Cukup Upgrade Komponen Ini, Touring dengan Honda ADV 150 Jadi Menyenangkan

Banyak para pemakai Honda ADV 150 mengeluhkan soal tarikan bawah kurang responsif. Bagi sebagian rider itu sedikit mengganggu, apalagi ketika dibawa jalan jauh. Tapi kini para penggunanya tak perlu khawatir, sebab sudah banyak spare part untuk mendongkrak performa skutik tualang. Berikut beberapa komponen yang perlu diganti.

Seperti kita tahu, mesin ADV 150 mengadopsi kepunyaan Honda PCX 150. Kendati begitu, keluaran torsi serta tenaganya jelas berbeda. Skutik elegan punya tenaga 14,4 Hp di 8.500 rpm dan torsi 13,2 Nm di 6.500 rpm. Sedangkan skutik berpenampilan tualang 14,3 Hp dan 13,8 Nm di putaran mesin yang sama. Bila kurang puas, hal yang bisa dilakukan adalah mengganti komponen CVT (Continuously Variable Transmission).

Langkah awal yang dilakukan yaitu mengganti rumah pulley diimbangi dengan ubahan mangkok dan upgrade kampas ganda. Buat pulley cari produk aftermarket yang punya sudut kemiringan berbeda dengan pabrikan. Untuk bagian mangkok usahakan cari yang memiliki lubang banyak atau besar. Tujuannya membantu pendinginan dan membuang gerang-gerang sisa kampas kopling yang tersangkut. Putaran kampas kopling ganda jadi lebih leluasa dan lebih mencengkram ke mangkok. Sedang kampas ganda bisa cari yang sudah dijajakan produsen aftermarket atau hasil dari pantekan yang punya serat lebih kasar.

Estimasi harga partnya sebagai berikut:

• Mangkok ganda: Rp 500.000
• Kampas ganda: Rp 500.000
• Pulley set: Rp 550.000
• Per CVT: Rp 150.000
• Roller: Rp 150.000
• Filter udara: Rp 600.000
• Porting & polish: Rp 1,5 juta
• ECU + mapping : Rp 1,5 juta

Kemudian mengganti roller standar dengan yang lebih ringan. Bila bawaan pabrik 20 gram, ubah menjadi 14 gram. Sementara per CVT pakai punya Beat atau produk lain yang memiliki karakter 1.000 rpm. Usahakan merombak semua komponen dalam satu paket. Hasil yang dapat dirasakan, tarikan bawahnya jauh lebih padat, atasnya juga jadi lebih enak dibanding kondisi standard. Riding dalam kota yang cenderung stop and go atau kala dipakai touring jadi menyenangkan.

Bila masih kurang, ubah filter udara. Paling banyak dipakai oleh konsumen ADV 150 ada merek K&N dan Ferrox. Terakhir kami sarankan untuk melakukan porting & polish. Buat memaksimalkan lubang isap dan gas buangnya. Bila punya kepentingan untuk mengejar top speed. Baiknya menggunakan ECU after market. Dengan ECU stand alone, limiter bisa digeser sesuai peak power mesin. Kemudian di mapping, sehingga tarikan mesin lebih mantap. Namun tetap safety untuk daily use.

Semua komponen yang telah disebutkan tentu lebih mudah dibanding harus melakukan bore up. Untuk waktu pengerjaan tergantung bengkel yang Anda pilih. Tapi untuk pengerjaan porting & polish biasanya memakan waktu 2-3 hari. Menarik kan? (Bgx/Raju)

Baca juga: Honda CRF150L Hadir dengan Warna dan Grafis Baru, Aura Adventure Makin Kuat