Zongshen Cyclone RX6, Norton Versi Cina Resmi Dirilis

Zongshen Cyclone RX6, Norton Versi Cina Resmi Dirilis

Zongshen rilis motor tualang Cyclone RX6 di pameran perdagangan sepeda motor internasional Cina (CIMA) 2020. Model ini merupakan produk buatan Tiongkok, namun menggunakan mesin paralel-kembar 650 cc yang dirancang oleh Norton. Kuda besi ini setara dengan beberapa motor adventure lain di segmen mid-range, seperti Yamaha Tenere 700 atau KTM 790 Adventure.

Setelah menandatangani kesepakatan lisensi pada 2017, Zongshen berhak mengambil salah satu aset yang dimiliki Norton. Hasilnya pada Desember tahun lalu perusahaan Cina mengenalkan prototipe dari RX6. Meski dirancang di Tiongkok, unit ini menggunakan mesin kembar 650 cc milik perusahaan Inggris. Proyek dari hasil kedua company itu terus berlanjut dan berkembang, sehingga semakin mendekati versi produksi final. Kabarnya siap dilepas ke pasar Cina tahun depan dan negara lain kemudian.

Dari kabar yang beredar, RX6 mengambil mesin kembar paralel 650 cc yang digunakan Norton untuk model Atlas. Meski masuk dalam kategori kelas menengah, ia tetap menjadi top of the line-nya produk Zongshen, terutama di segmen sport adventure. Dirinya diposisikan di atas Zongshen Cyclone RX4 dan Zongshen RX3S yang mirip dengan Viar Vortex.

Zongshen cyclone rx6

Saat dipamerkan pertama kali, Zongshen RX6 menggunakan pelek alloy. Namun seiring perkembangan zaman dan untuk menghadapi pasar yang lebih luas, akhirnya pihak pabrikan memilih model ruji. Tentu roda jenis itu sangat diperlukan agar selaras dengan gaya sepeda motor tualang.

Sama seperti motor model adveture pada umumnya, RX6 punya bodi cukup besar. Ditambah dengan penyematan stang tinggi sehingga memiliki ergonomi yang nyaman. Bagian depan pakai half fairing yang punya desain headlamp dual keen eyes. Modelnya terlihat futuristik dan serasi dengan tubuhnya yang bongsor. Pakai windshield tinggi dan menggunakan jok model tandem.

Zongshen juga telah mengungkapkan lebih banyak mengenai spesifikasi motornya. Seperti yang diumumkan sebelumnya, versi ini bisa menghasilkan power sebesar 70 hp. Boleh dibilang cukup realistis untuk bersaing dengan rival sekelasnya. Namun pihak sana bisa saja mengambil opsi untuk memberikan tenaga yang lebih besar. Pasalnya untuk model Atlas mempunyai daya sebesar 84 Hp.

Zongshen cyclone rx6

Untuk mencapai kekuatan itu, putaran mesin yang diperlukan sebesar 8.500 rpm. Beda dengan versi mesin Norton yang berputar di 11.000 rpm. Torsi puncak RX6 sebesar 62 Nm pada 7.000 rpm dan terdengar masuk akal. Kecepatan tertinggi dipatok 180 Hp, mungkin disesuaikan dengan regulasi yang ada.

Secara dimensi, ia berukuran panjang 2.172 mm, lebar 930 mm dan tinggi 1.230 mm. Buat wheelbase-nya 1.450 mm dan tinggi jok 820 mm. Sementara bobot keringnya 215 kg dan kapasitas tangkinya besar, dapat menampung bensin 22 liter. Tentu ukuran segitu cukup membantu pengendara saat berkendara jauh, tidak sering isi bahan bakar.

Rangkanya pakai model teralis, dengan suspensi belakang versi horizontal yang mirip dengan Kawasaki ER6N lawas. Depannya gunakan upside down lansiran KYB dan Nissin memasok perangkat rem yang sudah dibekali ABS. Untuk kaki-kakinya boleh dibilang lebih banyak menggunakan produk Jepang ketimbang komponen buatan negara asalnya.

Zongshen cyclone rx6

Pada CIMA 2020 yang digelar di Chongqing, Zongshen juga memamerkan RG300. Kuda besi bergenre sport touring ini punya keunikan tersendiri dibanding produk lain. Ia disematkan kamera depan yang diletakkan di bagian fasad. Apalagi wajahnya mengadopsi headlamp yang mengacu pada sosok Hypersport Ninja H2. Dual headlight LED di tiap sisi dan satu projie di bagian tengah.

Di atas lampu utama terdapat kamera semacam action cam. Kamera itu disediakan sebagai fitur untuk merekam aktifitas riding yang terkoneksi dengan layar TFT digital spidometer di atas stang. Ia juga punya fitur adjustable windscreen. Sama seperti motor sport touring pada umumnya, dirinya menawarkan ergonomi riding yang nyaman. Posisi setang tinggi dan juga jok tebal yang siap dibawa untuk perjalanan jauh.

Suspensi depannya masih teleskopik dan belakang monoshock. Tapi kelebihannya sudah cakram ganda di depan dengan ABS. Sayang untuk fitur elektronik lainnya tidak diketahui secara lengkap.

RG300

Dirinya menggendong mesin berkapasitas 401 cc parallel-twin berpendingin cairan. Ia mampu menghembuskan tenaga sebesar 42 Hp pada 9.500 rpm dan torsi puncak 34 Nm di 8.000 rpm. Powernya itu disalurkan ke roda belakang melalui transmisi 6 percepatan manual. Kecepatan maksimumnya bisa mencapai 155 kpj. Angka itu sudah cukup untuk menjadikannya motor berperforma relatif tinggi menurut standar Cina.

