Membandingkan Xpeng X9 Lawan Denza D9, MPV Listrik Premium Modern

Industri otomotif Indonesia sedang menyaksikan gelombang baru dengan semakin populernya kendaraan multifungsi (MPV) premium listrik. Di tengah antusiasme ini, Denza D9 dan Xpeng X9 muncul sebagai dua pemain utama yang menarik perhatian. Kedua MPV listrik ini menawarkan kombinasi kemewahan, teknologi canggih, dan performa ramah lingkungan, namun dengan pendekatan yang unik.

Lantas bagaimana keduanya jika dibandingkan? Simak beberapa perbandingan di atas kertas dua model MPV EV terpanas ini.

Dimensi dan Desain

	Xpeng X9	Denza D9
PxLxT (mm)	5.293 x 1.988 x 1.785	5.250 x 1.960 x 1.920
Wheelbase	3,160 mm	3.110 mm
Ground clearence	130 mm – 220 mm	155 mm

Bicara data di atas kertas, Xpeng X9 menawarkan dimensi yang lebih besar di sisi panjang dan lebar dibandingkan D9. Tinggi yang lebih rendah terpengaruh dari desain yang diusung. Kedua MPV listrik ini juga menawarkan jarak sumbu roda serupa yakni 3,1 meter dengan X9 unggul tipis.

Soal desain, ada beberapa hal yang membedakan keduanya. Xpeng menggunakan pendekatan progresif di mana X9 menjauhi bentuk mengotak yang konvensional. X9 mengambil desain dari bentuk kapal luar angkasa dan didominasi dengan garis-garis tegas mengesankan sisi estetik dengan permukaan rata tanpa lekukan. Di sisi lain D9 masih mengingatkan pada bentuk MPV premium konvensional dengan kehadiran grille berukuran besar. Tidak sulit untuk mengingatkan desain Denza dengan produk MPV premium yang sudah ada.

Baterai dan Performa

	Xpeng X9	Denza D9
Jenis Baterai	Lithium Ferro Phosphate | Nickel Manganesse Cobalt	Lithium iron Phosphate
Kapasitas	84,5 kWh | 101.5 kWh	103,36 kWh
Jarak tempuh (CLTC)	610 km | 720 km	620 km
Tenaga	235 hp	230 hp
Torsi	450 Nm	360 Nm

Xpeng rasanya memberikan tawaran yang lebih luas dibandingkan D9 Denza. MPV listrik ini menawarkan dua varian yang bisa dipilih, dengan tawaran jarak tempuh berbeda. Baik D9 dan Xpeng X9 sudah menawarkan klaim jarak tempuh lebih dari 500 km, jarak yang ideal untuk sebuah MPV premium listrik.

Soal tenaga, keduanya juga menawarkan performa yang signifikan untuk kelas MPV premium. Torsi di atas 350 Nm dengan tenaga di atas 300 hp jelas menjadi bukti performa motor listrik masing-masing model. Meski di perbandingan ini, X9 unggul tipis.

Perbandingan menarik juga ditawarkan dari waktu tempuh berakselerasi. X9 dari diam hingga ke 100 km per jam membutuhkan waktus ekitar 7,7 detik dengan kecepatan puncak 200 kpj. Di sisi lain, Denza D9 membutuhkan waktu sekitar 9,5 detik dengan kecepatan puncak 200 kpj.

Kedua MPV premium ini juga menawarkan kemudahan pengisian daya cepat. D9, membutuhkan waktu 10 menit untuk menambah jarak hingga 150 km. X9 membutuhkan waktu 20 menit untuk mengisi baterai dari 10 persen sampai 80 persen.

Harga

Bagian ini coba dirangkum dalam paragraf. D9 saat ini dipasarkan dengan banderol Rp950 juta on the road Jakarta. Xpeng ditawarkan dalam dua varian, Rp990 juta untuk varian Standar dan Rp1,099 miliar untuk Pro Plus.

Denza hadir lebih dulu dengan key sales MPV listrik di bawah Rp1 miliar. Sedangkan Xpeng, berdasarkan pemesanan diketahui, konsumen lebih banyak melirik varian teratas yakni Pro+.

Pada segmen ini, harga sebenarnya bukan masalah. Terbukti dengan larisnya kedua model sejak pertama kali diperkenalkan. Tinggal selera konsumen yang menekankan pada sisi desain, teknologi, serta fitur.

Untuk dua faktor terakhir ini, kedua model menawarkan paket lengkap di sisi kenyamanan dan keselamatan. Segudang fitur ADAS, paket fitur kenyamanan, lengkap ditawarkan untuk menekankan citra MPV premium. Jelas ini menjadi salah satu yang layak dilirik bagi calon konsumen dan menjadi penilaian.

Sebagai penutup, baik Denza D9 maupun Xpeng X9 sama-sama menawarkan visi masa depan mobilitas keluarga yang mewah dan berkelanjutan di segmen MPV listrik premium. Pilihan antara keduanya pada akhirnya akan sangat bergantung pada prioritas individu.

Jika mencari MPV yang mengedepankan kemewahan klasik, kenyamanan superior, dan desain yang lebih konservatif, Denza D9 mungkin adalah jawaban. Namun, jika  lebih condong pada desain futuristik, teknologi canggih yang terintegrasi, dan performa yang lebih sporty, Xpeng X9 bisa jadi pilihan yang lebih menarik. (STA/TOM)

Baca juga:

Perbandingan Dua EV Kompak Terkini, GWM Ora 03 dan GAC Aion UT

Mengapa Kebakaran Mobil Listrik Sulit Dipadamkan? Ini Penjelasannya