Firma Teknologi Temukan Kelebihan dan Kekurangan Rangka eSAF Honda

Firma teknologi Dtech-Engineering menyayangkan kekurangan pada rangka eSAF yang dinilai sudah sangat baik desainnya

Firma Teknologi Temukan Kelebihan dan Kekurangan Rangka eSAF Honda

Bahasan terkait masalah rangka eSAF Honda masih menarik minat banyak orang. Selagi pemerintah dan Astra Honda Motor (AHM) menyelidiki masalah yang timbul dan dilaporkan oleh masyarakat, tidak sedikit bahasan dari sisi ahli mengangkat tema rangka Honda ini untuk menguak dari sudut pandang berbeda.

KEY TAKEAWAYS

  • Apa saja temuan dalam test mandiri rangka eSAF Honda oleh Dtech-Engineering?

    Dtech-Engineering menemukan kekurangan terkait pengelasan, cat dan jalur pembuangan air pada rangka eSAF Honda
  • Salah satunya diutarakan Dtech-Engineering melalui akun YouTube mereka yang diunggah Minggu (4/9/2023). Dtech-Engineering merupakan firma yang berkantor di Salatiga yang bergerak dalam bidang riset dan teknologi dengan segudang prestasi yang berdiri sejak 2009. Salah satunya adalah prestasi mendesain perangkat keselamatan pada mesin jet General Electric yang digunakan pada pesawat terbang. Pendekatan dan penjelasan mereka terkait masalah rangka cukup bisa dipertanggungjawabkan dengan pendekatan keilmuan fisika dan desain.

    Fajrul Falah, Education Program Diretor DTech-Engineering, menjelaskan rangka eSAF berdasarkan simulasi FEA (finite element analysis) bukan sumber masalah. Berdasarkan simulasi komputer, rangka eSAF justru memperlihatkan keunggulan di sisi teknis khususnya desain terkait kekuatan.

    "Kami melakukan simulasi beban statis dan mendapati bahwa hasilnya di luar prediksi. Kami akui desain eSAF ini merupakan desain yang cerdas. Bagian control zone di area tengah yang paling mendapat beban, bukan bagian sambungan rangka yang selama ini dibicarakan banyak orang," ucap Fajrul dalam videonya.

    Fajrul menjelaskan, hanya dengan menggunakan pelat dengan ukuran kurang dari 1,5 mm, insinyur Honda berhasil memangkas beban untuk mempertahankan kekuatan. Pelat baja dibentuk dengan lebar berbeda sesuai dengan titik beban yang dihasilkan.

    "Dari simulasi ini, patahnya rangka eSAF tidak berhubungan langsung dengan kekuatan struktur. Ada hal eksternal yang membuat desain rangka ini sia-sia," ucap Fajrul.

    Baca juga: Desakan Recall Rangka eSAF Honda, KNKT Investigasi 3 Indikator Ini Lebih Dulu

    Rangka eSAF Honda Beat Street

    Masalah utama

    Lantas apa penyebab banyaknya rangka patah? Fajrul menjelaskan sekuat apa pun produk atau material, kalau sudah terkena karat atau korosi maka dia akan berubah. Ini yang terjadi pada rangka eSAF Honda.

    Fajrul menjelaskan munculnya karat di rangka eSAF terkait dengan pengelasan, pelapisan cat dan genangan air. Soal pengelasan yang belakangan digunakan AHM sebagai penyebab karat, yakni silikat, memang ditemui cukup banyak pada rangka yang digunakan DTech-Engineering sebagai pembahasan.

    "Kalau diperhatikan dengan seksama pada titik pengelasan terlihat dengan jelas ada bercak oranye. Ini adalah hasil sisa pengelasan yang tidak dibersihkan," ucap Fajrul.

    Dalam proses pengelasan dengan metode Metal Inert Gas (MIG) memang ada kemungkinan terbentuknya lapisan silikon atau silikat. Fajrul menjelaskan seharusnya silikat ini dibersihkan karena akan berdampak pada pengecatan.

