Hilangkan Stigma Motor Murah dari Cina, Jinan Jedi Kenalkan Vision K750

Stigma negatif seputar sepeda motor buatan Cina terus ada hingga saat ini. Terdapat tembok besar di antara segmen pasar sepeda motor Barat dengan buatan Tiongkok. Tetapi sekarang industri di sana tampaknya mengalami revolusi dalam hal teknologi, gaya, dan kualitas. Batasan itu seakan runtuh dan sekarang sepertinya kuda besi asal Tirai Bambu bakal mengikuti jejak mesin Jepang di panggung internasional.

Salah satu bukti terlihat saat pameran CIMAMotor di Cina beberapa waktu lalu. Di sana menjadi wadah peluncuran produk baru dari merek-merek yang boleh dibilang kurang dikenal. Tetapi prasangka murah, berkapasitas rendah, berbiaya rendah dan model kurang berkualitas seakan telah hilang. Ya, perusahaan-perusahaan sana sudah berani mengambil sikap untuk unjuk gigi di kancah dunia.

Di antara model-model yang dipamerkan, ada sepeda motor konsep dari Jinan Jedi Motorcycle Technology Co., Ltd yang cukup menarik perhatian. Jinan Jedi merupakan sebuah perusahaan yang sebelumnya fokus memasok sepeda motor ke polisi Cina dan layanan keamanan, sekarang bergerak ke pasar konsumen.

Jinan Jedi rupanya ingin seperti Benelli dan CFMoto yang dengan cepat diterima sebagai pemain utama di pasar sepeda motor global. Tak mau tertinggal dengan rekan senegaranya, mereka melahirkan produk purwarupa bernama Vision K750. Walau masih berstatus konsep, pihaknya mengatakan sudah siap diproduksi massal.

Namun sejujurnya bila dilihat dari bentuk, tidak seperti motor produksi yang pernah kita lihat sebelumnya. Menampilkan full fairing berwujud ultra-futuristik dan mengusung sikap sporty secara keseluruhan. Gayanya terlihat seperti kuda besi bertenaga listrik yang terinspirasi fiksi ilmiah. Meski namanya sedikit mengisyaratkan pada tokoh di film Star Wars, ternyata itu tidak ada hubungannya.

Di bawah eksteriornya yang ramping dan mengesankan, terdapat pembangkit tenaga dari mesin paralel-twin 730cc DOHC. Sama seperti sport-tourer GTR750 dan roadster JFR750, dua model produksi yang telah diluncurkan oleh perusahaan. Angka yang cukup prestisius untuk kuda besi bergaya superbike. Tapi menurut mereka itu adalah mesin berukuran sedang. Karena kapasitasnya telah diketahui, tenaga yang dihasilkan mencapai 68 hp pada 7.500 rpm dan torsi maksimum 66,4 Nm pada 6.500 rpm.

Baca juga: Yamaha Force 155 VVA Terbaru Resmi Meluncur, Cocok Lawan Honda ADV150?

Bila mengambil basis dari model produksi, mesin itu duduk di sasis aluminium cor yang dirancang oleh Suter di Swiss. Tentu ini menjadi pertanda baik untuk potensinya. Konsep K750 juga tampaknya memiliki desain yang serupa, menggunakan garpu upside down dan perangkat pengereman dari Brembo. Sama dengan dibawa GTR750 dan JFR750, jadi jelas bukan mesin yang sepenuhnya imajiner.

Sementara lampu depan terdiri dari 76 elemen LED poligonal dan diapit dengan DRL berbentuk boomerang. Sedang bagian belakang menggunakan pengaturan yang sama di bingkai ekor. Terdapat beberapa elemen segitiga diselipkan ke penutup di unit kursi.

Tanpa melihat keunggulan dari kualitas estetika, inovasi dari Jinan Jedi patut diacungi jempol. Tentu saja ini merupakan langkah yang sangat diperlukan dalam jalur pertumbuhan merek baru. Di samping itu agar publik semakin percaya dengan produk dari Cina. (Bgx/Raju)

Sumber: Cycleworld, Oxii

Baca juga: Ini Modal CFMoto 250SR untuk Lawan R25 dan CBR250RR di Indonesia Tahun Depan