PT Garda Andalan Selaras (GAS), Distributor Triumph Motorcycles di Indonesia merilis line up Triumph Bonneville MY 2021. Terdiri dari New T100, T120, T120 Black, Street Twin, Street Scrambler, Speedmaster dan Bobber. Keseluruhan model tersebut mendapat peningkatan emisi. Saat ini ketujuh unit sudah lolos uji emisi Euro 5. Ubahan lainnya yaitu dari sisi kinerja, ergonomis dan pastinya tampilan.

Direktur Penjualan dan Pemasaran Triumph Motor Indonesia, Sapta Hariaji menjelaskan, produk-produk yang dihadirkannya adalah model modern classic yang sudah menjadi andalan Triumph. “Tipe Bonneville ini merupakan model yang menjadi backbone legacy dari sejarah motor Triumph. Karena itulah keluarga Bonneville selalu
mendapatkan pembaruan pada fitur-fitur ataupun warnanya karena melambangkan kebesaran dari nama Triumph Motorcycles,” jelasnya dalam peluncuran daring (27/8).

Bonneville T100

T100 model anyar tidak menyediakan versi hitam dan menghilangkan edisi Bud Ekins. Ia mendapat peningkatan dari segi performa. Masih dibekali mesin liquid-cooled, 8 valve, SOHC, parallel-twin berkapasitas 900 cc, namun tenaganya meningkat. Kalau sebelumnya mampu menghasilkan tenaga 54 Hp, kini meningkat menjadi 64 Hp di 7.400 rpm. Sementara torsi masih tetap di angka 80 Nm. pada putaran 3.230 rpm. Bobotnya juga lebih ringan 4 kg dari model lama.

Buat komponen lainnya masih sama. Pengereman masih mengandalkan kaliper dari Brembo. Suspensi depan berdiameter 41 mm masih bertahan. Secara tampilan ia mendapat warna hitam di bagian penutup mesin, cam, dan sproket. Di sisi instrumen, ada dial face baru, ABS serta kontrol traksi yang dapat diganti menjadi standar.

Triumph T100 tersedia dalam tiga warna yaitu Lucerne Blue and Fusion White scheme, single tone Jet Black option, Carnival Red and Fusion White. Harga yang ditawarkan sebesar Rp 375 juta off the road.

Bonneville T120 dan T120 Black

Bentuk klasiknya tampak tak tersentuh. Mesin liquid-cooled, 8 valve, SOHC parallel-twin berkapasitas 1.200 cc berperforma tinggi juga tidak berubah. Tetap menghasilkan power 79 Hp di 6.550 rpm dan torsi 105 Nm pada 3.100 rpm. Dayanya itu disalurkan ke roda belakang melalui transmisi manual 6 percepatan. Tapi dirinya mendapat pengurangan bobot 6,8 kg. Sehingga meski punya angka tenaga yang sama, pabrikan mengklaim mesinnya lebih responsif.

Masing-masing model mempertahankan pelek aluminium yang lebih ringan. Menurut Triumph roda itu berkontribusi pada bobot dan kemudi yang lebih gesit. Di bagian penghenti laju, sekarang sudah tersemat kaliper dan cakram berspesifikasi tinggi dari Brembo. Kaliper depan dengan twin-piston sliding axial front menjepit cakram ganda 310 mm, dan belakang piston tunggal dengan disk brake 255 mm. Performa pengereman tidak diragukan lagi, lantaran didukung dengan berat motor yang lebih ringan.

Unsur kenyamanan juga menjadi perhatian penting bagi Triumph. Sekarang telah ditambahkan cruise control sebagai fitur standar dan meningkatkan mode pengendara standar yang dapat dipilih. Memungkinkan penyesuaian pada peta throttle serta pengaturan kontrol traksi. Perubahan yang lebih halus adalah penambahan lencana tangki chrome 3D baru, serta pengaturan instrumen anyar dengan wajah dial 3D dan fitur untuk mematikan kontrol traksi.

Sedang T120 Black lebih kurang sama dengan model reguler, hanya saja ia mendapat cat serbahitam. Terlihat di penutup mesin roda, kaca spion, cover lampu depan, dan knalpot. Perbedaan mencolok lainnya ada di bagian kursi. Jok uniknya itu dilapisi dengan kulit berwarna cokelat tua.

