BMW HP4 Race, Motor Buas dengan Rangka Serat Karbon

Serat karbon sebagai material bodi motor, sudah biasa. BMW Motorrad sanggup membuatnya lebih ekstrem. Menjadikan serat karbon sebagai rangka utama dan velg untuk motor balap terbarunya, BMW HP4 Race.

Diperkenalkan pertama kali di Shanghai Auto Show yang berlangsung mulai hari ini, sampai 28 April 2017. Menariknya lagi, kuda besi pabrikan Jerman ini hanya dipasarkan 750 unit saja. Kabarnya sudah ada satu konsumen asal Indonesia yang melakukan pemesanan.

"Apakah sepadan untuk harga $87 ribu dolar (Sekitar Rp 1,15 Miliar)? Nampaknya pertanyaan itu tidak perlu dijawab, karena konsumen yang membelinya sudah tentu tidak peduli. Dan siapapun yang tidak termasuk dalam 750 orang hanya bisa berkomentar," seperti dikutip dari laman cycleworld.

Dengan material serat karbon, rangka utama BMW HP4 Race berbobot 7,8 kg. Sementara velg serat karbon beratnya berkurang 30 persen, dibanding velg alloy forged biasa. Alhasil bobot total motor edisi spesial ini hanya 171 kg, sudah termasuk diisi bahan bakar penuh.

Agar menunjang kemampuan balapnya, BMW Motorrad menyematkan suspensi ohlins di kaki-kakinya. Suspensi depannya menggunakan FGR 300 upside down, sementara belakangnya TTX 36 GP monoschock. Suspensi tadi digunakan pula oleh motor-motor yang berlaga di Superbike World Championship dan MotoGP. Sistem pengereman dipercayakan pada Brembo GP4 PR monoblock dengan cakram 320 T-type racing untuk roda depannya.

Mesinnya pun sangat buas. BMW HP4 Race dibekali mesin empat silinder berkapasitas 999 cc. Mampu memuntahkan torsi puncak 120 Nm pada 10.000 rpm dan tenaga maksimal 217,98 ps pada 13.900 rpm. Mesinnya sanggup menahan putaran mesin sampai 14.500 rpm, lebih baik dari BMW S1000RR yang juga dibekali mesin serupa. Supaya performanya tersalurkan dengan baik, depot daya itu dipasangkan dengan transmisi 6-percepatan.

Sebagai motor balap modern, kuda besi ini dibenamkan berbagai teknologi terkini untuk membantu berkendara maksimal. Sebutlah dynamic traction control (DTC) yang diintegrasikan dengan ignition cut, engine brake EBR dan wheelie control. Fitur yang mampu diprogram sesuai keinginan pengendara serta kondisi jalan. Tidak ketinggalan fitur launch control agar balapan dapat dimulai dengan akselerasi terbaik.

Baca Juga: Menerka Motor-Motor Baru di IIMS 2017

Sumber: Cycleword, BMW Motorrad