Produsen sepeda motor terus melakukan inovasi serta pembaruan teknologi pada lini produk yang dimiliki, salah satunya fitur konektivitas. Di pasar Indonesia, Yamaha sudah memiliki fitur Y-Connect. Bagaimana dengan Honda?  PT Astra Honda Motor (AHM) menilai fitur itu belum masuk dalam pengembangan produk karena konsumen belum membutuhkannya.

Namun tak menutup kemungkinan fitur konektivitas bakal disematkan pada produk Honda ke depan di pasar Indonesia. Kendati demikian, butuh riset apakah benar teknologi tersebut diperlukan oleh konsumen.

"Sementara ini kita lihat kenapa belum (fitur konektivitas), mungkin hasil riset pengembangan produk kita belum sampai level itu. Namun tidak menutup kemungkinan, namanya teknologi ke depan bisa saja disematkan," kata General Manager Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin, di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Menakar Peluang Honda Vario 160 Bermesin 4 Katup Melantai di GIIAS 2021

Muhib, sapaan karibnya melanjutkan, pada dasarnya AHM selalu berusaha untuk memberikan fitur-fitur terbaru yang dibutuhkan oleh konsumen. Salah satu contohnya adalah menyematkan fitur HSTC (Honda Selectable Torque Control) atau kontrol traksi pada Honda PCX160 terbaru.

"Dan bicara harga, semakin banyak volumenya semakin kompetitif. Intinya kita buat sesuai kebutuhan konsumen saja," ucap Muhib.

Fitur konektivitas sudah mulai digunakan pada sepeda motor. Yamaha contohnya, yang disematkan pada skutik NMax dan Aerox. Ada pula Vespa yang menyuntik teknologi MIA pada tipe GTS300 dan Primavera edisi terbatas.

Dengan teknologi ini, pemilik sepeda motor bisa menyambungkan gawai dengan kendaraan yang fungsinya mengetahui semua informasi penting dari kendaraan lewat satu sentuhan layar smartphone saja. Bahkan yang lebih advance seperti Vespa, layar instrumen bisa terkoneksi dengan perangkat navigasi.

Nah khusus untuk Y-Connect buatan Yamaha, fitur ini menyediakan juga notifikasi panggilan telepon, pesan, sampai email yang akan muncul di panel meter. Selain itu, pemilik juga akan mendapatkan notifikasi jika ada malfungsi, informasi konsumsi bahan bakar harian-tahunan, dan pengingat servis kendaraan.

 

Sudah punya teknologinya

Bicara teknologi konektivitas, Honda sebenarnya sudah memiliki fitur yang mirip dengan para kompetitor. Mereka menamai dengan HSVCS alias Honda Smartphone Voice Control System. Fitur ini bisa menjalankan fungsi voice control (dengan intercom) dan smartphone control yang dioperasikan lewat saklar 4 arah yang terletak di setang kiri sepeda motor.

Melansir Honda Inggris, untuk menggunakan fitur ini pemilik diminta lebih dulu mengunduh aplikasi Honda RoadSync yang tersedia di Google Play Store. Jika sudah, untuk menghubungkan antara gawai dengan sepeda motor perlu konektivitas Bluetooth.

Apabila sudah terkoneksi, pemilik bisa mengakses seluruh fitur di dalamnya. Ya, mulai dari mengontrol panggilan telepon, pesan, musik, sampai navigasi. Yang tak kalah menarik, fitur konektivitas ini juga bisa menampilkan ramalan cuaca hingga lima jam ke depan dan cuaca terkini untuk tujuan yang dituju. Tujuan pabrikan menciptakan sistem RoadSync adalah agar pengendara dapat fokus berkendara sambil tetap menikmati fungsi konektivitas smartphone.

Sayangnya memang fitur ini baru dipasangkan pada model-model premium Honda saja. Mulai dari Honda CB1000R, Honda Forza 750, Honda X-ADV, dan Honda Forza 350. Pertanyaannya mungkinkah fitur ini dibenamkan pada produk yang lebih terjangkau? Jawabannya mungkin saja, mengingat fitur kontrol traksi yang awalnya digunakan pada motor berkubikasi besar kini disematkan pada Honda PCX 160. (Kit/Tom)

Baca juga: AHM Pastikan Ada Motor Baru Meluncur Akhir Tahun Ini di Indonesia, Apa Modelnya?