Triumph Bonneville T120 yang baru tersedia dalam warna Jet Black, Cordovan Red and Silver Ice, Cobalt Blue and Silver Ice. Sementara versi hitam hanya mendapat opsi hitam atau hitam/abu-abu. Kedua model ini dijual Rp 430 juta off the road.

Street Twin

Model paling laris di jajaran Modern Classic ini relatif tidak banyak berubah secara tampilan. Street Twin bermodalkan mesin 900 cc ini masih mengandalkan suspensi depan 41mm, tenaga 65 hp, rem Brembo, ABS dan kontrol traksi. Tapi tentu saja yang sekarang sudah sesuai dengan Euro 5. Untuk memberikan kesan sedikit modern, pihaknya hanya memberikan roda 10-spoke cast wheels. Serta jok dengan busa lebih tebal agar nyaman saat diduduki. Dirinya sekarang dibanderol Rp 435 juta off the road.

Street Scrambler

Street Scrambler 2021 menghadirkan gaya dan siluet sosok scrambler sejati dari Triumph. Mempertahankan karakter otentik dan DNA abadi. Ia sekarang tampil dengan gaya premium serta elegan. Penggunaan material aluminium pada number board di panel samping kiri, lengkap dengan logo timbul lalu cover throttle body. Pelindung tumit dan bracket lampu depan adalah di antara visual baru dalam sosoknya. Custom style Street Scrambler MY 2021 juga didukung oleh mesin dengan torsi melimpah berstandar Euro-5 serta rendah emisi.

Warna yang ditawarkannya adalah Jet Black, Urban Grey dan Matt Khaki juga Matt Ironstone di atas grafis tangki baru. Buat harganya, ia dijual Rp 398 juta offf the road.

Speedmaster

Triumph Speedmaster generasi baru dikembangkan secara khusus dengan pengaturan baru yang menghasilkan tenaga lebih besar dan torsi lebih halus serta emisi makin rendah. Tenaga puncak mesin dan angka torsi tidak berubah (tenaga puncak 78 hp). Pabrikan hanya menambahkan garpu Showa 47mm dengan spesifikasi lebih tinggi.

Tipe ini dirancang untuk menghadirkan pengendalian yang mudah khas Triumph dengan posisi berkendara santai dan nyaman. Maka pihaknya memberikan sadel baru yang lebih nyaman. Jok bagian pengendara dan pembonceng kini dikasih busa lebih tebal.

Fiturnya masih tetap sama, dilengkapi dengan dua mode berkendara, ABS dan kontrol traksi, lampu depan LED penuh, dan kontrol jelajah sebagai standar. Tipe terbaru ini masih mengandalkan sentuhan otentik agar menjaga tampilannya tetap ikonik. Dirinya dilego Rp 535 juta off the road.

Bobber

Triumph Bonneville Bobber 2021 ditingkatkan dan disempurnakan dengan membawa beberapa elemen cat hitam yang lebih gelap secara alami. Seperti saudara lainnya, ia juga mendapat rem dan peningkatan pencahayaan yang lebih baik, mesin torsi tinggi 1.200 cc lebih responsif (kinerja tidak berubah meskipun Triumph mengklaim kurva torsi yang lebih datar), dan telah memenuhi persyaratan Euro 5.

Tangki bahan bakarnya kini lebih besar. Sekarang berkapasitas 12 liter. Triumph juga menyematkan garpu baru dari Showa berdiameter 47mm dengan spesifikasi lebih tinggi. Cakram dan kaliper rem Brembo, dan Cruise Control kini ditambahkan sebagai fitur standar. Bersamaan dengan itu, dia juga mendapat ban 16 inci lebih gemuk.

Triumph menambahkan beberapa perubahan gaya dalam bentuk penutup cam dan sprocket engine powder coated hitam, dan headlamp LED dengan DRL, ABS, dan kontrol traksi yang dapat dimatikan serta single seat yang dapat disesuaikan.

Satu-satunya Bobber di lini ini hadir dalam warna hitam, Matt Storm Grey/Matt Ironstone. Ia dibanderol Rp 525 juta off the road. (Bgx/Tom)

Baca juga: Mendekati Produksi, Intip Detail Brixton 1.200 cc Pesaing Triumph Bonneville