Untuk diketahui, Zongshen adalah produsen otomotif Cina yang berbasis di Chongqing. Pada 2017, mereka menandatangani penyelesaian desain dan lisensi selama 20 tahun dengan Norton Motorcycles. Dari hasil kesepakatan kedua belah pihak, Zongshen hanya bisa menggunakan mesin Norton 650 cc. Di Cina, baik RG3 dan RX6 menggunakan nama 'Cyclone' atau kelas tertinggi dari jajaran yang dijual Zongshen. (Bgx/Tom)

Sumber: Bennetts, Minded Monkey, Momo Motorbike

Baca juga: Benda LF-01, Cruiser 4-Silinder Buatan Cina Akhirnya Muncul

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang
  • Kawasaki Ninja H2SX
    Kawasaki Ninja H2SX
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Yamaha Niken
    Yamaha Niken
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Kawasaki Ninja H2R
    Kawasaki Ninja H2R
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW R 1200 GS 2024
    BMW R 1200 GS 2024
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Viar E Cross
    Viar E Cross
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Motor Terbaru di Oto

Oto
  • Honda CRF250L, Seenak Apa Buat Offroad dan Harian? | Test Ride
    Honda CRF250L, Seenak Apa Buat Offroad dan Harian? | Test Ride
    26 Mar, 2024 .
  • Test Ride Honda EM1 e:, Seberapa Layak untuk Dibeli?
    Test Ride Honda EM1 e:, Seberapa Layak untuk Dibeli?
    01 Mar, 2024 .
  • New Royal Enfield Bullet 350, Revisi Penting sang Cruiser
    New Royal Enfield Bullet 350, Revisi Penting sang Cruiser
    27 Feb, 2024 .
  • Honda SC e: Concept, Cikal Bakal Vario Listrik Nih?!
    Honda SC e: Concept, Cikal Bakal Vario Listrik Nih?!
    27 Feb, 2024 .
  • Fun Ride Goes To IIMS 2024 Bareng Komunitas Motor Gede!
    Fun Ride Goes To IIMS 2024 Bareng Komunitas Motor Gede!
    21 Feb, 2024 .
  • Impresi Perdana dan Jajal Honda Stylo 160, Incar Penggemar Desain Retro Modern | First Ride
    Impresi Perdana dan Jajal Honda Stylo 160, Incar Penggemar Desain Retro Modern | First Ride
    16 Feb, 2024 .
  • 133 Kilometer Pertama Jajal Yamaha LEXi LX 155, Menarik Sih Tapi….. | First Ride
    133 Kilometer Pertama Jajal Yamaha LEXi LX 155, Menarik Sih Tapi….. | First Ride
    12 Feb, 2024 .
  • Jajal Langsung Suzuki Burgman Street 125 EX, Nyaman Buat Jarak Jauh | First Ride
    Jajal Langsung Suzuki Burgman Street 125 EX, Nyaman Buat Jarak Jauh | First Ride
    30 Jan, 2024 .
  • Yamaha Lexi Lx 155, Performa Lebih Gahar dari Aerox dan Nmax!
    Yamaha Lexi Lx 155, Performa Lebih Gahar dari Aerox dan Nmax!
    30 Jan, 2024 .
  • Mau Tampil Beda, Ini Pilihan Skutik yang Jarang Terlihat di Jalan Raya
    Mau Tampil Beda, Ini Pilihan Skutik yang Jarang Terlihat di Jalan Raya
    08 Jan, 2024 .
Tonton Video Motor

Artikel Motor dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Deret Skutik dengan Bagasi Luas, Cocok buat Harian Maupun Touring
    Deret Skutik dengan Bagasi Luas, Cocok buat Harian Maupun Touring
    Zenuar Istanto, Today
  • Kredit Honda Vario 125 Model 2024 Bisa Dicicil Mulai Ratusan Ribu Rupiah
    Kredit Honda Vario 125 Model 2024 Bisa Dicicil Mulai Ratusan Ribu Rupiah
    Anjar Leksana, 16 Apr, 2024
  • ExxonMobil Kembali Gelar Program Mudik Gratis Untuk Mekanik
    ExxonMobil Kembali Gelar Program Mudik Gratis Untuk Mekanik
    Zenuar Istanto, 09 Apr, 2024
  • Ingin Pakai Supermoto Buat Harian? Ini Pilihannya
    Ingin Pakai Supermoto Buat Harian? Ini Pilihannya
    Zenuar Istanto, 05 Apr, 2024
  • Marak Pencurian Baterai Motor Listrik, Alva Punya Fitur Anti-maling
    Marak Pencurian Baterai Motor Listrik, Alva Punya Fitur Anti-maling
    Zenuar Istanto, 04 Apr, 2024
  • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
  • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
  • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
  • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
  • Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Zenuar Istanto, 16 Sep, 2022
  • First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
    First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
    Setyo Adi, 07 Mar, 2024
  • First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
    First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
    Bangkit Jaya Putra, 27 Feb, 2024
  • First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
    First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
    Anjar Leksana, 30 Jan, 2024
  • Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Bangkit Jaya Putra, 27 Mar, 2023
  • First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
    First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
    Setyo Adi, 02 Mar, 2023
  • 11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    Bangkit Jaya Putra, 28 Jun, 2022
  • Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Zenuar Istanto, 22 Mar, 2022
  • Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Zenuar Istanto, 08 Mar, 2022
  • Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Bangkit Jaya Putra, 15 Nov, 2021
  • Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Zenuar Istanto, 26 Agu, 2021

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*