Rocky menjadi produk populer Daihatsu sejak perkenalannya Mei lalu. Model ini bahkan sudah diprediksi untuk menjadi volume maker dengan menawarkan berbagai varian yang dapat dipilih calon konsumen. Bahkan disebut, varian bermesin 1,2 liter bisa menjadi tulang punggung penjualan Astra Daihatsu Motor (ADM).

Rocky ditawarkan dengan dua mesin, yakni 1.0L turbo dan 1.200 cc naturally aspirated. Dari kedua pilihan mesin ini, penerimaan 1.200 cc justru lebih baik dibanding varian turbo. Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) bahkan mengungkapkan, Rocky dengan mesin 1.200 cc bisa menjadi backbone penjualan Daihatsu di masa mendatang.

“Penerimaan Rocky baik 1.000 cc turbo maupun 1.200 cc cukup baik. Tetapi 1.200 ini yang lebih menjadi backbone bagi kita,” ucap Hendrayadi dalam kesempatan jumpa pers beberapa waktu lalu.

Beberapa alasan Rocky 1.200 cc lebih dilirik karena sebenarnya memiliki fitur yang cukup canggih, dengan tampilan yang tidak berbeda jauh dengan varian 1.000 cc turbo. Selain itu dari harga, Rocky 1.200 termasuk cukup terjangkau yakni dimulai Rp 178 juta-an sampai Rp 194 juta-an. Meski menjadi saudara kembar Toyota Raize, Rocky memiliki segmentasi tersendiri. Ini terlihat dari rentang harga yang ditawarkan termasuk kompetitif menjangkau konsumen yang lebih luas.

Baca juga: Tanpa Selebrasi, Daihatsu Capai Produksi 7 Juta Unit

Saat awal perkenalan Rocky, varian 1.000 cc turbo memang mendominasi, namun begitu versi 1.200 cc meluncur penerimaannya mulai terlihat dan membuat komposisi berubah 80:20. Berlanjut di Juli, penjualan 1.200 cc menjadi 52 persen meninggalkan versi 1.000 cc yang hanya 48 persen.

“Begitu masuk Agustus penerimaannya cukup imbang. Memang terjadi pergeseran dengan penerimaan versi 1.200 cc sudah mulai dominan. Kita perkirakan nanti yang 80 persen itu 1.200 cc lalu yang 1.000 cc turbo hanya sisanya, sekitar 20 persen,” ucap Hendrayadi.

Detail Rocky 1.2L

Rocky 1.2L ditawarkan dalam tiga varian yakni M, X dan X dengan sentuhan ADS (Astra Daihatsu Styling). Varian transmisinya ditawarkan manual dan CVT yang lebih modern.

Rocky 1.2L tidak berbeda secara kasat mata dengan varian turbo. Varian ini tetap menggunakan platform DNGA, dengan fitur keselamatan mulai dari dual front airbags, ABS EBD, vehicle stability control, hill start assist, dan 3 point ELR seat belt.

Bagian dalamnya, fitur MID berukuran 4 inci, anti glare inner mirror, electric power steering dan tilt steering jadi standar. Masih ada power mode untuk varian CVT, speed sensing front wiper, power window, speed sensing auto door lock, keyless immobilizer, 2 front speaker, rear camera serta head unit 7 inci layar sentuh dengan sambungan apple carplay dan android auto.

Perbedaan paling besar ada pada mesin. Rocky 1.2L menggunakan mesin WA-VE 3 silinder 12 katup DOHC Dual VVT-1. Mesinnya menghasilkan tenaga 88 ps pada 6.000 rpm dan torsi maksimal 113 Nm pada 4.500 rpm. Tenaga yang sama yang dihasilkan oleh Sigra. Selain manual, transmisi Rocky 1.2L ditawarkan dengan D-CVT. (Sta/Tom)

Harga Daihatsu Rocky 1.2L:

• Rocky 1.2 X CVT ADS Rp 215.000.000
• Rocky 1.2 X CVT Rp 207.000.000
• Rocky 1.2 X MT ADS Rp 199.300.000
• Rocky 1.2 X MT Rp 191.300.000
• Rocky 1.2 M CVT Rp 194.600.000
• Rocky 1.2 M MT Rp 178.900.000

Baca juga: Penerus Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia Bakal Diproduksi Desember 2021?