Piaggio MP3 500 HPE Sport Advance resmi dijual di Tanah Air. Skuter roda tiga paling ikonik milik Piaggio ini dapat beragam pembaruan. Meliputi mesin, teknologi modern, hingga corak ekspresif. Unit dipasarkan dengan harga Rp 360 juta (OTR Jakarta).

“Kehadiran Piaggio MP3 500 HPE Sport Advanced adalah cara kami mengantarkan performa berkualitas tinggi, kenyamanan berkendara dan mobilitas premium dengan teknologi mutakhir dan desain mewah ala Italia yang istimewa. Dengan menawarkan satu lagi yang pertama di dunia, yaitu gigi mundur canggih yang pernah diinjeksi pada sebuah skuter beroda tiga, memberikan pengendaranya kenyamanan yang belum pernah ada sebelumnya dan rasa yang eksklusif, menjadikannya sangat cocok untuk individu berkelas yang mencari petualangan dalam gaya paling canggih," kata Marco Noto La Diega, Presiden Direktur PT Piaggio Indonesia, dalam paparan rilis, kemarin (25/9).

Salah satu pengembangan paling menarik ialah sistem gigi mundur. Relevan dengan konsep tiga roda yang kerap membutuhkan fitur semacam ini. Belum lagi dimensinya memang besar. Tatkala hendak berpindah untuk atau dari parkir kini makin mudah. Pun jika sewaktu-waktu harus berbalik arah di ruang sempit. Menjadi paduan sempurna sebab sudah ada fitur roll lock. Mekanismenya mengunci kedua roda depan supaya stabil. Sehingga pengendara tak perlu menurunkan kaki, terutama saat berhenti di persimpangan lalu lintas.

Optimalisasi turut ditemukan pada ruang bakar. Mesin 500 cc lama kini berganti titel jadi HPE, atau yang kita kenali sebagai High Performance Engine. Generasi jantung baru untuk flagship Piaggio. Diklaim performanya membaik 14 persen dari rangkaian dapur pacu sebelum. Konfigurasinya sama, satu silinder 493 cc dengan ukuran bore dan stroke 94 mm x 71 mm. Namun outputnya jelas naik. Kini tenaga maksimal mencapai 44,2 Hp di 7.750 rpm serta melontar torsi 47,5 Nm pada 5.500 rpm. Sementara penyalur daya, tetap mengandalkan CVT ke roda tunggal di belakang.

Menariknya, sistem buka tutup gas juga lebih canggih, memakai ride-by-wire. Alhasil pasokan bensin ke ruang bakar mestinya lebih akurat sekaligus efisien dan responsif. Berikut membuatnya punya pilihan mode berkendara yang bisa dipilih sesuai keinginan. Pemetaan injeksi ini terbagi dua karakter: ECO dan STD.

Fitur keselamatan dasar tentunya lengkap. Sensor ABS terkoneksi di setiap roda. Kontrol traksi pun turut tersedia, atau disebut Piaggio ASR (Anti-Slip Regulation). Dan jika menginginkan opsi sistem hiburan, instrumen dapat ditambah Piaggio MIA. Fasilitas serupa Vespa GTS 300 Super Tech, yang mampu menghubungkan panel meter dengan gawai. Alhasil navigasi, pemutar musik, dan lainnya dapat dioperasikan pada layar terkait.

Secara tampilan ubahannya minor. Paling terlihat ialah pemasangan LED DRL di depan. Dan dikemas hanya dalam satu warna: Oro Opaco. Paduan emas dan hitam ini menyiratkan kesan mewah, sekaligus sporty secara bersamaan.

Peluncuran Vespa Primavera X Sean Wotherspoon

Rilis MP3 terbaru, merupakan hajat kedua Piaggio Indonesia dalam sepekan terakhir. Sebelumnya, mereka baru saja merilis Vespa Primavera X Sean Wotherspoon.  Model ini merupakan hasil kerja sama dengan desainer muda asal Amerika Serikat. Unit ini dijual sangat terbatas dan dijual Rp 85 juta OTR DKI Jakarta. 

Kelihaian Sean Wotherspoon memainkan warna mampu mengekpresikan jiwa muda. Apalagi dirinya berani memadupadankan dengan material yang tepat pada sebuah Vespa. Hasilnya semakin memperkaya perspektif dalam mengagumi kendaraan roda dua khas Italia ini. Unsur-unsur timeless classic dan seni kontemporer itulah yang melatarbelakangi lahirnya Vespa Primavera Sean Wotherspoon edisi terbatas.

Primavera S 150 ABS Sean Wotherspoon ini mengadopsi kombinasi berbagai macam warna pada bodinya, mulai dari kuning, hijau, putih, merah hingga Turquoise (biru telur asin). Semua cat digabung menjadi satu sehingga membuat unit ini memiliki gaya baru, berani, asyik, dan menyenangkan. Semua kelir yang dipilih juga untuk mewakili energi dan dinamisme.

Untuk tameng depan dan cover rak pakai warna kuning, dan dihiasi oleh sisipan putih seperti "dasi leher". Cover setang atas dan dek bagian bawah pakai hijau. Cat merah terdapat di pijakan kaki pengendara dan cover headlamp bawah. Sementara sepatbor dan dek depan pakai biru telur asin. Untuk rodanya putih dan masing-masing diberikan logo Vespa di bibir pelek.

Pada tameng depan kanan tidak lagi pakai logo krom yang khas, pabrikan menggantinya dengan stiker warna putih lengkap dengan indentitas Sean Wotherspoon. Inisial bulat ciri khas desainer muda juga dapat dilihat di ujung jok sebelah kiri. Joknya memakai material dari kain beludru berwarna cokelat, lengkap dengan list putih. Meski sangat halus dan nyaman, namun bahannya sudah dirancang khusus agar tidak rusak apabila digunakan sebagai pelapis kursi kendaraan.

Bodi samping kiri terdapat tulisan Vespa besar dan kanannya ada stiker Primavera berjumlah enam buah yang berjejer rapi. Sean menambahkan aksen krom pada beberapa bagian, termasuk cover lampu depan dan belakang, rak depan, spion, jandle rem serta pegangan belakang. Serta detail hitam seperti handle gas, karet pijakan kaki, cover CVT, kenalpot dan sepatbor belakang.

Sean menggambarkan motor ini sebagai sebuah kendaraan, yang dapat membawa pengendaranya mengarungi masa 80-an hingga 90-an. Selain itu, perpaduan ini mewakili visi Sean Wotherspoon dalam sentuhan kontemporer dengan tetap membawa karakter dan warisan Vespa. Kolaborasi ini tidak hanya menciptakan the world’s most colorful, tetapi juga semakin memperkuat identitas yang khas melalui detail unik.

Urusan jantung mekanis tidak berubah, masih sama dengan Vespa Primavera S 150 i-get ABS. Tetap menggendong mesin satu silinder berkapasitas 150 cc dengan teknologi i-get. Keunggulan i-get, mampu menciptakan getaran lebih halus dan akseslerasi lebih baik dianding mesin Vespa sebelumnya (3V). (Hlm/Van)

Baca Juga: