Road Test DFSK Glory i-Auto (Part 2): Rayuan Mekanikal Pacu 1.5L Turbo, Seberapa Cuan?

  • 2020/09/Road-Test-DFSK-Glory-i-Auto-9.jpg
  • 2020/09/Road-Test-DFSK-Glory-i-Auto-22.jpg
  • 2020/09/Road-Test-DFSK-Glory-i-Auto-20.jpg
  • 2020/09/Road-Test-DFSK-Glory-i-Auto-6.jpg
  • 2020/09/Road-Test-DFSK-Glory-i-Auto.jpeg
  • 2020/09/Road-Test-DFSK-Glory-i-Auto-1.jpg
  • 2020/09/Road-Test-DFSK-Glory-i-Auto-24.jpg
  • 2020/09/Road-Test-DFSK-Glory-i-Auto-2.jpeg
  • 2020/09/Road-Test-DFSK-Glory-i-Auto-5.jpg
  • 2020/09/Road-Test-DFSK-Glory-i-Auto-8.jpg

Usai menyingkap kelengkapan serta rancang bangun DFSK Glory i-Auto. Bahasan road test bagian kedua ialah sektor jantung pacu dan pengalaman berkendara bersamanya. Nah, guna mengungkap lebih dalam bagaimana kemampuan sang medium SUV Tiongkok. OTO.com bercengkerama bersamanya melindas ragam lanskap yang bisa jadi gambaran rata-rata kondisi jalanan di Indonesia. Amsal tol, tanjakan di pegunungan, kemudian semi off-road berlumpur.

Sebetulnya tak terlalu penasaran saat mengendarai Glory i-Auto, karena dalam pikirian, sensasi tak bakal jauh-jauh dari Glory 580. Begitu masuki kabin dan duduk di atas kursi semi bucket berbalut kulit sintesis. Anda dapat duduk nyaman dengan menyetel posisi secara elektrik di tombol sebelah kanan pengemudi. Setir jua berbalut material apik, genggaman terasa pas. Sayangnya ia hanya memiliki pengaturan lingkar kemudi atas-bawah, belum teleskopik. Padahal ini mobil seharga Rp 329 jutaan.

Orientasi sesaat sebelum kendaraan meluncur tak luput dilakukan sembari mempelajari fungsi peranti tertentu. Saat posisi sudah pas dan dirasa optimal, Anda mendapat visibilitas yang baik di depan. Moncong, sisi samping hingga buritan terpantau jelas. Kian mantap ditambah kamera 360 derajat plus sensor parkir. Selanjutnya memasang seat belt dan tekan tombol start/stop.

Road test review DFSK Gloru i-Auto

Bunyi mesin langsam terdengar amat lirih. Kekedapan kabin patut diapresiasi lantaran terpasang peredam di atas empat roda. Nah, begitu memindahkan tuas dari posisi P ke D (drive), mobil melaju perlahan di jalan ibu kota. Kesempatan ini dipakai untuk menyelami komunikasi antara enjin, transmisi dan kemudi.

Baca juga: Road Test DFSK Glory 560: Sanggup Melahap Medan Offroad? (Part-1)

Di atas papan konstruksi monoqoue alias unibody, duduk mesin bensin sama dari Glory 580. Jantung mekanis 1,5 liter turbocharged sanggup berdenyut hingga 150 PS pada 5.600. Kemudian torsi maksimal 220 Nm diraih sejak 1.800-4.000 rpm. Asal tahu, pabrikan mengklaim, kualitas mekanikal pacu teruji berkat penggunaan di model-model lain. DFSK Glory i-Auto dibilang berhasil melewati standar sertifikasi di Eropa. Bahkan diekspor ke Benua Biru. Benarkan kapabilitasnya jua mumpuni?

Penyaluran Tenaga

Yang dirasakan saat melaju di jalanan Jakarta saat macet, transmisi CVT kurang begitu mulus mendistribusi tenaga ke roda depan. Pun kala Anda parkir, masih ada getaran kecil. Betul pabrikan telah merevisi girboks lebih baik dibanding milik 580. Tapi tetap terasa kurang jika ia mau memenangi pertarungan dengan SUV Jepang sekelas. Sedangkan untuk berselancar di jalan bebas hambatan relatif normal.

enjin 1.5 turbo

Ekspektasi pada Glory i-Auto sebaiknya jangan terlalu membumbung tinggi. Induksi turbo bekerja di putaran atas. Anda harus benar-benar bersabar untuk berakselerasi gancang atau hendak menyalip kendaraan di depan. Walau pedal gas ditekan lebih dalam (kick down), angka rotasi bisa menembus 5.000 rpm. Sayang, putaran mesin tidak linear dengan kecepatan. Dari 70 km/jam nyatanya harus diurut relatif lama hingga sampai 100 km/jam. Korelasi ini antara: enjin, ECU serta transmisi CVT. Racikan sektor performa laju belum terasa optimal.

Masih berkendara bersamanya di sepanjang jalan tol dalam kota Jakarta menuju ke arah Pejagan, Brebes, Jawa Tengah. Gimik lain yang disediakan DFSK berupa Cruise Control. Untuk mengaktifkan, Anda tekan tombol di kanan setir. Setelah indikator hijau menyala, atur kecepatan sesuai kebutuhan. Ingat, batas maksimal di tol 100 km/jam. Anehnya saat berada di setingan itu, putaran mesin meraung 4.000-4.500 rpm. Lantaran jalanan lengang, dibiarkanlah ia melaju dan menunggu lama agar enjin mereda sampai 2.500 rpm. Berdasar data di atas kertas buncahan daya maksimal tinggi. Entah kenapa, penguji belum belum bisa merasakan penyatuan bersamanya. Jeda turbo tergolong besar saat mengakses kecepatan tinggi.

Tak mau kehabisan akal mengatasi soal itu. Akhirnya tuas transmisi digeser ke mode manual. Nah, di sini lumayan tertolong saat butuh kecepatan instan. Ada 6-speed tersedia untuk mengakali respons mesin. Misal ketika menyalip mobil lain, Anda bisa menahan di gigi 4 misalkan. Walau harus rela rpm meninggi. Lantas seberapa efisien bahan bakar disedot?

meter cluster

Di meter cluster (MID) tidak ditemukan informasi yang menunjukkan rerata (AVG) konsumsi bensin. Mau tak mau, metode pengujian wajib pakai full to full alias isi penuh. Di tol Cipali mobil dipenuhi BBM sampai maksimal, mencapai leher tangki. Mobil kemudian bergerak hingga 147,8 km dengan medan landai dan kendaraan diisi empat penumpang. Selanjutnya kembali diminumi BBM RON 92 hingga posisi optimal 19,37 liter. Gaya berkendara bentul-betul diatur secara normal, tidak terus-menerus tancap gas. Hasilnya keluar 7,63 km/liter. Sebuah angka yang tidak terlalu menggembirakan.

Lalu perjalanan selanjutnya menuju objek wisata air panas Guci. Trek di sini yang berkelok dan menanjak begitu cocok menguji kemampuan torsi Glory i-Auto. Walau menggunakan gerak depan, mobil sanggup melewati area pegunungan. Momen puntir sebesar 220 Nm terasa cukup meski harus pelan-pelan, sembari menikmati keindahan alam.

Handling

Walau begitu, pengendalian Glory i-Auto bisa dibilang enak. Peredam di depan pakai McPherson Strut dan penyangga roda belakang menggunakan torsion beam plus stabilizer. Parameter nyaman atau tidaknya kendaraan bisa dilihat dari kebutuhan. Apakah Anda berorientasi pada mengemudi atau cenderung sering jadi penumpang. Saat menyetir melewati sambungan jalan tol layang Japek, contohnya. Melaju 100 km/jam tanpa problem.

transmisi dan mode berkendara

Suspensi mengayun begitu lembut. Bahkan penumpang baris kedua tidak terasa mual melibas 551 titik expansion joint di jalan tol elevated II sepanjang 38 km itu. Sebagai SUV keluarga tujuh penumpang, ia patut diapresiasi. Beda lagi kalau Anda suka membawa mobil dan mendamba fun to drive. Gejala limbung sedikit terasa karena suspensi empuk. Bodyroll jelas tak bisa lenyap kala bermanuver tajam serta meliuk-liuk. Secara umum, racikannya seimbang untuk mengakomodasi keduanya.

Pengujian pun berlanjut ke danau gunung kapur di Margasari. Apa tujuannya? Selain menikmati pemandangan alam sublim, trek off-road ringan juga jadi lokasi tes suspensi dan mode snow. Di Indonesia tak ada salju. Tapi Glory membekali fitur ini. Sebetulnya masih bisa dimanfaatkan saat melewati jalan licin berlumpur. Tombol pengaktifan ada di konsol tengah, kiri tuas transmisi. ECU berusaha menjaga putaran ban mendapat traksi optimal. Walau pedal akselerator ditekan, roda tidak menggelincir. Ini jadi poin apik yang mungkin jarang terpikirkan.

Safety & Inferensi

Adapun fitur-fitur keamanan yang tersedia sebagai standar yaitu, ABS, EBD, EBA, EPB. Mereka sangat berguna membantu sistem pengereman agar mengurangi risiko tabrakan. TPMS, Hill Start Assist, kantong udara empat titik juga memantapkan peranti keamanan serta keselamatan. Jadi layakkah ia dibeli? Taburan kelengkapan memang melimpah dan kenyamanan berkendara boleh dibanggakan. Bahkan garansi terpanjang di market sini hingga tujuh tahun atau 150 ribu km.

Review DFSK Glory i-Auto

Dengan harga pembulatan Rp 330 juta, secara personal ia cukup mewakili ekspetasi sebagai urban SUV. Poin minus pada konsumsi bahan bakar dan performa enjin, harus dicicipi langsung melalui test drive. Baru bisa menambah poin pertimbangan. Sekarang tinggal bagaimana melihat keperluan mobilitas Anda. Pahami dan teliti lebih jeli sebelum memboyong ke garasi rumah. Semoga ulasan OTO.com dapat membantu calon konsumen berkontemplasi dalam memilah, serta memutuskan membeli. (Alx/Tom)

Baca juga: Road Test DFSK Glory i-Auto (Part 1): Menimbang Gimik Taburan Fitur Pelengkap

Jual mobil anda dengan harga terbaik

Pembeli asli yang terverifikasi Pembeli asli yang terverifikasi
Listing gratis Listing gratis
Daftarkan mobil Anda

Model Mobil DFSK

  • DFSK Supercab
    DFSK Supercab
  • DFSK Glory 560
    DFSK Glory 560
  • DFSK Gelora
    DFSK Gelora
  • DFSK Seres E1
    DFSK Seres E1
  • DFSK Gelora Electric
    DFSK Gelora Electric
  • DFSK Glory i-Auto
    DFSK Glory i-Auto
Harga Mobil DFSK

IIMS 2024

  • Yang Akan Datang
  • DFSK Glory E3
    DFSK Glory E3
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • DFSK Seres 3
    DFSK Seres 3
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Apr, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • DFSK Mini EV
    DFSK Mini EV
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Apr, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • DFSK Glory i-Auto 2024
    DFSK Glory i-Auto 2024
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Mei, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan

Video Mobil DFSK Glory i-Auto Terbaru di Oto

Oto
  • DFSK Glory i-Auto, Bisa Diajak Ngobrol | Cinematic Video
    DFSK Glory i-Auto, Bisa Diajak Ngobrol | Cinematic Video
    23 Nov, 2020 .
  • DFSK Glory i Auto | First Impression | Mencoba Fitur Pintar i Talk | GIIAS | OTO com
    DFSK Glory i Auto | First Impression | Mencoba Fitur Pintar i Talk | GIIAS | OTO com
    26 Jul, 2019 .
Tonton Video Mobil DFSK Glory i-Auto

Bandingkan & Rekomendasi

Honda BRV
Honda BRV
Rp 292,9 - 363,4 Juta
Harga Honda BRV
Toyota Rush
Toyota Rush
Rp 282,7 - 306,1 Juta
Harga Rush
MG ZS
MG ZS
Rp 315,8 - 355,8 Juta
4.67 (2 Ulasan)
Harga MG ZS
Kia Seltos
Kia Seltos
Rp 342,5 - 446,5 Juta
Harga Seltos
Daihatsu Terios
Daihatsu Terios
Rp 240,55 - 306,75 Juta
Harga Terios
Panjang 4453 mm
4435 mm
4323 mm
4315 mm
4455 mm
Lebar 1735 mm
1695 mm
1809 mm
1800 mm
1695 mm
Tinggi 1666 mm
1705 mm
1628 mm
1645 mm
1705 mm
Tempat Duduk 7
7
5
5
7
Jenis Transmisi Manual
Manual
CVT
Dual Clutch
Manual
Jenis penggerak -
-
2WD
-
-
Mesin 1.5L Petrol Engine, 4 Cylinder 16 Valve DOHC
1.5L Petrol Engine, In-Line 4 Cylinder 16 Valve DOHC
1.5L Petrol Engine, 4 Cylinder 16 Valve DOHC
1.4L Petrol Engine, 4 Cylinder 16 Valve
1.5L Petrol Engine, 4 Cylinder 16 Valve DOHC
Anti Lock Braking System Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Radio AM/FM Ya
Ya
Ya
Ya
Ya
Ground Clearance -
-
170 mm
190 mm
220 mm

Tren SUV

  • Yang Akan Datang
  • VinFast VF 6
    VinFast VF 6
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • VinFast VF 7
    VinFast VF 7
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Jul, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • MG 3
    MG 3
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Mei, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Mercedes Benz EQE SUV
    Mercedes Benz EQE SUV
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Apr, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Neta U
    Neta U
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Apr, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
  • Haval Jolion
    Haval Jolion
    Harga menyusul
    Perkiraan Diluncurkan Mei, 2024 Kabari Saya Saat Diluncurkan
Mobil SUV Yang Akan Datang

Artikel Mobil DFSK Glory i-Auto dari Carvaganza

  • Di Tengah Tren SUV Kaya Fitur, DFSK Glory i-Auto Andalkan Paket Intelligent Feature
    Di Tengah Tren SUV Kaya Fitur, DFSK Glory i-Auto Andalkan Paket Intelligent Feature
    Wahyu Hariantono, 21 Sep, 2021
  • Pentingnya Car Seat, Jangan Remehkan Keselamatan Anak
    Pentingnya Car Seat, Jangan Remehkan Keselamatan Anak
    Wahyu Hariantono, 26 Agu, 2021
  • Bukti Komitmen Serius DFSK untuk Pasar Otomotif Indonesia
    Bukti Komitmen Serius DFSK untuk Pasar Otomotif Indonesia
    Wahyu Hariantono, 26 Agu, 2021
  • Begini Manfaat Fitur Canggih Rear Camera Pada Mobil Modern
    Begini Manfaat Fitur Canggih Rear Camera Pada Mobil Modern
    Eka Zulkarnain H, 20 Agu, 2021
  • Rayakan Hari Kemerdekaan RI, DFSK Gelar Promo Kepemilikan Selama Bulan Agustus 2021
    Rayakan Hari Kemerdekaan RI, DFSK Gelar Promo Kepemilikan Selama Bulan Agustus 2021
    Wahyu Hariantono, 16 Agu, 2021

Artikel Mobil DFSK Glory i-Auto dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Review
  • Lawan Sepadan Wuling Almaz, Seberapa Menarik DFSK Glory i-Auto Bekas?
    Lawan Sepadan Wuling Almaz, Seberapa Menarik DFSK Glory i-Auto Bekas?
    Anjar Leksana, 01 Mar, 2022
  • KOMPARASI: DFSK Glory i-Auto Vs Wuling Almaz WIND, Adu Mobil Pintar
    KOMPARASI: DFSK Glory i-Auto Vs Wuling Almaz WIND, Adu Mobil Pintar
    Raju Febrian, 05 Agu, 2020
  • DFSK: Glory i-Auto Bukan Varian 580, Akan Gunakan Bahasa Indonesia
    DFSK: Glory i-Auto Bukan Varian 580, Akan Gunakan Bahasa Indonesia
    Raju Febrian, 31 Jul, 2020
  • REVIEW: DFSK Glory i-Auto, Hi Glory!
    REVIEW: DFSK Glory i-Auto, Hi Glory!
    Raju Febrian, 23 Jul, 2020
  • DFSK Resmi Perkenalkan Glory i-Auto, Dijual Seharga Rp 329 Juta
    DFSK Resmi Perkenalkan Glory i-Auto, Dijual Seharga Rp 329 Juta
    Raju Febrian, 22 Jul, 2020
  • DFSK Glory i-Auto: SUV dengan Paket Fitur Pelengkap
    DFSK Glory i-Auto: SUV dengan Paket Fitur Pelengkap
    Anjar Leksana, 23 Sep, 2020

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*