    Sebab silikat bersifat tidak menghantarkan listrik yang membuat proses pengecatan tidak menempel sempurna. Misal menempel juga tidak akan lama. Akibatnya akan menjadi jalan bagi karat hadir pada rangka.

    Kedua soal pengecatan ini didapati, meski pada bagian luar terlihat sempurna, area dalam rangka tidak mendapatkan perlakuan pengecatan serupa. Ini yang membuat rangka eSAF mudah mendapatkan karat dan menyebabkan perubahan struktur.

    Terakhir, berdasarkan pengujian oleh DTech-Engineering, didapati bahwa area bawah dek sambungan las atau rangka bawah tidak mendapatkan saluran pembuangan air yang maksimal. Dek bawah dengan mudahnya menampung air, utamanya air kotor, dan ini menjadi sumber proses karat.

    "Ketika ada air masuk ke dalam rangka, harusnya air tersebut bisa keluar dengan mudah, dan sebenarnya memang di dalam rangka sudah ada lubang pembuangan di bagian bawah. Namun lubang ini posisinya tidak berada di titik terendah. Akibatnya air bisa keluar tapi masih tertahan," ucap Fajrul.

    "Diperparah dengan sumber genangan air di cover body bawah motor. Ketika hujan atau melewati genangan, harapannya air bisa keluar dengan mudah. Memang ada lubang, namun sangat kecil. Kalau air bersih tidak masalah, tapi air kotor yang bercampur debu dan pasir, lubang bisa tersumbat dan menyebabkan genangan," ucap Fajrul.

    Solusi dan pertanyaan kualitas

    Pertanyaan selanjutnya sebenarnya hadir untuk quality control (QC) yang dilakukan Honda. Bagaimana masalah yang terlihat sederhana berdasarkan temuan di atas, bisa lolos dari pantauan hingga berdampak besar pada pengguna rangka eSAF yang hadir sejak 2019? Kemudian membuat konsumen harus menunggu keputusan recall atau penggantian rangka yang tengah diselidiki hingga saat ini.
    Fajrul menyarankan, perbaikan yang bisa dilakukan pada masalah rangka eSAF Honda ini adalah recoating bibit karat yang nampak. Kemudian perbaikan dengan sistem pembuangan air baik di rangka maupun cover.

    "Yang disayangkan dari sisi desain rangka sebagus ini, jadi sia-sia karena produksinya kurang bagus. Harapannya bagi AHM bisa mendengarkan keluhan pengguna motor," ucap Fajrul.

    (STA/TOM)

    Baca juga: KNKT Minta AHM Gratiskan Layanan Rangka eSAF yang Bermasalah

    Setyo Adi Nugroho

    Setyo Adi Nugroho

    Pemuda asal Yogyakarta yang gemar fotografi dan dunia otomotif. Adi, begitu ia disapa, sudah cukup lama berkecimpung di jurnalisme. Khususnya otomotif. Salah satu poin paling menarik dari dirinya, sang bapak mengoleksi motor Honda Supra. Berlanjut sampai dirinya yang tetap setia menggunakan moped atau motor bebek Honda Supra di tengah terpaan gelombang skutik.

    Baca Bio Penuh

    GIIAS 2025

    Tren & Pembaruan Terbaru

    Anda mungkin juga tertarik

    • Berita
    • Artikel feature

    Motor Pilihan

    • Yang Akan Datang
    • Kawasaki Ninja H2SX
      Kawasaki Ninja H2SX
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • Viar E Cross ev
      Viar E Cross
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • BMW F 800 R
      BMW F 800 R
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • BMW F 700 GS
      BMW F 700 GS
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan
    • BMW R Nine T Pure
      BMW R Nine T Pure
      Harga menyusul
      Perkiraan Diluncurkan TBA Kabari Saya Saat Diluncurkan

    Video Motor Terbaru di Oto

    Oto
    • INDOMOBIL E-MOTOR SPRINTO : CANGGIH HARGA MURMER!
      INDOMOBIL E-MOTOR SPRINTO : CANGGIH HARGA MURMER!
      10 Dec, 2025 .
    • INDOMOBIL EMOTOR SPRINTO: MOLIS IDEAL BUAT HARIAN
      INDOMOBIL EMOTOR SPRINTO: MOLIS IDEAL BUAT HARIAN
      10 Dec, 2025 .
    •  AJAK E-MOTOR TYRANNO CAMPING KE KAKI GUNUNG SALAK. COBAIN JALANAN PERKOTAAN DAN SEMI OFFROAD
      AJAK E-MOTOR TYRANNO CAMPING KE KAKI GUNUNG SALAK. COBAIN JALANAN PERKOTAAN DAN SEMI OFFROAD
      24 Nov, 2025 .
    •  AJAK E-MOTOR TYRANNO CAMPING KE KAKI GUNUNG SALAK. COBAIN JALANAN PERKOTAAN DAN SEMI OFFROAD
      AJAK E-MOTOR TYRANNO CAMPING KE KAKI GUNUNG SALAK. COBAIN JALANAN PERKOTAAN DAN SEMI OFFROAD
      24 Nov, 2025 .
    • INDOMOBIL E-MOTOR SPRINTO : CANGGIH HARGA MURMER!
      INDOMOBIL E-MOTOR SPRINTO : CANGGIH HARGA MURMER!
      24 Nov, 2025 .
    • INDOMOBIL E-MOTOR SPRINTO : CANGGIH HARGA MURMER!
      INDOMOBIL E-MOTOR SPRINTO : CANGGIH HARGA MURMER!
      24 Nov, 2025 .
    • LEBIH DEKAT DENGAN SUZUKI ACCESS 125, SKUTER KLASIK PUNYA SPESIFIKASI MENARIK
      LEBIH DEKAT DENGAN SUZUKI ACCESS 125, SKUTER KLASIK PUNYA SPESIFIKASI MENARIK
      07 Oct, 2025 .
    • NEW YAMAHA XMAX TECHMAX 2025: CANGGIH WINDSCREEN BISA NAIK TURUN!
      NEW YAMAHA XMAX TECHMAX 2025: CANGGIH WINDSCREEN BISA NAIK TURUN!
      29 Sep, 2025 .
    • LIHAT 4 PRODUK BARU QJMOTOR, HARGA MASUK AKAL FITUR & PERFORMA BOLEH JUGA!
      LIHAT 4 PRODUK BARU QJMOTOR, HARGA MASUK AKAL FITUR & PERFORMA BOLEH JUGA!
      02 Jul, 2025 .
    • GEAR ULTIMATE RIDE (PART 2): UJI KEKUATAN - ANGKUT BARANG YAMAHA GEAR ULTIMA HYBRID
      GEAR ULTIMATE RIDE (PART 2): UJI KEKUATAN - ANGKUT BARANG YAMAHA GEAR ULTIMA HYBRID
      02 Jul, 2025 .
    Tonton Video Motor

