MotoGP Prancis Ditunda, Belum Ada Jadwal Pengganti

Pandemi corona masih menghambat kelangsungan agenda MotoGP 2020. Pihak penyelenggara kembali menunda penyelenggaraan balapan di Sirkuit Le Mans, Prancis. Hingga saat ini, belum ada kepastian mengenai jadwal pengganti putaran itu.

Menurut agenda awal, MotoGP Prancis seharusnya berlangsung pada 15-17 Mei 2020. Ketika wabah ini menyebar luas, waktu pelaksanaannya masih belum berubah. Padahal, seri Jerez yang menempati putaran sebelum Le Mans sudah lebih dulu dibatalkan. Namun hal itu berubah. Kemarin (2/4), Dorna Sports akhirnya melakukan pembatalan juga laga di negara ini.

"FIM IRTA dan Dorna menyesal mengumumkan penundaan Shark Helmet Grand Prix de France, yang dijadwalkan 15-17 Mei. Wabah virus corona yang tengah berlangsung mewajibkan acara untuk diatur ulang," tulis laman resmi MotoGP.

Apalagi melihat kondisi sekarang. Mereka menjadi salah satu negara di kawasan Eropa yang terdampak cukup besar. Sampai sekarang sudah ada 59.105 ribu kasus COVID-19 di Prancis. Sebanyak 5 ribu lebih jiwa meninggal akibat virus mematikan tersebut. Dan menempatkan Prancis di urutan keenam dalam posisi kasus corona terbanyak di dunia.

Hingga berita ini turun, pihak terkait belum menginformasikan agenda pengganti MotoGP Prancis. Sama halnya dengan pengaturan ulang jadwal balapan di Jerez. Usai penundaan, kepastian mengenai waktu balap di sana pun dikeluarkan. Tidak seperti seri lain. Putaran di Thailand (Chang International Circuit), Amerika Serikat (Circuit of the Americas) dan Argentina (Termas de Rio Hondo) sudah mendapatkan jadwal baru.

Baca Juga: MotoGP: Ada Wacana Balapan Berlangsung hingga 2021

Situasi sekarang dianggap masih berisiko, sehingga konfirmasi mengenai tanggal baru balapan itu belum dapat disampaikan. Dorna menyebut, revisi kalender itu segera dirilis jika memang sudah tersedia. Termasuk untuk perhelatan lain seperti seri di Mugello. Terlebih kita tahu, negara tempat lintasan ini berada, yaitu Italia, terdampak lebih parah. Negeri Pizza berada di urutan ke-2 dengan kasus corona terbanyak setelah Amerika. Dengan jumlah pasien hingga ratusan ribu, bukan tidak mungkin Dorna bakal melakukan tindakan serupa.

Prediksi kami ada probabilitas, seri pertama khususnya untuk kelas MotoGP dimulai Juni mendatang. Bisa saja terjadi di Catalunya (Spanyol) atau Sachsenring (Jerman). Bila belum kondusif, putaran di Kymi Ring (Finlandia) dapat dijadikan opsi karena dilakoni pada 12 Juli 2020. Dorna sendiri tengah mengupayakan agar dapat menyelenggarakan 19 balapan tersisa. Walau tidak mulus, setidaknya mereka bisa menggelar 13 seri sesuai perjanjian dengan pihak FIM. Semoga saja di pertengahan tahun ini kondisi bisa kembali normal. (Ano/Tom)

Baca Juga: MotoGP: Dorna Gelar Virtual Race Pertama, Adik Marc Marquez Jadi Juara