Akhirnya, All New BMW X3 Hadir!

Di tengah liburan Idul Fitri ini, BMW di Jerman rupanya sibuk dengan produk barunya, All New BMW X3 (kode G01). Ya, perlu waktu yang lama bagi BMW memperkenalkan generasi terbaru X3, yang sejak semula diposisikan di bawah X5. X3 yang ada sekarang ini, sudah beredar sejak 2010. Dan lamanya pergantian generasi ini, agak di luar kebiasaan BMW.

Namun patut dicatat, meski di Indonesia populasinya kalah dari sang kakak, X5 yang lebih mahal, tapi di seluruh dunia mobil ini terjual sebanyak 1,5 juta unit sejak muncul di 2003.

X3 generasi ketiga, mengusung segala perubahan yang merupakan terobosan terkini BMW. Fiturnya lebih lengkap dan canggih, serta memiliki tiga varian (untuk sementara) yaitu xLine, Luxury Line dan M Sport. Satu lagi yang menarik, untuk pertama kalinya X3 ketambahan varian dengan embel-embel M Performance yaitu X3 M40i, dengan mesin 6 silinder bertenaga 360 hp. Bukan mobil M tulen memang, tapi performanya mendekati produk yang keluar dari lini produksi M Division.

BMW mengklaim, produk baru ini memiliki chassis yang jauh lebih baik dari sebelumnya, dan mampu memberikan handling yang sporty. Hal itu kemudian digenapkan dengan lima pilihan mesin (3 bensin, 2 diesel) yang langsung tersedia pada saat mobil diluncurkan, kuartal ketiga 2017 mendatang. Kelima mesin itu dikawinkan dengan transmisi 8-speed otomatis.

Para insinyur BMW, juga sukses mengurangi bobot mobil sebanyak 55 kg dibanding X3 sebelumnya. Meski tidak menyebutkan secara mendetil dari mana asalnya pengurangan bobot, tapi angka 55 kg patut diacungi jempol karena secara dimensi X3 justru melar.

Secara visual, Anda pasti langsung memperhatikan parasnya. Grille yang tegak dan besar membuat moncongnya mirip BMW Seri-7 yang ada sekarang. Bumper depan kini terlihat lebih agresif, plus lampu baru yang membuat X3 terlihat tegas. BMW juga menegaskan, desain X3 terbaru ini menghasilkan aerodinamika yang lebih baik.

Sementara di bagian belakang selain lampu baru yang lebih modern, X3 dibekali pintu bagasi berpenggerak elektrik dan bagasi yang bisa menampung 550 liter (atau 1.600 liter kalau jok belakang direbahkan).

Interiornya terlihat modern, tanpa melupakan ciri khas konsol dashboard minimalis. Dan sepintas jika dilihat dari foto yang dirilis BMW, entah kenapa sepertinya bakal membosankan. Dan ya, interior BMW baru rata-rata seperti itu. Tapi di balik itu semua, sederet teknologi canggih siap menemani. Mulai dari layar 10,2 inch dengan Gesture Control dan sistem konektivitas canggih, Heads Up Display full color, serta yang menarik ada 3-zone automatic climate control.

Pun tersedia paket opsional BMW CoPilot, sistem pengemudian semi otonom yang di dalamnya termasuk Active Cruise Control, Driving Assistant Plus, serta Lane Keeping Assistant. Menarik untuk dinantikan. Apalagi BMW Indonesia juga sepertinya tidak akan menunggu lama untuk menghadirkan mobil ini. Semoga akhir tahun sudah ada di Indonesia.

Baca Juga: BMW Seri-7 lokal mulai dipasarkan