Bercengkerama bersama Nissan Kicks e-Power Autech di Thailand, Begini Speknya

Dalam lawatan ke Thailand bersama Nissan, kami bercengkerama bersama Kicks e-Power. Ada satu varian yang paling menarik perhatian, apalagi kalau bukan versi Autech. Nama tuner yang sudah lumayan akrab di telinga konsumen Indonesia, karena sempat ada varian ini untuk Nissan Serena C24, C26 dan juga X-Trail T31. Tapi tidak untuk Kicks e-Power, apa saja sih bedanya?

Kicks e-Power Autech menjadi unit yang kami coba juga selama di Thailand. Ia menjadi varian termahal, di atas E, V dan VL yang juga dijual di Indonesia. Label Autech sudah cukup memberi perbedaan signifikan. Paket sport kit membuatnya lebih sedap dipandang. Terpasang di bumper depan, side skirts, dan bumper belakang dengan warna abu-abu. Warna sama dipulas untuk cover spion, menimbulkan kesan two tone.

Sebagai identitas, terdapat emblem Autech di beberapa bagian. Seperti kisi-kisi grille depan, dan di pintu bagasi tepat di bawah emblem Kicks. Lalu Kicks versi Thailand juga dihiasi emblem e-Power di sisi bawah pintu depan. Ini tidak ada di model Indonesia. Lalu ada garnish chrome di area cover atau bezel fog lamp. Nah, yang signifikan di eksterior adalah pelek alloy multi-spoke gunmetal dark grey berdiameter 17 inci. Bahkan ada opsi warna khusus Autech, yaitu Night Blue with Black Roof.

Kabin Kicks e-Power Autech juga punya tampilan eksklusif, Berupa aksen jahitan biru di area dashboard. Aksen sama tampak pula di trim jok berlapis kulit, yang memadukan warna hitam serta biru gelap. Emblem Autech turut terpasang di interior, tepatnya di dekat tuas transmisi bernuansa piano black.

Nissan Kicks e-Power di Thailand dilengkapi ambient light sebagai fitur standar. Khusus Autech, ditambah Welcome Light di pintu depan, untuk menyambut pengendara saat akan masuk ke kabin. Kicks di sana sudah dilengkapi wireless charger untuk smartphone di bagian konsol tengah. Ini tersedia untuk dua varian atas, VL dan Autech. Lalu peranti keselamatan Nissan Safety Shield sudah terpasang Intelligent Rear View Mirror yang bisa tampilkan citra dari kamera di belakang. Selebihnya, kelengkapan lain sama seperti yang didapat konsumen untuk pasar Indonesia.

Baca Juga: Memahami Teknologi e-Power Nissan dan Keunggulannya

Rangkaian fitur keselamatan canggih atau ADAS (active driving assist system) ditawarkan mobil ini antara lain; Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Blind Spot Warning (BSW), Moving Object Detection (MOD), Intelligent Forward Collision Warning (FCW), Intelligent Emergency Braking (IEB), High Beam Assist (HBA), Lane Departure Warning (LDW), dan Intelligent Cruise Control (ICC).

Nah, soal teknologi e-Power tentu ada yang berbeda. Karena sekarang sudah memasuki generasi kedua. Ada pengembangan dari efisiensi operasional powertrain, yang memadukan motor listrik dan mesin 1,2-liter. Motor listrik di roda depan menghasilkan tenaga 134 hp, yang sebelumnya 128 hp, juga torsi naik dari 260 Nm jadi 280 Nm.

Kapasitas baterai juga bertambah. Sekarang 2,06 kWh dari yang sebelumnya 1,75 kWh. Tanpa harus repot mencari charging station, powertrain listrik Kicks e-Power dapat pasokan energi dari mesin 3-silinder 1,2-liter yang berperan hanya sebagai generator. Mesin bakar ini sendiri menghasilkan tenaga 80 hp dan torsi 103 Nm, tapi tidak terhubung dengan roda.

Nissan Kicks e-Power Autech dilabeli harga 979.900 baht atau setara Rp429,9 jutaan. Selain karena produksi lokal, ada keringanan dari pemerintah Thailand juga untuk kendaraan elektrifikasi. Sedangkan di Indonesia, saat ini Kicks dijual Rp519 juta untuk warna One Tone, dan Rp521 juta untuk Two Tone. (WHY/ODI)

 

Baca Juga: Road Trip di Thailand Sambil Mengeksplorasi Teknologi Nissan Kicks e-Power