Terminal Aki Berbahaya, Ducati Hypermotard 950 dan 950 SP Kena Recall

National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) mengumumkan recall untuk Ducati Hypermotard. Ada dua varian yang ditarik di Amerika Serikat (AS), Hypermotard 950 dan 950 SP. Penyebabnya ada di terminal negatif pada baterai yang mudah rusak. Hal itu berpotensi menyebabkan pengendaranya mengalami kecelakaan.

Lembaga keselamatan transportasi AS belum mendapat laporan dari pengguna Ducati Hypermotard terkait kerusakan ini. Namun, pihaknya sudah memeriksa dengan detail sebelum kecelakaan terjadi. Menurutnya, terminal negatif itu gampang rusak, jika terlalu kuat mengencangkan baut. Berakibat mesin kehilangan daya secara tiba-tiba, dan motor bisa mogok seketika. Itu bisa berakibat fatal untuk pengendara, ketika motor dalam keadaan berjalan cepat.

Ada sekitar 793 sepeda motor yang terkena dampak ini. VIN (Vehicle Identification Number) berkisar dari ZDMBAJDT6KB000337 hingga ZDMBAJDT5LB004591. Atau model yang diproduksi antara 22 Desember 2018 sampai 10 September 2019.

Ducati mulai mempublikasikan tentang recall ke jaringan diler pada akhir November 2019. Sedang, surat resmi Ducati untuk memberi tahu pelanggan mengenai recall, mulai dijalankan dari 12 hingga 19 Desember 2019. Atau setidaknya setelah suku cadang tersedia untuk menangani masalah baterai.

Karena masalah telah ditemukan, proses produksi sudah mengalami revisi, untuk menghindari masalah ini ke depannya. Tidak ada kode eror atau peringatan lain untuk memberi tahu motor konsumen mengalami masalah ini. Nantinya, Ducati memperbaiki masalah baterai dengan menginspeksi rute kabel negatif. Jika diperlukan, semua kabel kelistrikan dirutekan dari awal. Tambahan lain, mengatur penyimpanan baterai agar tahan dengan getaran motor, serta menambah bantalan isolasi baru jika diperlukan.

Ducati Hypermotard 950 dan 950 SP adalah model pengganti Hypermotard 939. Ia menggunakan sasis baru, membuat motor bergaya supermoto ini lebih ringan dibanding dengan sebelumnya. Untuk sektor kaki depan, memakai suspensi upside-down lansiran Marzocchi. Membuatnya lebih ringan 3,6 kg dari pendahulunya. Di varian SP, menggunakan suspensi bermerek Ohlins, dilengkapi juga dengan mud-guard karbon yang lebih ringan 2 kg dari tipe standar. Pelek pakai aluminium Y-spoke dengan ban Pirelli Diablo Rossi lll untuk tipe standar. Sedang untuk versi SP disematkan pelek Marchesini Y-spoke, dengan ban Pirelli Diablo Supercorsa SP.

Performanya, Ducati Hypermotard dibekali dengan mesin 2-silinder Testastretta 11° L-twin liquid-cooled. Dipadu dengan knalpot baru, dan mampu menghasilkan tenaga sebesar 114 hp, serta torsi maksimum mencapai 96 Nm.

Fiturnya ada Bosch Cornering ABS, Slide by Brake function, Ducati Traction Control EVO (DTC EVO), Ducati Wheelie Control (DWC) EVO, dan Ducati Quick Shift (DQS). Selain itu juga ada full LED lighting, hand guard, instrumen digital yang dapat terhubung ke smartphone. Bisa menampilkan pesan singkat, telepon masuk, music playlist, dan sistem navigasi. (Bgx/Van)

Sumber: Ride Apart

Baca Juga: Royal Enfield Himalayan Warna Baru Meluncur di EICMA