    Artikel Motor dari Zigwheels

    • Motovaganza
    • Tips
    • Review
    • Artikel Feature
    • Niterra Tegas Perangi Busi NGK Palsu Demi Keselamatan Konsumen
      Niterra Tegas Perangi Busi NGK Palsu Demi Keselamatan Konsumen
      Zenuar Istanto, 17 Des, 2025
    • KLX230 DF 2026 Hadir dengan Konsep Durable Force
      KLX230 DF 2026 Hadir dengan Konsep Durable Force
      Zenuar Istanto, 15 Des, 2025
    • KMI Luncurkan Kawasaki Z900RS dan Z900RS Cafe Model Year 2026, Kacek Harga Rp12,1 Juta
      KMI Luncurkan Kawasaki Z900RS dan Z900RS Cafe Model Year 2026, Kacek Harga Rp12,1 Juta
      Anjar Leksana, 15 Des, 2025
    • Piaggio Indonesia Pasarkan Skutik Premium Liberty S 125 Senilai Rp39,5 Juta
      Piaggio Indonesia Pasarkan Skutik Premium Liberty S 125 Senilai Rp39,5 Juta
      Anjar Leksana, 11 Des, 2025
    • Detail Perubahan Signifikan All New Honda Vario 125
      Detail Perubahan Signifikan All New Honda Vario 125
      Setyo Adi, 03 Des, 2025
    • Jangan Asal Cuci! Ini Cara Merawat Helm Premium Agar Tetap Awet dan Nyaman
      Jangan Asal Cuci! Ini Cara Merawat Helm Premium Agar Tetap Awet dan Nyaman
      Zenuar Istanto, 21 Agu, 2025
    • Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
      Mau Beli Motor Seken, Begini Cara Mengecek Kondisinya
      Anjar Leksana, 06 Jun, 2023
    • 8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
      8 Komponen Motor yang Wajib Diperiksa setelah Dipakai Mudik
      Bangkit Jaya Putra, 03 Mei, 2023
    • Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
      Penting Diketahui saat Pilih Jas Hujan, Jangan Sampai Membahayakan!
      Zenuar Istanto, 26 Okt, 2022
    • Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
      Cara Merawat Bagian Motor Berwarna Doff Supaya Selalu Terlihat Resik
      Zenuar Istanto, 03 Okt, 2022
    • First Ride Yamaha Aerox Alpha: Geber di Sirkuit Karting Sentul
      First Ride Yamaha Aerox Alpha: Geber di Sirkuit Karting Sentul
      Bangkit Jaya Putra, 24 Jan, 2025
    • First Ride New Honda PCX160: Penyempurnaan yang Menggoda
      First Ride New Honda PCX160: Penyempurnaan yang Menggoda
      Zenuar Istanto, 02 Jan, 2025
    • Test Ride New Honda Scoopy di Bali, Tetap Gesit dan Irit Buat Membelah Kota
      Test Ride New Honda Scoopy di Bali, Tetap Gesit dan Irit Buat Membelah Kota
      Bangkit Jaya Putra, 11 Des, 2024
    • First Ride Moto Guzzi Stelvio: Pilihan Baru buat Touring Jalan Raya
      First Ride Moto Guzzi Stelvio: Pilihan Baru buat Touring Jalan Raya
      Zenuar Istanto, 19 Nov, 2024
    • Test Ride Yamaha Nmax "Turbo": Road Trip Bali-Lombok Membuktikan Segala Kelebihan dan Kekurangannya
      Test Ride Yamaha Nmax "Turbo": Road Trip Bali-Lombok Membuktikan Segala Kelebihan dan Kekurangannya
      Bangkit Jaya Putra, 03 Sep, 2024
    • Pembuktian “Motor Hebat, Kuat No Debat”: Yamaha Gear Ultima Tempuh Rute Ekstrem Tanpa Drama
      Pembuktian “Motor Hebat, Kuat No Debat”: Yamaha Gear Ultima Tempuh Rute Ekstrem Tanpa Drama
      Zenuar Istanto, 09 Jul, 2025
    • Pilihan Skutik Paling Nyaman untuk Perjalanan Jauh
      Pilihan Skutik Paling Nyaman untuk Perjalanan Jauh
      Zenuar Istanto, 10 Jun, 2025
    • New Yamaha R25 vs Honda CBR250RR: Duel Sport 250cc, Siapa Lebih Unggul?
      New Yamaha R25 vs Honda CBR250RR: Duel Sport 250cc, Siapa Lebih Unggul?
      Zenuar Istanto, 09 Jun, 2025
    • Pilihan Skutik 125 cc Seharga Rp20 Jutaan, Mana yang Paling Cocok untukmu?
      Pilihan Skutik 125 cc Seharga Rp20 Jutaan, Mana yang Paling Cocok untukmu?
      Zenuar Istanto, 05 Jun, 2025
    • Honda Vario 160 ABS vs. Stylo 160 ABS: Mana yang Paling Cocok Buat Anda?
      Honda Vario 160 ABS vs. Stylo 160 ABS: Mana yang Paling Cocok Buat Anda?
      Zenuar Istanto, 03 Jun, 2025

    Bandingkan

    You can add 3 variants maximum*