Jaringan Fast Charging Maka Motors Makin Luas, Kini Hadir 70 Nozzle di 33 Lokasi

Maka Motors terus memperkuat komitmennya dalam mendukung perkembangan industri sepeda motor listrik nasional. Tidak hanya menghadirkan produk relevan dan hasil riset matang, produsen ini juga serius membangun ekosistem pendukung melalui perluasan jaringan fast charging. Hingga Desember 2025, pihaknya telah menyediakan fast charging station di 33 lokasi dengan total 70 nozzle tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Capaian tersebut diraih hanya dalam waktu satu tahun sejak Cavalry resmi diperkenalkan ke publik. Langkah ini menjadi bukti konkret keseriusan perusahaan dalam memberikan kemudahan bagi pemilik motor listrik, terutama dalam hal pengisian daya harian. Ketersediaan nozzle fast charging dalam jumlah besar menjadi faktor penting untuk meningkatkan kenyamanan pengguna.

Berbeda dari pendekatan konvensional, Maka Motors menempatkan fasilitas pengisian cepat tidak terbatas di area bisnis. Selain showroom, hotel, apartemen, serta bengkel rekanan, fast charging station juga hadir di lokasi yang dekat dengan aktivitas sehari-hari masyarakat. Beberapa titik bahkan tersedia di masjid, pujasera, hingga warteg, sehingga proses pengisian daya dapat dilakukan bersamaan dengan rutinitas harian.

Strategi tersebut dirancang agar pengguna Cavalry tidak perlu mengubah kebiasaan mobilitas. Kehadiran stasiun pengisian di area komunitas membantu mengurangi kekhawatiran jarak tempuh sekaligus meningkatkan kepraktisan penggunaan motor listrik. Pendekatan ini menjadikan fast charging sebagai bagian alami dari aktivitas harian, bukan sekadar fasilitas tambahan.

Raditya Wibowo, CEO & Founder Maka Motors, menegaskan bahwa pembangunan jaringan fast charging ini bukan hanya soal penjualan unit. Menurutnya, keberhasilan adopsi kendaraan listrik sangat bergantung pada kemudahan akses pengisian daya. “Dengan menempatkan nozzle fast charging di lokasi bisnis maupun ruang publik keseharian, Maka Motors berupaya menghadirkan kenyamanan nyata bagi konsumen,” jelasnya.

Fast charging station Maka Motors sendiri diperuntukkan khusus bagi Cavalry. Untuk mengisi baterai berkapasitas 4 kWh dari kondisi 0 hingga 100 persen, waktu pengecasan hanya memerlukan sekitar 1 jam hingga 1 jam 30 menit. Dalam kondisi penuh, Cavalry mampu menempuh jarak maksimal hingga 160 km, mendukung kebutuhan mobilitas harian maupun perjalanan jarak menengah.

Ke depan, mereka masih terus menambah jumlah fast charging station di kota-kota lain pada awal tahun mendatang. Langkah ini diharapkan semakin memperkuat ekosistem motor listrik nasional serta mendorong masyarakat beralih ke kendaraan ramah lingkungan dengan rasa aman dan nyaman. (BGX/ODI)

Baca Juga: 

Ekspansi ke Luar Jawa, Maka Motors Buka Showroom Pertama di Bali

Maka Motors Gandeng Motoriz, Perluas Layanan Purnajual di Jabodetabek

Maka Cavalry, Motor Listrik Buatan Indonesia yang Jadi Solusi Mobilitas Harian