Kawasaki Patenkan Teknologi Injeksi Ganda

Kawasaki Patenkan Teknologi Injeksi Ganda

Injeksi bahan bakar langsung atau Direct Fuel Injection telah menjadi bahan pokok teknologi mesin mobil selama beberapa tahun terakhir. Dan kini sudah masuk ke eranya kendaraan roda dua. Tahun lalu, Honda mengajukan permohonan paten untuk generasi baru mesin injeksi. Sekarang giliran Kawasaki ikut menerbitkan aplikasi paten terkait dengan sistem pengabutan. Namun pabrikan yang bermarkas di Minato, Jepang, punya inovasi yang lebih canggih lagi, yakni berupa sistem injeksi ganda.

Dorongan untuk menghasilkan mesin yang ramah lingkungan, efisien namun tetap memberikan performa tinggi, coba dijawab Kawasaki. Mereka saat ini tengah menciptakan sistem pengabutan yang memadukan asupan bahan bakar di lokasi konvensional (port) dan satunya berada di ruang bakar. Blue print yang dipatenkan ‘geng hijau’ tampaknya bakal diterapkan pada mesin supercharger. Karakteristik enjin superkencang itu berpadu dengan sistem injeksi yang inovatif. Mereka menganggap pembaruan ini dapat melewati batasan emisi Euro 6.

Rancang bangun mesin injeksi ganda Kawasaki

Seperti diketahui, port injector yang digunakan oleh hampir setiap sepeda motor modern, sudah cukup baik. Tapi injeksi langsung ke dalam ruang bakar dapat menghindari masalah keluarnya bensin yang tidak terbakar, dan memungkinkan campuran bahan bakar dengan udara lebih ramping untuk meningkatkan kinerja mesin. Keuntungan lain mampu membantu mendinginkan ruang bakar, mencegah gejala ngelitik atau knocking. Metode itu juga dapat lebih akurat memantau campuran udara dan bahan bakar, karena bensin disemprotkan dengan rapi.

Tapi banyak yang beranggapan kalau sistem injeksi langsung masih sulit bekerja dengan baik di putaran tinggi. Katup variabel (Variable Valve Timing) adalah satu teknologi yang dimaksudkan untuk mengatasi masalah ini. Dan berkat perpaduan sistem injeksi ganda, kondisi motor senantiasa optimal di segala kondisi. Sama seperti sistem injeksi di port, penyemprotan bensin di ruang bakar tetap mengacu dari ECU (Engine Control Unit) sebagai otak pengontrol.

Baca Juga: Kawasaki Batalkan Peluncuran Ninja ZX-25R di KBW 2020 Akibat Corona

Menurut paten, port injector yang diberi makan oleh elektric pump konvensional, beroperasi pada 44 psi (3 bar), sedangkan injeksi langsung berjalan pada 1.450 psi (100 bar). Angka itu sebenarnya cukup rendah untuk sistem Direct Fuel Injection yang biasa beroperasi sekitar 2.900 psi (200 bar) di mobil. Kemungkinan hasil itu telah disesuaikan untuk kebutuhan motor. Makanya metode ini hanya disematkan pada mesin berperforma tinggi milik Kawasaki.

Sebetulnya ini bukan ide yang benar-benar baru. Perusahaan mobil, termasuk Toyota, telah mengembangkan mesin yang menampilkan apa yang disebut injeksi "ganda". Sejak era 50-an, sistem semacam ini sudah digunakan. Merek besar seperti VW / Audi juga melakukan hal serupa, tetapi belum pernah terlihat pada roda dua sebelumnya. Di masa sekarang, karena tuntutan untuk menghasilkan mesin yang lebih ramah lingkungan, membuat produsen kendaraan roda dua juga ikut bereksperimen hingga menemukan patennya masing-masing.

Rancang bangun mesin injeksi ganda Kawasaki

Sejauh ini pabrikan ‘sayap kepak’ juga telah mematenkan sistem injeksi langsung. Tapi Kawasaki datang dengan teknologi lebih kompleks karena menggabungkan injeksi bahan bakar langsung dan di port injector. Namun hingga saat ini belum ada informasi teknologi siapa yang lebih baik. Bisa kita ketahui bersama jika kedua merek ini telah memproduksi massal hasil patennya. Layak ditunggu. (Bgx/Tom)

Sumber: Cycleworld, Bennetts

Baca Juga: Wah, Pesanan Ninja ZX-25R di Diler Ini Sudah Lebih dari 40 Unit!

