Ini Delapan Motor Gede yang Hadir di Indonesia 2018

Pasar motor gede mulai terbentuk di Indonesia. Ini dibuktikan lewat kemunculan berbagai distributor spesialis kuda besi berkapasitas mesin besar, beberapa tahun belakangan. Sebutlah Ducati, Triumph, BMW Motorrad dan lain-lain.

Kemunculan mereka itu, lantas membuat brand-brand populer seperti Yamaha, Honda dan Kawasaki juga tak mau kalah. Mereka mulai memperbanyak lini motor gede yang dijual di Indonesia.

Prediksi kami, 2018 lebih seru lagi untuk kelas motor gede. Kemungkinan para distributor semakin giat memasarkan produknya di pasar otomotif tanah air. Apa saja kira-kira yang siap meluncur tahun ini? Simak bahasan berikut:

1. Ducati Panigale V4

Lahirnya Panigale V4, merupakan gebrakan tersendiri untuk Ducati. Motor supersport itu mendobrak ciri khas pabrikan motor asal Bologna, Italia yang senang menggunakan mesin dua silinder. Khusus Panigale anyar, mesinnya berkonfigurasi V kembar empat silinder, persis jantung mekanis motor balap MotoGP tunggangan Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.

Selain mesin baru, rangkanya juga dibuat lebih ringan dan ringkas dibanding Panigale sebelumnya. Pelek pakai material forged aluminium. Teknologi Panigale V4 tidak perlu diragukan. Panel instrumennya berlayar TFT, sehingga membuat informasi yang diberikan ke pengendara sangat jelas. Khusus mode berkendara, ada tiga pilihan: race, sport dan street.

Fitur keselamatannya, sangat berlimpah: ABS Cornering Bosch EVO, Ducati Traction Control EVO (DTC EVO), Ducati Slide Control (DSC), Ducati Wheelie Control EVO (DWC EVO), Ducati Power Launch (DPL), Ducati Quick Shift up/down EVO (DQS EVO), Engine Brake Control EVO (EBC EVO) dan Ducati Electronic Suspension EVO (DES EVO).

2. Yamaha MT-09

Di Indonesia, motor ini diperkenalkan pertama kali pada 2015. Sampai sekarang belum ada penyegaran untuknya. Padahal secara global, MT-09 sudah mengalami perubahan tampilan dan fitur sejak Intermot 2016. Lantaran itu sudah sepantasnya, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) membawanya ke tanah air pada tahun ini.

MT-09 anyar tampil lebih misterius dengan konsep Dark Side of Japan. Sepatbor belakang diganti tipe gantung yang menempel di ban. Kemudian lampu depannya kini terbelah dua, berdesain kembar. Secara fitur, naked sport berkapasitas mesin 847 cc ini dibekali lampu depan LED, transmisi dengan quick shift system dan assist & slipper clutch. Tersedia pula varian MT-09 SP yang dibekali suspensi Ohlins.

3. Yamaha R6

Motor Sport Yamaha berkapasitas 599 cc ini memperoleh pembaruan di EICMA 2016. Tapi sampai sekarang, di Indonesia belum dijual juga. Maka kami harap tahun ini bisa meluncur. Tampilannya semakin mirip sang kakak, R1 yang memaksimalkan sisi aerodinamis. Lihat saja penggunaan air intake di mukanya, begitu khas motor. Pun dengan penggunaan lampu depan LED.

Teknologi yang tersemat, tidak perlu diragukan. Ride by wire dengan Yamaha Chip Controlled Throttle (YCC-T) berfungsi mengatur bukaan throttle valve agar lebih presisi. Ada pula tiga mode berkendara yang bisa dipilih sesuai kebutuhan: standar, A dan B. Tidak ketinggalan untuk keselamatan, R6 sudah dilengkapi ABS dan traction control.

