Pilihan SUV Cina, Wuling Almaz atau DFSK Glory 580?

Sama-sama produk manufaktur Cina yang berwujud SUV dan menggendong mesin 1,5 liter turbo. Wuling Almaz dan DFSK Glory 580, menawarkan fitur berlimpah namun banderolnya ramah di kantong. Mobil mana yang punya penawaran paling menarik? Kita lihat perbandingan antara Almaz dan Glory 580 berikut.

Harga

Soal harga beda tipis, Almaz lebih mahal. Wuling melabeli Almaz dengan harga Rp 318,8 juta. Harga DFSK Glory 580 Rp 308,8 juta untuk varian paling tinggi 1.5 CVT Luxury. Meski begitu, ada beberapa fitur spesial yang dipunya Almaz, sehingga beda Rp 10 juta masih terbilang wajar.

Dimensi

Dilihat sepintas, Almaz tampak lebih besar. Tapi dari angka, Glory 580 yang lebih besar. Dimensi Almaz, 4.655 x 1.835 x 1.760 mm (PxLxT) dan jarak poros roda 2.750 mm. Glory 580 dibekali ukuran 4.680 x 1.845 x 1.715 mm dan jarak antar sumbu roda 2.780 mm.

Dengan itu, kabin Glory 580 juga sedikit lebih lapang. Baris satu dan dua punya ruang kaki maupun kepala yang lega. Baris ketiga bisa ditempati orang dewasa, hanya saja kurang nyaman. Sementara Almaz berkonfigurasi 5-seater. Karenanya, ruang kaki yang ditawarkan terasa sangat lega. Signifikan di baris kedua. Bagasi Almaz juga tergolong lapang. Satu lagi, ground clearance Almaz 230 mm, sedang Glory 580 hanya 200 mm.

Eksterior

Tampilan luar keduanya berbeda. Desain kami kembalikan sesuai selera. Tapi jelas, Almaz dibekali desain yang lebih modern ketimbang Glory 580. Bagian wajah Almaz punya lampu sipit sebagai DRL sekaligus sein. Lampu utama LED projector, spion otomatis dengan sein LED terintegrasi, pelek alloy 17 inci, lampu belakang kombinasi, spoiler juga dengan lampu rem terintegrasi dan ada antena model sirip hiu. Pahatan bodi Almaz lebih dinamis ketimbang Glory 580. Aksen krom di bodi dipadukan aksen silver untuk mendongkrak kemewahan tampilan luar.

Melihat wajah Glory 580, rumah lampu besar dan berdesain mata elang (eagle eye). Lampunya masih halogen dan ada LED DRL. Aksen krom jelas terpampang pada grille berbilah. Sedang di sisi, spion juga sudah otomatis dan lampu sein terintegrasi. Pelek juga 17 inci dan spoiler serta antena sirip hiu, bisa dijumpai pada Glory 580. Selain lebih modern, Almaz juga menawarkan enam pilihan warna. Glory 580 hanya tiga.

Interior

Kabin juga jauh berbeda. Almaz melanjutkan tema di luar ke dalam kabin. Aksen silver bisa dijumpai dengan warna putih pada sejumlah bagian interior. Warna utama hitam berlaku pada jok, konsol, tuas transmisi dan kemudi. Material semi kulit digunakan untuk membungkus jok, tuas transmisi dan kemudi.

Warna hitam mendominasi kabin Glory 580. Positifnya, jadi terkesan lebih lega. Material kulit juga digunakan pada jok, kemudi dan beberapa bagian . Bisa dibilang, kabin Glory 580 memancarkan aura minimalis namun mewah. Kalau Almaz lebih bertema ramai.

Yang paling canggih, layar sentuh 10,4 inci bak iPad vertikal tertanam di tengah dasbor Almaz. Itu fitur unggulan yang menjadi pusat komando hiburan dan beragam fungsi pada Almaz. Salah satunya, mengatur AC langsung pada layar itu. Mirroring smartphone juga mungkin dilakukan. Sedang sistem audio dari merek premium, lengkap dengan tweeter. Glory 580 tak kalah soal hiburan. Memakai layar sentuh 10 inci horizontal dengan beragam koneksi dan bisa mirroring. Penyejuk kabin juga sudah digital.

Poin unggul kabin Almaz, selain infotainment, ada panoramic dan sun roof sekaligus. Glory 580 cuma ada sun roof. Sementara Glory 580 unggul karena punya gimmick vehicle running recorder. Baik Almaz dan Glory 580 sama-sama sudah keyless dan menggunakan tombol untuk menyalakan mesin.

Performa

Mesin keduanya, 4-silinder 1,5 liter dengan turbocharger. Transmisi juga sama-sama CVT, menyalurkan ke penggerak roda depan. Tenaga Almaz 140 hp pada 5.300 rpm dan torsi 250 Nm pada 1.600 - 3.600 rpm. Glory 580 bertenaga 147 hp dan torsi 220 Nm pada 1.800 - 4.000 rpm. Almaz kalah tenaga tapi unggul di torsi. Selain itu, transmisi Almaz 8-speed.

Soal rasa berkendara, keduanya beda tipis dan bergantung pada preferensi. Bantingan suspensi Almaz sedikit lebih nyaman, berkat suspensi MacPherson strut dan multi-link di belakang. Glory 580 memakai suspensi MacPherson Strut di depan dan torsion beam di belakang. Karakter CVT-nya juga sama-sama lamban

Safety

Fitur safety Almaz dan Glory 580 juga mirip. Mulai dari empat kantong udara, rem cakram di tiap roda, rem ABS+EBD+BA, kendali stabilitas, kamera dan sensor parkir, rem parkir elektrik dan immobilizer. Almaz menjagokan kamera parkir 360 derajat sekeliling mobil.

Simpulan

Dengan keduanya menawarkan banyak fitur dan banderol harga miring, kami memilih Almaz. Selain dari sektor fitur dan performa, desain Almaz yang lebih modern dan segar juga jadi alasan untuk memilihnya. Sedang kalau butuh kursi lebih untuk menampung banyak penumpang, bisa mempertimbangkan Glory 580. (Tom/Odi)

Baca Juga: Harga Mirip, Pilih Wuling Almaz atau Honda HR-V?