasar juga unik. Mesin 2,0 liter dengna harga di bawah 400 juta. Hingga saat ini, hanya Hyundai Kona di kelasnya yang punya harga tersebut.
Yang disayangkan adalah variannya hanya satu. Padahal di luar sana ada dua varian lain dengan mesin 1,6 liter turbo dan satunya berpenggerak elektrik.
Desainnya patut diacungi jempol. Terutama desain eksterior. Membuatnya tampak menonjol di jalanan. Sayang, interiornya biasa saja dari segi material.
Desain kekinian dengan power engine yang luar biasa sangat recommended untuk kaula muda jaman now. yang pasti cost sangat terjangkau..
Dengan desain funky, fitur, dan juga mesin serta transmisi yang ditawarkan, nampaknya Hyundai Kona bisa menjadi alternatif baru bagi para pecinta CUV di tanah air.
JL. Sultan Iskandar Muda No.81 Arteri Pondok Indah, Jakarta Selatan
Kontak DealerJl.Prof .DR .Satrio No.Kav .3 - 5,RT.18/RW.4 Kuningan,Karet Kuningan Setiabudi, Jakarta Selatan, 12940
Kontak DealerJL. Raya Karang Tengah 11D Lebak Bulus – Cilandak, Jakarta Selatan, 12440
Kontak DealerTepat rasanya jika menyebut "The Future is Here!" Ya, dua mobil full listrik (electric vehicle) yang dijual Hyundai, seolah menjadi...
Keluarga performa tinggi Hyundai N bakal segera kedatangan anggota baru bertubuh SUV. Adalah Hyundai Kona N, menjadi bagian tonggak sejarah...
2020 bukanlah tahun yang mudah bagi siapapun. Pandemi COVID-19 menggerogoti semua sektor usaha, tak terkecuali otomotif. Meski demikian, entitas baru...
Sebuah peralihan tentu membutuhkan adaptasi. Sama halnya saat menjalani pergeseran ke zaman setrum lewat kendaraan bertenaga listrik sepenuhnya. Ya, wujud...
Keniscayaan zaman setrum tampak semakin jadi dengan datangnya kontestan seperti Hyundai Kona Electric. Berstatus sebagai KBL (Kendaraan Bermotor Listrik) murni...