Chevrolet Corvette Bertenaga Listrik Tebar Pesona Bulan Depan

Sports car asal Amerika Serikat, Chevrolet Corvette C7 ikut pameran Consumer Electric Show (CES) 2018 di Las Vegas Convention Center, Nevada 8-12 Januari. Kok spesies bertenaga besar dari kasta muscle car ikut pameran teknologi elektrik?

 Ya, karena di balik kap mesinnya tak ada lagi mesin V8 7,0 liter yang bertenaga 512 PS. Chevrolet Corvette ini memakai motor listrik, yang jauh lebih beringas. Tenaga sebesar 811 PS dan torsi puncak 950 Nm dihasilkan dua unit motor listrik yang masing-masing diletakkan di bagian depan dan belakang.

Tujuannya dipisahnya dua motor ini konon demi mencipta distribusi bobot yang seimbang. Lalu, apakah penggeraknya AWD (All wheel drive)? Anehnya, mobil ini berpenggerak roda belakang.

Artinya meski memiliki motor listrik di bagian depan, namun tenaganya tak disalurkan untuk roda depan. Output disampaikan hanya ke roda belakang melalui batang kopel konvensional di mana tenaga menyatu dengan motor listrik bagian belakang.

Pengatur percepatan adalah transmisi otomatis 7-speed. Konon versi listrik Corvette mampu melesat 0-100 kpj kurang dari 3 detik. Kecepatan maksimum yang bisa diraihnya 354 kpj. Tenaga listrik mobil yang memakai pelek dari material serat karbon ini, disimpan di baterai dengan kapasitas 60 kWh.

Corvette bertenaga listrik, tampil dengan nama Genovation Extreme Electric (GXE). Mobil ini dibuat oleh Genovation, rumah modifikasi dan tuner asal Amerika Serikat yang berlokasi di Rockville, Maryland, AS. Prototipe dari mobil listrik hasil karya mereka ini, telah diuji Februari lalu. Hasilnya, versi rancangan awal bisa mencapai kecepatan maksimum 338,3 kpj. GXE juga mencatat rekor akselerasi tercepat mobil listrik dengan kemampuan mencapai kecepatan 305,7 kpj hanya dari posisi diam dalam jarak 1,6 km saja.

Versi prototipe mobil ini, hasil modifikasi dari Chevrolet Corvette Z06 dengan kode chassis C6 atau satu generasi lebih tua dari Corvette yang dijual Chevrolet saat ini. Meski begitu, GXE yang tampil di CES nanti, hasil pengembangan dari C7 Corvette Grand Sport terbaru. Genovation mengaku menggunakan Corvette sebagai donor untuk proyek ini lantaran bobotnya yang ringan. Selain itu, juga untuk mengangkat industri otomotif Amerika Serikat. (Rs/Van)

Sumber : Motorauthority

Baca Juga : Mobil Listrik Ini Lebih Cepat dari Tesla Roadster