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

  • Yang Akan Datang
  • Kawasaki Ninja H2SX
    Kawasaki Ninja H2SX
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Yamaha Niken
    Yamaha Niken
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Kawasaki Ninja H2R
    Kawasaki Ninja H2R
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • BMW R 1200 GS 2024
    BMW R 1200 GS 2024
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Viar E Cross
    Viar E Cross
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jun, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Motor Terbaru di Oto

Oto
  • Honda CRF250L, Seenak Apa Buat Offroad dan Harian? | Test Ride
    Honda CRF250L, Seenak Apa Buat Offroad dan Harian? | Test Ride
    26 Mar, 2024 .
  • Test Ride Honda EM1 e:, Seberapa Layak untuk Dibeli?
    Test Ride Honda EM1 e:, Seberapa Layak untuk Dibeli?
    01 Mar, 2024 .
  • New Royal Enfield Bullet 350, Revisi Penting sang Cruiser
    New Royal Enfield Bullet 350, Revisi Penting sang Cruiser
    27 Feb, 2024 .
  • Honda SC e: Concept, Cikal Bakal Vario Listrik Nih?!
    Honda SC e: Concept, Cikal Bakal Vario Listrik Nih?!
    27 Feb, 2024 .
  • Fun Ride Goes To IIMS 2024 Bareng Komunitas Motor Gede!
    Fun Ride Goes To IIMS 2024 Bareng Komunitas Motor Gede!
    21 Feb, 2024 .
  • Impresi Perdana dan Jajal Honda Stylo 160, Incar Penggemar Desain Retro Modern | First Ride
    Impresi Perdana dan Jajal Honda Stylo 160, Incar Penggemar Desain Retro Modern | First Ride
    16 Feb, 2024 .
  • 133 Kilometer Pertama Jajal Yamaha LEXi LX 155, Menarik Sih Tapi….. | First Ride
    133 Kilometer Pertama Jajal Yamaha LEXi LX 155, Menarik Sih Tapi….. | First Ride
    12 Feb, 2024 .
  • Jajal Langsung Suzuki Burgman Street 125 EX, Nyaman Buat Jarak Jauh | First Ride
    Jajal Langsung Suzuki Burgman Street 125 EX, Nyaman Buat Jarak Jauh | First Ride
    30 Jan, 2024 .
  • Yamaha Lexi Lx 155, Performa Lebih Gahar dari Aerox dan Nmax!
    Yamaha Lexi Lx 155, Performa Lebih Gahar dari Aerox dan Nmax!
    30 Jan, 2024 .
  • Mau Tampil Beda, Ini Pilihan Skutik yang Jarang Terlihat di Jalan Raya
    Mau Tampil Beda, Ini Pilihan Skutik yang Jarang Terlihat di Jalan Raya
    08 Jan, 2024 .
Tonton Video Motor

Artikel Motor dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature
  • Honda Giorno+ 2024 Edisi Spesial Donald Duck Dijual Rp29 Jutaan
    Honda Giorno+ 2024 Edisi Spesial Donald Duck Dijual Rp29 Jutaan
    Anjar Leksana, 24 Apr, 2024
  • Deret Skutik dengan Bagasi Luas, Cocok buat Harian Maupun Touring
    Deret Skutik dengan Bagasi Luas, Cocok buat Harian Maupun Touring
    Zenuar Istanto, 19 Apr, 2024
  • Kredit Honda Vario 125 Model 2024 Bisa Dicicil Mulai Ratusan Ribu Rupiah
    Kredit Honda Vario 125 Model 2024 Bisa Dicicil Mulai Ratusan Ribu Rupiah
    Anjar Leksana, 16 Apr, 2024
  • ExxonMobil Kembali Gelar Program Mudik Gratis Untuk Mekanik
    ExxonMobil Kembali Gelar Program Mudik Gratis Untuk Mekanik
    Zenuar Istanto, 09 Apr, 2024
  • Ingin Pakai Supermoto Buat Harian? Ini Pilihannya
    Ingin Pakai Supermoto Buat Harian? Ini Pilihannya
    Zenuar Istanto, 05 Apr, 2024
  • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
    Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
  • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
    Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
  • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
    Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
  • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
    Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
  • Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Jangan Lupakan Beberapa Hal Ini saat Touring Motor Berkelompok
    Zenuar Istanto, 16 Sep, 2022
  • First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
    First Ride Honda Stylo 160: Sekadar Vario 160 Berganti Kulit?
    Setyo Adi, 07 Mar, 2024
  • First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
    First Ride Yamaha LEXi LX 155: Pantas Naik Kelas?
    Bangkit Jaya Putra, 27 Feb, 2024
  • First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
    First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Tawarkan Keseimbangan Berkendara
    Anjar Leksana, 30 Jan, 2024
  • Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Vespa LX125 i-get Batik: Layak Dikoleksi
    Bangkit Jaya Putra, 27 Mar, 2023
  • First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
    First Ride Yamaha Grand Filano: Desain Classy Bikin Jatuh Hati
    Setyo Adi, 02 Mar, 2023
  • 11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    11 Istilah yang Akrab di Kalangan Bikers Sejati
    Bangkit Jaya Putra, 28 Jun, 2022
  • Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Perjalanan Yamaha R15, Transformasi Revolusioner hingga Menjadi Motor Sport Mutakhir
    Zenuar Istanto, 22 Mar, 2022
  • Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Sejarah Perkembangan Honda Vario, dari 110 cc hingga 160 cc
    Zenuar Istanto, 08 Mar, 2022
  • Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Kawasaki Ninja 250SL vs Suzuki Gixxer SF 250, Adu Sporty Fairing Silinder Tunggal
    Bangkit Jaya Putra, 15 Nov, 2021
  • Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Suzuki Nex II Elegant vs Yamaha Gear 125 S Version, Mana yang Pantas Jadi Incaran?
    Zenuar Istanto, 26 Agu, 2021

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*