4. Honda X-ADV

Skutik adventure Honda ini memang unik. X-ADV menggabungkan dua hal, kepraktisan dan kemampuan jelajah yang baik. Meluncur secara global pada EICMA 2016, sampai sekarang X-ADV belum juga dipasarkan di Indonesia. Padahal Thailand dan Vietnam selaku negara tetangga, sudah berani menjualnya. Maka bila PT Astra Honda Motor (AHM) mau, harusnya tahun ini menjadi saat tepat lantaran kuda besi tualang sedang naik daun.

Honda X-ADV pakai mesin 745 cc SOHC pendingin cairan. Kemampuan jelajahnya ditunjang penggunaan roda tapak lebar dan besar, ukuran 120/70-R17 di depan dan 160/60-R17 di belakang. Tangki bahan bakarnya juga mampu menampung banyak, kapasitasnya sampai 21 liter.

5. BMW R1200GS Adventure

Motor adventure ikonik dari BMW ini punya model baru. Perbedaan yang paling terlihat ada di panel instrumen berlayar TFT penuh warna-warni. Fitur tambahan untuk R1200GS Adventure juga semakin banyak. Misalnya Dynamic ESA generasi terbaru dengan penyesuaian bantingan suspensi secara otomatis untuk melewati berbagai medan jalan. Ada pula ABS Pro, dynamic traction control dan hill start control. Semuanya dirancang agar Anda lebih nyaman saat menungganginya.

PT Maxindo Moto Indonesia selaku pemegang merek BMW Motorrad pun sudah berjanji untuk menghadirkan R1200GS Adventure pada tahun ini.

6. Kawasaki H2 SX

H2 SX bukanlah motor touring sembarangan, karena dibekali mesin supercharger berkapasitas 998 cc. Jantung mekanis ini mampu menghasilkan tenaga sampai 200 PS pada 11.000 rpm. Kawasaki juga menghadiahi cruise control agar pengendara lebih rileks saat menyusuri jalan raya.

Geng hijau juga menyediakan varian SE, dengan berbagai tambahan fitur. Sebut saja LED cornering lights, untuk membantu pencahayaan saat menikung. Ada pula panel instrumen berlayar TFT yang membuat informasi lebih jelas dilihat.

7. Moto Guzzi V7III

Moto Guzzi tidak melakukan gebrakan apa-apa di tahun lalu. Maka 2018 harusnya jadi momentum kebangkitan dengan meluncurkan produk baru. Salah satu yang dinanti V7III.

Kuda besi ini, merupakan pengembangan dari V7II. Dari sisi tampilan, perubahannya tampak tidak banyak. Tapi sejatinya, Moto Guzzi sudah melakukan berbagai penyesuaian, mulai dari mesin yang semakin ramah lingkungan dan bertenaga, sampai dengan rangka agar posisi berkendara menjadi lebih nyaman. Moto Guzzi V7III tersedia dalam empat varian: special, stone, racer dan anniversario.

8. Triumph Bonneville Bobber Black

Bila Anda punya jiwa pemberontak, maka Bonneville Bobber Black adalah tunggangan yang pas. Jok single seater dan balutan cat warna hitam di seluruh bodi, semakin menguatkan karakter nakalnya. Ditambah lagi penggunaan ban tebal nan lebar.

Secara spesifikasi, motor anyar ini dibekali mesin 1.200 cc. suspensi depan pakai Showa berukuran 47 mm. Sistem pengereman dilengkapi cakram kembar Brembo untuk roda depan berukuran 310 mm. Sementara roda belakang menggunakan cakram tunggal berukuran 255 mm dari Nissin.

Sayangnya, belum ada kepastian dari Triumph untuk menjual Bonneville Bobber Black di Indonesia. Tapi bila ingin terus eksis dan semakin dikenal, sudah seharusnya motor "Si Anak Nakal" ini segera dipasarkan. (Lod/Van)

Baca Juga : Ini Daftar Motor Terbaru di 2018