SYM Luncurkan Dua Skutik Baru, Salah Satunya Mirip Kombinasi Genio dan FreeGo

SYM luncurkan dua skutik baru di Malaysia, Mio 110 dan Jet14. Kedua produk hasil pengembangan dari model sebelumnya. Skutik yang pertama berkapasitas 111 cc, diciptakan seperti kombinasi Honda Genio dengan Yamaha FreeGo. Produk kedua, diluncurkan dengan target konsumen pecinta skutik, yang ingin naik kelas dari 150 cc.

Tampilan Mio 110 mirip dengan Genio yang beredar di Indonesia. Beberapa bentuk bodi banyak unsur bulatnya. Lampu depan dan penempatan sein serupa dengan skutik 110 cc dari Honda. Tapi secara keseluruhan terlihat kurang proporsional, karena menggunakan pelek berdiameter 10 inci. Motor jadi kelihatan cebol. Roda mungilnya itu dibekali rem cakram berdiameter 160 mm di depan dan rem teromol di belakang.

Karena dibuat khusus untuk pengendara wanita, dek pijakan kaki dibuat luas. Itu demi memberikan kenyamanan. Joknya hampir rata. Behel belakang menggunakan model lawas, masih pakai pipa besi. Pelat nomor bagian buntut, diberikan lampu untuk membantu pencahayaan. Tinggi joknya 720 mm dan punya berat 93 kilogram.

Beda dengan tipe sebelumnya, bagian pencahayaan sudah menganut teknologi LED, depan maupun belakang. Speedometer sudah full digital berlatar biru dengan angka hitam. Isinya ada angka kecepatan, penunjuk bahan bakar, tripmeter dan beberapa indikator standar. Kuncinya masih mengandalkan shutter key untuk menghidupkan dan mematikan mesin.

Unsur Yamaha FreeGo terdapat pada penempatan bahan bakar. Tangkinya berada di bawah dek pijakan kaki. Lubang pengisiannya berada di bawah stang sebelah kiri, sehingga pengendara tidak harus membuka jok. Efek pindahnya tempat penampung BBM membuat bagasi menjadi luas.

Jantung pacunya menghasilkan tenaga maksimum sebesar 7,4 hp di 7.500 rpm dan torsi 7,3 Nm di kitiran 5.500 rpm. Daya itu disalurkan ke roda belakang melalui Continuously Variable Transimission (CVT). Kecepatan maksimumnya mencapai 100 km per jam. Sistem suplai bahan bakarnya sudah full injeksi yang memenuhi standar EURO 3.

Sementara Jet14, hasil pengembangan dari model sebelumnya. Kapasitas mesin diganti menjadi 168,9 cc, sebelumnya 125 cc. Jantung pacunya menghasilkan tenaga 11,8 hp di 8.000rpm dan torsi 12,2 Nm di putaran mesin 6.000 rpm. Skutik ini sudah mematuhi spek EURO 4. Dengan bobot 134 kg, skutik ini dapat melaju hingga 110 km per jam.

Bentuk bodi tampak tajam, untuk menonjolkan unsur sporty. Dimensi tergolong bongsor, dengan panjang 1.990 mm, lebar 730 mm dan dengan tinggi 1.115 mm. Lingkar roda menggunakan pelek 14 inci yang dibalut ban berukuran 100/90 untuk depannya. Sementara belakangnya dipasangkan ukuran 110/80. Sebagai fitur kesalamatan berkendara, terdapat anti-lock braking system (ABS).

Skutik ini sebenarnya sudah beredar lama di Indonesia. Ia muncul saat pameran IIMS 2019 Mei lalu. Harga yang ditawarkan Rp 30,3 juta on the road DKI Jakarta. Sementara untuk di Malaysia, motor ini dilego RM 7,888 atau setara Rp 26,6 juta.  (Bgx/Hlm)

Sumber : Zigwheels Malaysia, Paultan

Baca Juga: Belum Diluncurkan, Spesifikasi Honda CRF1100L Africa Twin Tersebar