MotoGP Austria 2024: Bagnaia Tak Terbendung di Red Bull Ring

Francesco Bagnaia berhasil menjadi juara MotoGP Austria 2024, Minggu (18/8). Dalam balapan yang berlangsung 28 putaran, dirinya tidak terbendung sejak awal start. Ia menyelesaikan balapan dengan catatan waktu 42 menit 11,173 detik. Hasil ini sekaligus menempatkan Pecco sebagai pemenang tiga kali berturut-turut di Sirkuit Red Bull Ring, Austria.

Red Bull Ring selalu menjadi sirkuit yang menarik bagi para pembalap. Terlebih bagi rider yang punya kekuatan di trek lurus dan late braking. Sebab sirkuit sepanjang 4,348 km terkenal menantang dengan karakter naik-turun hingga chicane-nya. Pada balapan kali ini, rata-raya menggunakan ban medium compound untuk depan dan belakang. Pemilihan ban menjadi sangat vital di sirkuit yang 'menyiksa' seperti Red Bull Ring ini.

Bagnaia menjalani start mulus. Dia langsung bertarung ketat dengan Jorge Martin yang menempati pole position. Di lap awal, Pecco dan Jorge Martin bertarung sengit di barisan terdepan. Namun Bagnaia berhasil unggul dan mencoba membuat jarak aman dari Martin. Diikuti Enea Bastianini di posisi ketiga.

Namun yang menjadi sorotan saat start, datang dari aksi 'grasa-grusu' Marc Marquez. Rider fenomenal asal Spanyol memulai balap dari urutan ketiga. Namun saat ingin memasuki tikungan pertama, dirinya sempat kewalahan mencari momentum dan racing line. Hingga akhirnya ia bersenggolan dengan Franco Morbidelli. Alhasil dirinya terlempar ke posisi 11 dan tak ada kecelakaan atas insiden ini.

Pada lap ketiga, Bagnaia masih bertahan di urutan terdepan. Martin juga masih menempel ketat di belakangnya. Enea Bastianini yang ada di posisi ketiga terpaut 0,4 detik. Sedangkan jarak Bastianini dengan Jack Miller di posisi keempat, sudah berjarak hingga 1 detik. Sementara itu, Marc berhasil merangkak ke posisi kesepuluh.

Alex Marquez berada tepat di depan Marc, memegang posisi kesembilan. Marc harus kerja keras, karena di depannya juga ada Maverick Vinales, Marco Bezzecchi, Aleix Espargaro, dan Brad Binder.

Memasuki lap kelima, Bagnaia mulai membuka sedikit jarak dengan Martin. Sementara posisi Martin, masih berada 0,5 detik di depan Bastianini. Ketiga pembalap terdepan semakin meninggalkan para rival di belakangnya.

Dari posisi kesepuluh, Marc terus mencoba memotong jarak dengan pembalap di depannya. Marquez lantas berhasil naik ke posisi sembilan lalu delapan, melewati sang adik, Alex Marquez dan Vinales. Tak lama setelah itu, ia berhasil kembali naik ke posisi tujuh menyalip Aleix Espargaro.

Saat balapan sudah setengah jalan, tepatnya pada lap ke-14, gap antar rombongan sudah terlihat jelas. Grup podium yang dihuni Pecco, Martin, dan Enea meninggalkan rombongan belakang dengan gap lebih dari 6 detik.

Di tengah persaingan panas, Jack Miller mengalami crash di tikungan kedua. Ia mengalami low side dan berakhir meluncur ke luar lintasan. Insiden yang dialami Miller membuat Marquez naik ke posisi keenam. Marquez pun terus memacu motornya untuk mengejar Marco Bezzecchi yang ada di depannya.

Persaingan antara Marc dan Bezzecchi terus berlangsung dalam beberapa lap. Tapi pada akhirnya ‘Baby Alien’ berhasil menyalip di tikungan dua pada lap ke-17. Marquez pun naik ke posisi kelima, sementara Bezzecchi turun ke posisi keenam.

Usai menyalip pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Marquez hanya butuh jeda satu lap untuk berhasil menyalip Brad Binder dan mengamankan posisi keempat. Namun perjuangannya buat naik podium rasanya terlalu berat, sebab per lap 20, gap antara Marquez dan Enea Bastianini tembus 8,5 detik.

Saat balapan tersisa 5 lap, tensi cenderung turun dan tak ada kejadian menarik. Pecco Bagnaia sudah tinggal menjaga ritme karena gap-nya dengan Martin tembus 2 detik. Di sisi lain, Enea Bastianini tak dapat menjaga pace-nya, sehingga Marquez perlahan mendekati dengan gap 6 detikan.

Hingga lap terakhir urutan tak banyak berubah, khususnya rombongan podium. Pecco Bagnaia kembali naik podium tertinggi Red Bull Ring usai memenangkan Sprint Race pada Sabtu (17/8). Sementara di belakangnya, ada Martin. Lalu di urutan ketiga ada Enea Bastianini yang berhasil bertahan dari bayang-bayang Marc Marquez di urutan keempat.

Dengan hasil ini, Bagnaia mencatatkan hat-trick di MotoGP Austria. Dia juga menjadi pemenang di Spielberg pada balapan 2022 dan 2023. Bagnaia kini kukuh di puncak klasemen MotoGP 2024. Italiano itu mengumpulkan 275 poin, unggul lima angka dari Jorge Martin yang ada di posisi kedua.

Hasil MotoGP Austria 2024:

1. Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo)

2. Jorge Martin (Prima Pramac)

3. Enea Bastianini (Ducati Lenovo)

4. Marc Marquez (Gresini Racing)

5. Brad Binder (KTM)

6. Marco Bezzecchi (Pertamina Enduro VR46)

7. Maverick Vinales (Aprilia)

8. Franco Morbidelli (Prima Pramac)

9. Aleix Espargaro (Aprilia)

10. Alex Marquez (Gresini Racing)

11. Pol Espargaro (test rider KTM)

12. Miguel Oliveira (Trackhouse Racing)

13. Pedro Acosta (GASGAS Tech3)

14. Takaaki Nakagami (LCR Honda)

15. Augusto Fernandez (GASGAS Tech3)

16. Alex Rins (Yamaha)

17. Joan Mir (Repsol Honda)

18. Fabio Quartararo (Yamaha)

19. Jack Miller (KTM)

20. Lorenzo Savadori (test rider Aprilia Racing)

21. Johann Zarco (LCR Honda)

22. Stefan Bradl (test rider Honda Racing)

DNF

Raul Fernandez (Trackhouse Racing)

Luca Marini (Repsol Honda)

(BGX/ODI)

Baca Juga: MotoGP Umumkan Regulasi Terbaru, Mesin Turun ke 850 cc Mulai 2027